Suara.com - Pemerintah menaruh harapan besar kepada Palapa Ring yang baru saja rampung seutuhnya. Tol langit ini pun diproyeksikan menjadi alat untuk meningkatkan ekonomi digital di Indonesia.
“Palapa Ring memang di-set untuk menggenjot perekonomian nasional," kata Direktur Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo), Widodo Muktiyo, dalam diskusi Forum Merdeka Barat 9 di Jakarta, Kamis (31/10/2019).
Pendapatan ekonomi digital Indonesia pada 2018 mencapai USD 27 miliar. Nilainya diprediksi bakal terus melejit pada tahun 2019 yang mencapai USD 40 miliar atau setara Rp 566 triliun.
Hasil riset berjudul e-Conomy SEA 2019 yang dilansir Google, Temasek dan, Bain & Company menaksir potensi ekonomi digital di Indonesia bakal menyentuh US$ 133 miliar atau Rp 1.862 triliun pada tahun 2025.
Angka pertumbuhan ekonomi digital tersebut diperkirakan akan terus tumbuh di tahun-tahun selanjutnya. Terlebih setelah Palapa Ring mulai beroperasi secara penuh per Agustus 2019 lalu.
"Harapannya, masyarakat bisa terkoneksi internet sehingga memiliki nilai-nilai tambah. Poinnya adalah struktur ekonomi masyarakat tidak hanya dibangun oleh media arus utama, namun juga dari media digital,” imbuh Widodo.
Pada dasarnya, Palapa Ring dimaksudkan untuk memberi pelayanan prima kepada seluruh masyarakat Indonesia. Saat ini, lebih dari 60 persen penduduk atau sekitar 171 juta merupakan pengguna internet.
Pemerintah optimistis berbagai potensi bisnis di bidang digital akan semakin tumbuh dan berkembang. Tidak hanya di kota-kota besar, tapi juga di wilayah terpencil yang sekarang secara nyata sudah terhubung internet.
“Setelah semuanya terbangun akan segera diikuti oleh literasi media masyarakat. Ini merupakan tantangan sosial yang sifatnya evolutif, tidak serta merta terjadi. Kami meminta bantuan provider untuk sama-sama mensosialisasikan literasi media digital,” lanjut Widodo.
Baca Juga: Palapa Ring Jadi PR Menkominfo Baru
Secara terpisah, Direktur Utama (Dirut) Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi (BAKTI) Anang Latif meyakini bahwa Palapa Ring akan mengakselerasi pendapatan ekonomi masyarakat dari sektor digital.
"Berbicara soal pemerataan berarti soal penetrasi. Bicara ekonomi, materinya adalah transaksi. GDP sangat berkaitan erat dengan penetrasi internet. Tidak dipungkiri internet faktor pendorong GDP. Kita punya unicorn dan unicorn ini bisa membangun ekosistem yang lebih luas lagi,” kata Anang.
Anang melanjutkan bahwa luas wilayah dan jumlah penduduk sekitar 265 juta jiwa merupakan potensi nyata. Selain itu pembangunan infrastruktur dan ekosistem ekonomi digital yang terus membaik dan membuat Indonesia menjadi negara yang pertumbuhan omzet ekonomi digital yang paling moncer di kawasan Asia Tenggara dengan raihan hingga 49 persen.
"Ini akan menjadi peluang bagi anak muda Indonesia untuk mewujudkan SDM yang unggul," tandasnya.
Berita Terkait
-
Wamen BUMN Sebut Pentingnya Membangun Ekosistem Digital yang Tangguh
-
Wamen BUMN: Nilai Ekonomi Digital RI Capai 109 Miliar Dolar AS, Tapi Banyak Ancaman
-
Literasi Digital Jadi Kunci! Cara Aman Nikmati Ledakan Ekonomi Digital Indonesia
-
Lazada Bangun Ekosistem Digital Inklusif lewat Investasi 100 Juta Dolar AS di Lazada Affiliate
-
8 Juta Kreator Konten Raup Penghasilan dari TikTok, Mayoritas di Atas UMP
Terpopuler
- 7 Mobil Keluarga 7 Seater Seharga Kawasaki Ninja yang Irit dan Nyaman
- Bukan Akira Nishino, 2 Calon Pelatih Timnas Indonesia dari Asia
- Diisukan Cerai, Hamish Daud Sempat Ungkap soal Sifat Raisa yang Tak Banyak Orang Tahu
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 22 Oktober 2025, Dapatkan 1.500 Gems dan Player 110-113 Sekarang
- 3 Rekomendasi Mobil Keluarga 9 Seater: Kabin Lega, Irit BBM, Harga Mulai Rp63 Juta
Pilihan
-
Wawancara Kerja Lancar? Kuasai 6 Jurus Ini, Dijamin Bikin Pewawancara Terpukau
-
5 Laga Klasik Real Madrid vs Juventus di Liga Champions: Salto Abadi Ronaldo
-
Prabowo Isyaratkan Maung MV3 Kurang Nyaman untuk Mobil Kepresidenan, Akui Kangen Naik Alphard
-
Suara.com Raih Penghargaan Media Brand Awards 2025 dari SPS
-
Uang Bansos Dipakai untuk Judi Online, Sengaja atau Penyalahgunaan NIK?
Terkini
-
Garmin D2 Mach 2 dan D2 Air Rilis, Smartwatch Premium dengan Peta Berwarna
-
Fitur Utama Redmi K90 Dikonfirmasi, Bodi Premium Mirip iPhone 17
-
Aqua Trending di X, Heboh Temuan Dedi Mulyadi Soal Sumber Air Mineral dari Sumur Bor
-
Gandeng Intel, NVIDIA, dan Qualcomm, Innodisk Siap Bangun Ekosistem Edge AI Global
-
31 Kode Redeem FF Hari Ini 23 Oktober 2025, Skin Senjata hingga Token Khusus Siap Klaim
-
6 Rekomendasi Aksesoris iPhone 17 yang Tak Sekadar Keren, Melindungi dari Segala Sisi
-
Laris, PS5 Lampaui Penjualan Sepanjang Masa PS3 di AS
-
Apakah Windows 10 Masih Bisa Digunakan setelah Oktober 2025?
-
Bagaimana Cara Cek Nomor Penipu? Lakukan Langkah-Langkah Ini
-
15 Kode Redeem FC Mobile Hari Ini 23 Oktober 2025, Siapkan Dirimu untuk Dapatkan Pemain OVR 115