Suara.com - Logo Google yang sering muncul di halaman pertama Penelusuran seringkali memiliki desain menarik dan lucu. Logo ini disebut Google Doodle, dirancang khusus untuk merayakan liburan, hari jadi, dan ulang tahun artis, perintis, dan ilmuwan terkenal.
Pada tahun 1998, pendiri Google, Larry dan Sergey memodifikasi logo perusahaan mereka untuk menunjukkan bahwa mereka akan hadir di festival Burning Man di Nevada. Larry dan Sergey menempatkan figur tongkat di belakang kata “o” ke 2 dari logo Google. Sejak saat itu, ide menghias logo perusahaan untuk merayakan peristiwa penting pun lahir.
Dua tahun kemudian pada tahun 2000, Larry dan Sergey meminta Dennis Hwang, yang saat itu sedang magang di Google untuk membuat doodle guna merayakan Bastille Day. Doodle tersebut diterima sangat baik oleh para pengguna dan sampai saat ini Google Doodle masih menghiasi halaman Penelusuran Anda.
Sejak pertama kali diluncurkan, Google telah membuat lebih dari 2000 doodles di seluruh dunia, dan beberapa doodles tersebut memiliki tema khusus Indonesia seperti pada Hari Kemerdekaan, Sumpah Pemuda, dan beberapa ulang tahun tokoh terkenal Indonesia. Berikut adalah beberapa Doodle dengan tema Indonesia yang telah dirilis oleh Google sejak tahun 2009:
Hari Kemerdekaan Indonesia 2009, Hari Kartini 2009, Hari Kemerdekaan Indonesia 2010,
Hari Buruh 2010, Hari Kemerdekaan Indonesia 2011, Hari Anak 2013. Kemudian ada Hari Batik 2014, Hari Ayah 2014, Peringatan 40 Tahun Monumen Nasional 2015, Hari Guru 2015.
Ada juga Ulang Tahun Ki Hajar Dewantara 2015, Ulang Tahun R.A Kartini 2016, Sumpah Pemuda 2016, Ulang Tahun Samaun Samadikun 2016, Ulang Tahun Saridjah Nuing 2017,
Mudik 2017 dan Hari Peringatan Ujung Kulon 2017. Untuk tahun ini Asian Games 2018, Hari Kemerdekaan Indonesia 2018, Peringatan 27 Tahun Taman Nasional Bunaken.
Berita Terkait
-
Ungkap Sejarah Google di Hari Ultah ke-20 Lewat Tur Street View
-
Google Rayakan Ulang Tahun Ke-20 Lewat Video Doodle
-
Ulang Tahun Ke-20, Google Lakukan Perubahan Besar-besaran
-
Eks Bos Google: Internet Akan Terbelah Dua, Satunya Dipimpin Cina
-
Waduh! Prototipe Google Search di Cina Bisa Ungkap Nomor Ponsel
Terpopuler
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 September: Klaim Pemain 108-112 dan Hujan Gems
- Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Saham DADA Terbang 2.000 Persen, Analis Beberkan Proyeksi Harga
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
Pilihan
-
Gile Lo Dro! Pemain Keturunan Filipina Debut Bersama Barcelona di LaLiga
-
BCA Mobile 'Tumbang' di Momen Gajian, Netizen Mengeluh Terlantar Hingga Gagal Bayar Bensin!
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
Terkini
-
Sunday Runday, Debut Jersey OPPO Run 2025 dan OPPO Watch X2, Bikin Pelari Aman dari Cedera!
-
Cara Cepat Dapat Crimson Thorn di Grow a Garden dan Jadi Sultan!
-
Prompt Gemini AI Siap Pakai untuk Foto Estetik di Kafe yang Viral agar Natural
-
Apa Saja Update Seed Stages Grow a Garden? Ada 25 Reward Menanti
-
Spesifikasi Xiaomi 17 Pro Max: Bawa Snapdragon 8 Elite Gen 5, Layar Belakang ala Mi 11 Ultra
-
Vivo Segera Rilis Sistem Operasi OriginOS ke Luar China, Gantikan FunTouch OS
-
Realme GT 8 Pro Debut Pakai Snapdragon 8 Elite Gen 5, Skor AnTuTu Tembus 4 Juta Lebih
-
Vivo V60 Lite Masuk Indonesia 2 Oktober, Intip Spesifikasinya
-
Komdigi Sebut Indonesia Harus Mandiri Kembangkan AI biar Tak Bergantung Teknologi Asing
-
13 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September 2025: Skuad Mesti Gahar, Pele dan Petit Menantimu