Suara.com - Belakangan ini, iPhone 11 dan iPhone 11 Pro kembali menjadi sorotan. Pasalnya, secara diam-diam kedua flagship Apple itu melacak pengguna, meskipun pemilik ponsel tidak mengizinkan sistem untuk mengaktifkan data lokasi atau GPS.
Sebelumnya, informasi ini ditemukan oleh peneliti keamanan Brian Krebs yang mengatakan bahwa Apple sudah melanggar privasi karena bisa memata-matai lokasi pengguna.
Terkait temuan tersebut, Apple membenarkan bahwa iPhone 11 dan iPhone 11 Pro bisa melacak lokasi pengguna tanpa memerlukan izin dari pemilik ponsel karena adanya teknologi ultra-wideband.
Meski begitu, perusahaan asal Cupertino, Amerika Serikat ini mengatakan bahwa mereka melakukan langkah ini agar bisa memantau keberadaan perangkat, bukan penggunanya.
"Manajemen ultra wideband dan penggunaan lokasi data sepenuhnya dilakukan di dalam perangkat (iPhone). Apple tidak mengambil data lokasi pengguna," tulis Apple dalam sebuah pernyataan.
Sebagai informasi, ultra wideband merupakan bagian dari fitur chip U1 yang tertanam pada iPhone 11. Melalui fitur tersebut, perangkat-perangkat Apple dalam jarak berdekatan bisa saling berkomunikasi secara lokal, tanpa harus tergantung pada sinyal ponsel atau satelit.
Contoh kegunaannya, apabila pengguna iPhone 11 ingin berbagi file ke perangkat lain di dalam ruangan dengan fitur AirDrop, ponsel cukup diarahkan ke perangkat itu saja, tanpa perlu menguras kuota data.
Nah, Chip U1 di iPhone 11 inilah yang terus menerus melacak lokasi pengguna, sebagaimana dilansir laman TechSpot, Senin (9/12/2019).
Baca Juga: Bermain Apik, Timnas Mobile Legends Indonesia Akui Keunggulan Filipina
Berita Terkait
-
Dijual Resmi, Ini Perjuangan Pembeli iPhone 11 Pro Max Pertama di Indonesia
-
Keseruan Andien saat Unboxing iPhone 11 Pro Max
-
Terbuat dari Cokelat, Casing iPhone 11 Ini Bisa Dimakan
-
Mulai Dijual di Indonesia, iPhone 11 Lebih Mahal dari di Negara Tetangga
-
Seri iPhone 11 Siap Masuk Indonesia, Catat Tanggalnya!
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
Terkini
-
Ini Alasan Karakter Leon Kembali ke Resident Evil Requiem, Ada Gameplay Khusus
-
Honor Win Muncul di Toko Online: Desain Mirip iPhone, Baterai 10.000 mAh
-
4 HP Rp1 Jutaan Terbaik Tahun 2025 Versi David GadgetIn, Murah tapi Gak Murahan
-
5 Rekomendasi Laptop untuk AutoCAD dengan Harga Miring, Cocok buat Mahasiswa Teknik
-
53 Kode Redeem FF Terbaru 14 Desember 2025, Ada Skin dan Bundle Winterlands
-
24 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 14 Desember 2025, Klaim Pemain Juventus 111-115
-
8 HP Snapdragon Termurah Desember 2025 untuk Daily Driver, Mulai Sejutaan!
-
Fokus pada Detail Kecil, MONTRA Siap Jadi Standar Baru Proteksi iPhone
-
6 HP RAM 8 GB Rp1 Jutaan untuk Multitasking dan Produktivitas Sehari-hari
-
Game James Bond 007 First Light Muncul di TGA, Karakter Antagonis Terungkap