Suara.com - NASA telah membuka segel salah satu sampel terakhir batu Bulan dari misi Apollo.
Para ilmuwan di Laboratorium Kurasi Lunar Johnson Space Center di Houston membuka sampel batu tersebut pada 5 November lalu.
Sampel itu sendiri ditempatkan dalam tabung selebar 1,5 inci yang dahulu diambil oleh astronot Gene Cernan dan Harrison Schmitt pada 12 Desember 1972.
Batu Bulan seberat 430 gram tersebut diambil di dekat tepi Kawah Lara dan belum dibuka sama sekali sejak pengambilannya.
"Analisis sampel-sampel ini akan memaksimalkan ilmu sains dari misi Apollo," ucap Sarah Noble, salah satu ilmuwan NASA, sebagaimana yang dikutip laman Space.com.
Misi Apollo sendiri membawa pulang sampel dengan jumlah total 382 kilogram dalam bentuk batuan Bulan dan regolith (tanah). Sebagian besar sampel itu dikumpulkan oleh 12 astronot dalam enam misi pendaratan di Bulan. Sampel yang baru dibuka ini diberi nomor ID 73002.
Francis McCubin selaku kurator astromaterial NASA di Johnson Space Center mengatakan bahwa dengan membuka sampel batu Bulan ini sekarang akan memungkinkan penemuan ilmiah baru tentang Bulan.
Selain itu, juga memungkinkan generasi baru ilmuwan untuk menyempurnakan teknik dalam mempelajari sampel di masa depan.
Sebelum sampel dibuka, tabung yang masih disegel melalui proses tomografi komputer sinar-X di University of Texas Austin untuk menghasilkan gambar 3D beresolusi tinggi dari regolith di dalamnya.
Baca Juga: Cara Mengaktifkan Kontrol Orang Tua di Google Play Store
Pengambilan gambar tersebut membantu para ilmuwan memahami struktur sampel sebelum membuka segel dan akan membantu dalam diseksi serta distribusi sampel ke tim peneliti.
"Kisah-kisah Apollo menjadi kejadian bersejarah sejak saya kecil. Apa yang mereka lakukan menginspirasi saya untuk mengejar karir di bidang antariksa. Sekarang saya memiliki kesempatan untuk berkontribusi pada studi yang memungkinkan misi selanjutnya ke Bulan. Menjadi orang yang membuka sampel yang belum dibuka sejak pengumpulan adalah suatu kehormatan dan tanggung jawab yang berat," jelas Charis Krysher, pengolah sampel Bulan yang ditugaskan untuk membuka tabung.
Sampel terakhir lainnya yang diberi nomor ID 73001 direncakan akan dibuka pada Januari mendatang.
Berita Terkait
Terpopuler
- KPK: Perusahaan Biro Travel Jual 20.000 Kuota Haji Tambahan, Duit Mengalir Sampai...
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- Jangan Ketinggalan Tren! Begini Cara Cepat Ubah Foto Jadi Miniatur AI yang Lagi Viral
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
Pilihan
-
8 Rekomendasi HP Rp 2 Jutaan Terbaik September 2025, Baterai Awet Kamera Bening
-
Harga Emas Naik Terus! Emas Antam, Galeri24 dan UBS Kompak di Atas 2 Juta!
-
Tutorial Dapat Phoenix dari Enchanted Chest di Grow a Garden Roblox
-
Line Up Terbaru Pestapora Hari Ini 7 September, Usai 34 Musisi Umumkan Mundur
-
Media Lokal: AS Trencin Dapat Berlian, Marselino Ferdinan Bikin Eksposur Liga Slovakia Meledak
Terkini
-
45 Kode Redeem FF Hari Ini 7 September 2025, Hadiah CG15 Langsung Klaim
-
8 Rekomendasi HP Rp 2 Jutaan Terbaik September 2025, Baterai Awet Kamera Bening
-
7 Prompt untuk Membuat Miniatur AI Bergerak seperti Video, Siap Pakai Tinggal Copas!
-
Masih Gagal Membuat Miniatur AI yang Bisa Bergerak? Coba Pakai Cara Mudah Ini
-
35 Kode Redeem MLBB Terbaru 7 September: Skin Aldous, Hero Zetian, dan Diamond Gratis Siap Diklaim!
-
35 Kode Redeem FF 7 September: Klaim Skin M1887, Gloo Wall Cobra dan Diamond Gratis
-
Tutorial Dapat Phoenix dari Enchanted Chest di Grow a Garden Roblox
-
35 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 7 September: Dapatkan Legacy Player, Captain Pack dan Coin Boost
-
Gerhana Bulan Total Langka 7 September 2025 Jam Berapa? Ini Jadwal Lengkap WIB-WIT
-
3 Cara Buat Miniatur Motor AI BANDAI Style Selain Pakai Gemini