Suara.com - Kepala Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN), Djoko Setiadi, memberikan komentar menarik dalam wawancara perdananya dengan media usai dilantik oleh Presiden Joko Widodo di Istana Negara, Jakarta, Rabu (3/1/2017).
Ketika ditanya wartawan soal penanganan masalah informasi palsu alias hoax, Djoko mengatakan bahwa BSSN akan menindak tegas para produsen dan penyebar hoax. Meski demikian, ia melanjutkan bahwa ada kategori hoax yang diperbolehkan.
"Tentu kita lihat, ada yang positif dan negatif. Saya imbau kepada putra putri Indonesia, mari kalau itu hoax membangun ya silakan saja," kata Djoko.
Sayang Djoko tak menjelaskan lebih lanjut apa yang dimaksudnya dengan "hoax yang membangun" atau "hoax yang positif".
Hoax sendiri merupakan kata bahasa Inggris yang menurut kamus online Merriam-Webster berarti "mengelabui agar orang percaya atau menerima sesuatu yang salah dan tak masuk akal."
Pakar bahasa Robert Nares dalam bukunya "A Glossary; or Collection of Words, Phrases, Names, and Allusions to Customs, Proverbs, &c Which Have Been Thoungt To Require Illustration In The Works of English Authors, Particulary Shakespeare and His Contemporaries" (1822) menulis bahwa hoax berasal dari kata hocus yang artinya "menipu" atau "curang".
Tetapi karena Djoko tak menjelaskan apa yang dimaksudnya dengan "hoax yang membangun", warganet pun ramai-ramai mereka maksud sang pensiunan tentara berpangkat terakhir mayor jenderal itu.
Di Twitter, hingga Rabu petang, topik "HoaxMembangun" menduduki puncak daftar topik paling heboh di Indonesia.
"Aku ikhlas kamu sama dia asal kamu bahagia. #HoaxMembangun" tulis pengguna Twitter @kakakonih.
"HoaxMembangun. Contoh: Falling for people we can't have, is possible when you believe in it," tulis Ario Pratomo pemilik akun @sheggario.
"Jodoh ga perlu dicari, pasti datang sendiri #HoaxMembangun," timpal @friscilanatlina.
Berita Terkait
-
Kareena Kapoor Dikabarkan Meninggal Dunia, Ini Fakta Sesungguhnya
-
Jadi Korban Fitnah, Dewa Gede Adiputra Ambil Langkah Hukum
-
Video Viral Kerusuhan di DPRD Kabupaten Bogor: Ini Fakta Sebenarnya
-
Fakta di Balik Pengakuan Viral Provokator Serang Mako Brimob: Catut Nama Anak TNI Agar Lolos
-
BSSN Sebut RUU KKS Masuk Tahap Harmonisasi, Target Selesai Tahun Ini
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Redmi 15C 5G Resmi, HP Murah Xiaomi dengan Kamera 50MP dan Baterai 6.000 mAh
-
Samsung Galaxy A17 4G Masuk Indonesia, HP Rp 2 Jutaan dengan Kamera 50MP
-
Meta Ray-Ban Display: Kacamata Pintar Calon Pengganti Smartphone, Cukup Kontrol dari Tangan
-
Ray-Ban Meta 2 Resmi Dirilis, Kacamata Pintar Bisa Rekam Video 3K
-
Oppo Siapkan ColorOS 16, Kapan Tanggal Rilis Resminya?
-
53 Kode Redeem FF Hari Ini 18 September 2025, Klaim Evo Gun hingga Skin Scar Megalodon
-
Redmi K90 Kantongi Sertifikasi Anyar, Ungkap Teknologi Pengisian Daya Ini
-
Deretan iPhone Paling Worth It di September 2025: Harga Terjangkau, iOS Mumpuni
-
14 Kode Redeem FC Mobile Hari Ini 18 September 2025, Klaim Gems hingga Pemain OVR 111
-
Cara Buat Wallpaper 3D di iOS 26, Ubah Lock Screen iPhone Jadi Android