Suara.com - Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) membenarkan bahwa pihaknya sudah mulai mencabut blokir internet di sejumlah kabupaten/kota di Papua dan Papua Barat.
"Iya (sudah dibuka). Tapi untuk wilayah mana saja akan kami umumkan jam 9 malam ini," jelas Plt. Kepala Biro Humas Kominfo Ferdinandus Setu kepada Suara.com via sambungan telepon, Rabu malam (4/9/2019).
Sebelumnya Karopenmas Divisi Humas Mabes Polri Brigjen Polisi Dedi Prasetyo mengklaim bahwa blokir internet di sebagian besar kabupaten/kota di Papua dan Papua Barat mulai dicabut.
Meski begitu, kata Dedi, masih ada sebagian kecil wilayah di Papua dan Papua Barat yang masih belum bisa berselancar di dunia maya karena pertimbangan situasi keamanan di wilayah-wilayah tersebut yang masih memerlukan pengawasan dari aparat keamanan.
"Sebagian besar sudah mulai diaktifkan, hanya sedikit saja yang perlu dievaluasi," tutur Dedi di Gedung Bareskrim Mabes Polri Jakarta Selatan.
Meski demikian Dedi belum membeberkan daerah mana saja yang akses internetnya sudah pulih.
Blokir internet di Papua sudah berlangsung sejak 21 Agustus lalu, setelah pecahnya gelombang demonstrasi anarkistis di sejumlah daerah di wilayah paling timur Nusantara tersebut.
Demonstrasi dipicu pelecehan rasisme dan penangkapan sewenang-wenang atas sejumlah mahasiswa Papua di Surabaya serta Malang, Jawa Timur.
Menkopolhukam Wiranto pada awal pekan ini berjanji akan mencabul blokir internet di Papua pada 5 September besok jika kondisi keamanan sudah kondusif.
Baca Juga: Polisi Klaim Blokir Internet di Sebagian Besar Papua Sudah Dicabut
Sementara Menkominfo Rudiantara menjelaskan bahwa pencabutan blokir internet akan dilakukan per kabupaten/kota, tergantung pada kondisi keamanan di wilayah tersebut.
Berita Terkait
-
Kebun Sawit di Papua: Janji Swasembada Energi Prabowo yang Penuh Risiko?
-
Komisi X DPR Respons Kabar 700 Ribu Anak Papua Tak Sekolah: Masalah Serius, Tapi Perlu Cross Check
-
Rencana Sawit di Papua Dikritik, Prabowo Dinilai Siapkan Bencana Ekologis Baru
-
Prabowo Mau Tanam Sawit di Papua, Anggota Komisi IV DPR Ingatkan Pengalaman Pahit di Berbagai Daerah
-
WALHI Kritik Rencana Prabowo Tanam Sawit dan Tebu di Papua: Tak Punya Hati dan Empati!
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
Imbas Krisis RAM, Berapa Harga iPhone 2026? Bakal Meroket, Ini Prediksinya
-
Mendagri Tito Viral Usai Komentari Bantuan Malaysia, Publik Negeri Jiran Kecewa
-
Panduan Mudah: Cara Memblokir dan Membuka Blokir Situs Internet di Firefox
-
Ponsel Murah Terancam Punah Tahun 2026, Apa itu Krisis RAM?
-
Fakta Unik Burung Walet Kelapa: Otot Sayap Tangguh bak Kawat, Mampu Terbang Nonstop Hingga 10 Bulan
-
Cara Tukar Poin SmartPoin Smartfren Jadi Pulsa
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Update Terbaru Stardew Valley 1.7: Bocoran Ladang Baru hingga Tanggal Rilis