Suara.com - Perusahaan inkubasi teknologi Rosebay Group menghadirkan teknologi data center generasi berikutnya di industri fintech di Indonesia.
Rosebay meluncurkan sistem pemasaran otomatis berbasis AI yang diberi nama 'Sigmund', yang diperkenalkan dalam ajang DataGovAI 2019.
Secara teknis, sistem ini memungkinkan bank dan lembaga keuangan lainnya, seperti perusahaan asuransi dan multi-finance, untuk menjalankan cross-selling dan up-selling berbasis kecerdasan buatan (Artificial Intelligence/AI) dalam kampanye pemasaran mereka.
Sigmund bisa menghemat biaya pengeluaran perusahaan karena tidak perlu mempekerjakan data scientist, teknisi, serta sistem deteksi penipuan (fraud detection system).
Co-Founder Rosebay Group, Rohit Kumar, mengatakan bahwa Sigmund menyediakan informasi terperinci tentang efektivitas kampanye, strategi, dan konten pemasaran. Hal ini tentu akan membuat tim pemasaran perusahaan dapat fokus terhadap pemasaran, bukan keahlian data.
"Sigmund yang bekerja keras dan Anda tinggal fokus pada pemasaran Anda, otomatisasikan pemasaran dengan Al," tandas Rohit di JCC Senayan, Rabu (6/11/2019).
Sistem pemasaran Sigmund sendiri telah dinominasikan untuk penghargaan di acara DataGovAI untuk kategori 'The Most Innovative AI Software for the Financial Industry'.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga di Bawah Rp10 Juta, Hemat dan Ramah Lingkungan
- 10 Rekomendasi Tablet Harga 1 Jutaan Dilengkapi SIM Card dan RAM Besar
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
Pilihan
-
Maarten Paes: Pertama (Kalahkan) Arab Saudi Lalu Irak, Lalu Kita Berpesta!
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
Terkini
-
Netizen Bandingkan Runtuhnya Al Khoziny dan Sampoong: Antara Dibela vs Dipenjara
-
Viral Gerakan 'Kami Bersama Kiai Al Khoziny': Tuai Pro dan Kontra
-
Spesifikasi Poco M7 yang Masuk Indonesia 10 Oktober, Punya Baterai 7.000 mAh
-
17 Kode Redeem FC Mobile Terupdate 6 Oktober: Raih Pemain 112-113 dan Hujan Gems
-
DJI Mini 5 Pro, Kamera Osmo Nano, dan Mic 3 Resmi Masuk Indonesia, Ini Harganya
-
54 Kode Redeem FF Terbaru 6 Oktober: Klaim Katana Dual Flame dan Grizzly Bundle
-
5 Rekomendasi HP Murah dengan Kamera Stabilizer Mulai Rp 1 Jutaan
-
Helldivers 2 Makan Banyak Ruang di PC Dibanding Konsol, Ini Penyebabnya
-
Luas Es Laut Antartika Catat Titik Terendah Ketiga dalam 47 Tahun
-
Heboh Jatuh di Cirebon! Ini Jadwal Hujan Meteor 2025 di Indonesia Tak Boleh Dilewatkan