Suara.com - Paling tidak, ada 180 spesies dari satwa lautan mendoyani plastik. Mulai plankton, sampai paus, demikian diungkap oleh BBC Earth beberapa saat lalu. Dari hasil tangkapan nelayan di Britania Raya, benda ini juga bisa ditemukan dalam perut ikan, kerang, dan lobster.
Singkat kata, satwa laut dalam berbagai bentuk dan dimensi menyantap plastik. Dengan masuknya sampah sekitar 12,7 juta ton ke lautan setiap tahun, "pakan" ini cukup banyak untuk dikonsumsi mereka.
"Satwa memiliki panca indera yang sangat berbeda dibandingkan kita, termasuk kemampuan dan cara melihat suatu objek," papar Matthew Savoca di NOAA Southwest Fisheries Science Center, Monterey, California, Amerika Serikat.
Salah satu contohnya, satwa-satwa ini mengira bahwa butir-butir plastik adalah telur ikan. Tetapi manusia pun bisa salah sangka ketika melihat suatu benda, meski berdasarkan dasar panca indera sendiri.
Sehingga untuk menyimpulkan bahwa satwa lautan doyan plastik, lanjut Savoca, perlu kajian lebih lanjut.
Bila manusia adalah makhluk visual, maka sebagian satwa lautan bergantung kepada indera penciuman. Savoca dan tim menengarai bahwa bebauan plastik menarik perhatian burung lautan dan ikan.
Mereka menaburkan dimethyl sulfide (DMS) pada plastik yang berada di kawasan tempat burung lautan biasanya datang mencari pakan.
DMS biasanya digunakan sebagai aditif untuk hidangan rasa asin. Inilah tiruan dari kondisi alga tumbuh di permukaan plastik, lalu disantap oleh udang-udang kecil dan prosesnya mengeluarkan DMS.
Hasilnya, burung-burung memamah plastik dengan "rasa" DMS dibandingkan mencari udang-udang kecil yang menjadi pakan mereka biasanya.
Baca Juga: DJ Katty Butterfly Belajar Doa Berbuka Puasa dan Dipuji Warganet
Sementara penyu, seperti manusia, mengandalkan indera penglihatan untuk mencari pakan. Meski demikian, kapasitas dari sinar ultra violet (UV) mempengaruhi cara mereka memandang objek. Penyu muda memilih plastik warna putih untuk dikunyah.
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- Bobibos Bikin Geger, Kapan Dijual dan Berapa Harga per Liter? Ini Jawabannya
- 6 Rekomendasi Cushion Lokal yang Awet untuk Pekerja Kantoran, Makeup Anti Luntur!
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
Pilihan
-
Pakai Bahasa Pesantren! BP BUMN Sindir Perusahaan Pelat Merah Rugi Terus: La Yamutu Wala Yahya
-
Curacao dan 10 Negara Terkecil yang Lolos ke Piala Dunia, Indonesia Jauh Tertinggal
-
Danantara Soroti Timpangnya Setoran Dividen BUMN, Banyak yang Sakit dan Rugi
-
Mengapa Pertamina Beres-beres Anak Usaha? Tak Urus Lagi Bisnis Rumah Sakit Hingga Hotel
-
Pandu Sjahrir Blak-blakan: Danantara Tak Bisa Jauh dari Politik!
Terkini
-
Panduan Lengkap Menghubungkan Laptop Windows dan Mac ke Monitor Eksternal, Ini Langkah-langkahnya
-
Baru Rilis, ARC Raiders Kalahkan Battlefield 6 Dua Pekan Beruntun di Steam
-
LG Pastikan TV Lolos Standar Global Lewat 500 Tes Ketat
-
5 HP 2 Jutaan Kamera Terbaik dan RAM Besar untuk Hadiah Anak di Akhir Semester
-
5 Tablet 2 Jutaan dengan SIM Card, Tak Perlu Wifi dan Bisa Pakai WhatsApp
-
7 HP RAM Besar Kamera Bagus Harga Terjangkau, Bebas Multitasking Tanpa Nge-Lag!
-
31 Kode Redeem FC Mobile Aktif 19 November: Ada Ribuan Gems, Pemain 111-113, dan Glorious
-
Teaser Beredar ke Publik, Fitur dan Warna POCO F8 Ultra Terungkap
-
5 Rekomendasi Smartwatch dengan Fitur AI, Ada yang Bisa Pakai ChatGPT
-
5 Rekomendasi HP Rp 2 Jutaan yang Ada NFC untuk Game dan Pembayaran Digital