Suara.com - Kabar kurang sedap menghampiri Bukalapak setelah seorang anggota forum dark web mengaku punya 13 juta data pengguna Bukalapak yang siap dilego di situs terlarang. Namun, selain menyanggah pihak Bukalapak pun langsung membeberkan sistem pengamanan yang dilakukannya.
CEO Bukalapak, Rachmat Kaimuddin melalui keterangan resminya menjabarkan sistem pengamanan yang dilakukan mulai dari penerimaan data hingga dalam penggunaannya.
- Saat menerima: Bukalapak menggunakan metode https sehingga data yang masuk tidak mudah diretas.
- Saat menyimpan: Diterapkan metode perlindungan termutakhir dengan perlindungan berlapis.
- Saat menggunakan dan mengolah: Bukalapak memonitor secara ketat, sehingga jejak orang yang mengakses, membaca, mengganti, atau menghapus data terekam secara baik. Untuk data-data sensitif seperti KTP, disimpan di storage khusus dalam periode waktu tertentu yang dapat secara otomatis terhapus untuk melindungi privasi user.
Meskipun begitu, Bukalapak tetap mengingatkan pelanggannya untuk perlu melakukan langkah-langkah pencegahan. Sesuai dengan Kebijakan Privasi Bukalapak, langkah-langkah yang perlu dilakukan pelanggan adalah sebagai berikut:
- Ganti Password Akun Secara Berkala
- Aktifkan Verifikasi 2 Langkah
- Lebih Berhati-hati terhadap Phishing
- Perbarui Data Diri Secara Berkala
- Amankan Data Finansial
"Sebagai mitra jutaan UMKM, Bukalapak akan berupaya sekuat tenaga guna memastikan bangsa Indonesia dapat terus memiliki pilihan dan kesempatan untuk semua orang supaya bisa hidup lebih baik," tutup Rachmat Kaimuddin.
Berita Terkait
-
13 Juta Akun Disebut Bocor, Bukalapak Tegaskan Data Pelanggan Aman
-
Bukalapak Laporkan Oknum Penipuan Alat Kesehatan ke Jalur Hukum
-
Karena Covid-19, Pebelanja Online Kini Dahulukan Kebutuhan dari Keinginan
-
Menkominfo Ancam Blokir Pedagang Online yang Permainkan Harga
-
Pengaruh E-Commmerce Terhadap Pertumbuhan Ekonomi Indonesia
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- 9 Mobil Bekas dengan Rem Paling Pakem untuk Keamanan Pengguna Harian
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
Pilihan
-
Kehabisan Gas dan Bahan Baku, Dapur MBG Aceh Bertahan dengan Menu Lokal
-
Saham Entitas Grup Astra Anjlok 5,87% Sepekan, Terseret Sentimen Penutupan Tambang Emas Martabe
-
Pemerintah Naikkan Rentang Alpha Penentuan UMP Jadi 0,5 hingga 0,9, Ini Alasannya
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
Terkini
-
52 Kode Redeem FF Terbaru 17 Desember 2025, Ada MP40 Cobra dan Bundle Anniversary Gratis
-
27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 17 Desember 2025, Klaim Kartu Glorious dan Rank Up Gratis
-
Render Anyar Motorola Edge 70 Ultra: Ada Varian Carbon dan Martini Olive
-
Ubisoft Akuisisi Game MOBA Milik Amazon, Kreator Rainbow Six Siege Kembali
-
HP Murah Realme Narzo 90 Debut: Desain Mirip iPhone, Usung Baterai 7.000 mAh
-
4 Tablet RAM 8 GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking Kerja Harian
-
iQOO Tancap Gas Sepanjang 2025, Siap Jadi Penentu Arah Smartphone Berperforma Tinggi di 2026
-
5 HP Spek Dewa Diskon Besar Desember 2025: Cocok Buat Game Berat dan Fotografi
-
Registrasi SIM Card Pakai Face Recognition Mulai 2026, Operator Seluler Klaim Siap Tempur
-
Pakai Snapdragon 6 Gen 3, Segini Skor AnTuTu Redmi Note 15 5G Global