Suara.com - Bisnis jual beli pengikut atau followers di Indonesia bukanlah sesuatu yang baru. Jumlah pengikut seolah dapat menaikkan gengsi dan rasa percaya diri seseorang, bahkan seolah menjadi kasta dari suatu akun.
Tak dipungkiri, semakin banyak jumlah pengikut dari suatu akun, maka akun tersebut akan terlihat bergengsi. Oleh karena itulah, banyak orang memanfaatkan kondisi ini dengan berjualan pengikut yang akan membuat jumlah pengikut akun tersebut meningkat tajam.
Meski begitu, pihak Instagram sendiri melarang para pengguna untuk tidak membeli jasa menaikkan jumlah pengikut tersebut. Dikarenakan Instagram akan secara rutin menghapus akun-akun bot atau palsu yang biasa digunakan untuk menambah jumlah pengikut.
"Kami sering mengadakan evaluasi, jika kami menemukan suatu akun dan terbukti bahwa akun tersebut merupakan akun bot atau palsu, maka akan diturunkan. Kami akan memastikan kenyamanan pengguna Instagram," ucap Ferdy Nandes, Kepala Bagian Bisnis Berkembang & UKM Facebook dan Instagram saat ditemui di Jakarta, Jumat (19/7/2019).
Di sisi lain, demi menghindari akun palsu atau bot, pengguna Instagram memang harus lebih diberikan pengetahuan lebih. Jika menemukan akun seperti itu, pengguna dapat melaporkan akun tersebut dengan mengklik ikon titik tiga di bagian atas profil akun. Setelahnya, tim Instagram akan melakukan investigasi lebih lanjut.
Tak hanya itu, dengan bantuan machine learning milik Instagram, kini akun-akun bot juga dapat dihapus secara otomatis dari platform. Teknologi pembelajaran mesin tersebut akan mendeteksi pola serupa jika menemukan akun yang mencurigakan, di mana biasanya memiliki nama akun yang terdiri dari kombinasi huruf tak beraturan ataupun jumlah unggahan nol.
Berita Terkait
-
Instagram Ungkap Perilaku Pembeli Online Shop di Indonesia
-
Uji Coba Penghapusan Like Bisa Jadi Ancaman Buat Influencer?
-
Instagram Sembunyikan 'Like', Bagaimana Fitur Ini Bikin Ketagihan Pengguna?
-
Instagram Hilangkan Fitur yang Paling Bikin 'Nagih', Gimana Hasilnya?
-
Instagram Gunakan AI, Warganet Nggak Bisa Komentar Julid
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
Pilihan
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
Terkini
-
Google Trends Ungkap Tingginya Pencarian Judol Sebulan Terakhir: Begini Cara Lapor ke Komdigi!
-
POCO C85 Resmi Rilis di Indonesia: Baterai 6000 mAh, Layar 120Hz, Harga Mulai Rp1,5 Jutaan
-
Update Harga iPhone setelah Apple Mengumumkan iPhone 17, Ada yang Turun?
-
Itel A100, HP Rp1 Jutaan Bodi Tangguh Standar Militer
-
4 HP Gaming 1 Jutaan Terbaik September 2025: Anti Ngelag, Cocok untuk Hadiah
-
5 Rekomendasi HP 5G Murah Rp 1 Jutaan Terbaik September 2025, Fitur Menarik!
-
IM3 Gandeng Motorola Moto g86 POWER 5G Hadirkan HP 5G Murah dan Anti-Scam!
-
JBL Sense Lite Terbaru Hadirkan Kualitas Suara Bass Nendang dan Tetap Terhubung dengan Sekitar !
-
5 Pilihan HP Murah Kamera 30 MP ke Atas, Harga Mulai Rp1 Jutaan
-
Tertarik dengan Konsepnya, Sutradara Resident Evil 2 Ingin Kojima Buat Game Mirip PT