Suara.com - Sekelompok astronom dari Institut Max Planck, Universitas Georg Göttingen, dan Observatorium Sonneberg baru-baru ini telah berhasil menemukan 18 planet asing baru.
Terhitung setidaknya sampai 1 Mei 2019, terdapat 4.058 planet asing yang dikonfirmasi keberadaannya dan mengorbit 3.033 sistem bintang, dengan 658 sistem bintang di antaranya memiliki lebih dari satu planet.
18 planet asing baru tersebut ditemukan dalam analisis ulang terhadap data yang diperoleh dari misi teleskop antariksa Kepler. Analisis tersebut menggunakan algoritma baru yang lebih sensitif yang disebut Transit Least-Squares.
Berkat algoritma tersebut, para astronom bisa dengan mudah menemukan dan mengkonfirmasi keberadaan planet asing yang mengorbit bintang lain selain Matahari. Dalam segi ukuran, 18 planet ini memiliki rentang ukuran mulai dari 69 persen diameter Bumi hingga dua kali lebih besar dari Bumi.
Algoritma Transit Least-Squares ini bekerja untuk mengidentifikasi penurunan kecerahan cahaya bintang atau mengukur peredupan maksimum bintang yang disebabkan karena adanya planet yang melintas di depannya. Dengan mengukur hal tersebut, para astronom dapat mengetahui seberapa besar dan bagaimana karakteristik dari planet tersebut.
Seluruh planet yang baru ditemukan ini berasal dari data misi K2 Kepler. Sebagian besar dari planet tersebut sayangnya bukanlah kandidat planet laik huni karena mengorbit terlalu dekat dengan bintang induknya. Dilansir dari Earth Sky, hal itu membuat suhu rata-rata sebagian besar planet yang ditemukan berkisar lebih dari 100 derajat Celcius hingga 1.000 derajat Celcius.
Namun, salah satu dari 18 planet tersebut yaitu planet EPIC 201238110.02 mengorbit di dalam zona laik huni bintang induknya, di mana zona tersebut berpotensi memiliki air dalam bentuk cair. Planet EPIC 201238110.02 merupakan planet berukuran 1,87 kali diameter Bumi dan berjarak sekitar 522 tahun cahaya.
Meski begitu, para astronom saat ini masih tertarik untuk mempelajari 18 planet asing baru yang baru ditemukan tersebut dan mencari tahu lebih banyak planet lainnya dengan algoritma Transit Least-Squares.
Baca Juga: Berkat AI Google, Astronom Temukan Dua Planet Baru
Berita Terkait
- 
            
              Astronom Berhasil Rekam Penampakan Saat Satelit Starlink Melintas
- 
            
              Penampakan Langka Terekam, Astronom Temukan Aliran Gas Panjang di Jupiter
- 
            
              Bisakah Citra Lubang Hitam Menjadi Lebih Jelas Lagi?
- 
            
              Meski Bintang Induk Telah Mati, Planet Ini Tak Berhenti Mengorbit
- 
            
              Astronom Temukan Kandidat Planet Asing Kedua Seukuran Bumi
Terpopuler
- Profil 3 Pelatih yang Dirumorkan Disodorkan ke PSSI sebagai Pengganti Kluivert
- 5 Pilihan Produk Viva untuk Menghilangkan Flek Hitam, Harga Rp20 Ribuan
- 5 Rekomendasi Mobil Sunroof Bekas 100 Jutaan, Elegan dan Paling Nyaman
- Warna Lipstik Apa yang Bagus untuk Usia 40-an? Ini 5 Rekomendasi Terbaik dan Elegan
- 5 Day Cream Mengandung Vitamin C agar Wajah Cerah Bebas Flek Hitam
Pilihan
- 
            
              Cerita Danantara: Krakatau Steel Banyak Utang dan Tak Pernah Untung
- 
            
              Harga Emas Turun Empat Hari Beruntun! Galeri 24 dan UBS Hanya 2,3 Jutaan
- 
            
              Jeje Koar-koar dan Bicara Omong Kosong, Eliano Reijnders Akhirnya Buka Suara
- 
            
              Saham TOBA Milik Opung Luhut Kebakaran, Aksi Jual Investor Marak
- 
            
              Isuzu Kenalkan Mesin yang Bisa Telan Beragam Bahan Bakar Terbarukan di JMS 2025
Terkini
- 
            
              Terungkap! 66 Persen Orang Dewasa di Indonesia Jadi Korban Scam, Kerugian Setahun Rp 49 Triliun
- 
            
              Batam Kini Punya Fasilitas Data Center Super Cepat untuk Bisnis Modern
- 
            
              Tablet Xiaomi Redmi Pad 2 Pro Masuk Indonesia 7 November, Intip Bocoran Spesifikasinya
- 
            
              19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 31 Oktober 2025, Banjir Pemain OVR 111-113 dan Gems Gratis
- 
            
              Nothing CMF Watch 3 Pro dan CMF Headphone Pro Resmi Masuk Indonesia, Ini Harganya
- 
            
              Intip Keunggulan Redmi 15: HP Murah Xiaomi Punya Baterai 7.000 mAh
- 
            
              Lazada Siapkan 5 Teknologi AI Sekaligus Jelang Harbolnas 11.11, Secanggih Apa?
- 
            
              Update Harga Xiaomi TV A 32, Ketahui Kelebihan dan Kekurangan Smart TV Rp1 Jutaan Ini
- 
            
              Usai Debut di China, Realme GT 8 Pro Bersiap ke Pasar Internasional
- 
            
              Update Bracket Playoffs MPL ID S16: ONIC-AE di Final Upper, Navi-Dewa Tersingkir