Suara.com - Beberapa hari terakhir isu adanya asteroid menabrak Bumi 8 Mei atau 15 Ramadan dan dikaitkan dengan dukhan santer terdengar, meski sudah berkali-kali dibantah oleh para ilmuwan, lebih khusus lagi astronom.
Para astronom di badan antariksa Amerika Serikat (NASA) misalnya mengatakan bahwa Asteroid 2016 HP6 adalah termasuk objek dekat Bumi yang cuma melintas saja pada sekitar pukul 04.48 WIB, Jumat (8/4/2020) dini hari nanti.
Astronom kita di Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan) juga sudah membantah isu asteroid yang juga dikaitkan dengan dukhan itu. Peneliti Lapan mengatakan bahwa tak ada asteroid yang akan menabrak Bumi di 15 Ramadan.
Lalu apa saja yang sudah kita tahu soal 2016 HP6, asteroid yang diisukan akan tabrak Bumi di 8 Mei atau 15 Ramadan? Berikut ulasan dari laman resmi Lapan pada Kamis (7/5/2020);
Ukuran dan Jarak ke Bumi
Asteroid 2016 HP6 memiliki ukuran antara 23 hingga 52 meter dan akan mendekati Bumi pada jarak 4,33 jarak bulan atau 1,66 juta kilometer dari Bumi. Artinya asteroid ini sama sekali tidak akan menabrak Bumi.
Kategori Asteroid
Asteroid yang akan mendekati Bumi esok hari ini masuk dalam kategori asteroid Apollo, sebutan untuk asteroid yang memiliki sumbu setengah panjang lebih besar dibandingkan dengan orbit Bumi (> 1 Satuan Astronomi / SA) tetapi jarak perhelionnya lebih kecil dibandingkan aphelion Bumi.
Periode Orbit
Periode orbit asteroid ini selama 724,5 hari atau 1,98 tahun atau sedikit lebih lama dibandingkan periode orbit Mars yakni 687 hari atau 1,88 tahun.
Tidak Membahayakan Bumi
Ketika mendekati Bumi, asteroid ini melaju dengan kecepatan mencapai 5,72 kilometer per detik ketika mendekati Bumi. Jarak tersebut cukup dekat bila dibandingkan klasifikasi asteroid berbahaya dari NASA yakni 7,5 juta kilometer.
Peneliti dari Pusat Sains Antariksa LAPAN, Andi Pangerang, mengatakan bahwa asteroid 2016 HP6 memiliki jarak perpotongan orbit minimum (minimum orbit intersection distance, MOID) sebesar 0,0053817 SA atau 805.000 kilometer terhadap orbit Bumi, jauh lebih kecil dari 0,05 SA atau 7,5 juta kilometer namun magnitudo absolutnya lebih besar daripada +22, sehingga asteroid 2016 HP6 tidak dikategorikan sebagai objek berpotensi bahaya.
Baca Juga: Jangan Lewatkan! Besok Malam Kesempatan Terakhir Nikmati Supermoon di 2020
Berita Terkait
-
Ilmuwan Pastikan Kawah Silverpit di Laut Utara Tercipta akibat Asteroid
-
NASA Siapkan Opsi Nuklir untuk Cegah Asteroid Tabrak Bulan
-
NASA Pastikan Asteroid Raksasa Tidak Ancam Bumi, Tapi Potensi Tabrakan dengan Bulan
-
Ilmuwan Prediksi Ancaman Asteroid Sebesar Lapangan Bola Menabrak Bumi, Potensi Kiamat?
-
NASA Pastikan Asteroid 2024 YR4 Tidak Mengancam Bumi dalam Waktu Dekat
Terpopuler
- Selamat Datang Elkan Baggott, Belum Kering Tangis Timnas Indonesia
- Pondok Pesantren Lirboyo Disorot Usai Kasus Trans 7, Ini Deretan Tokoh Jebolannya
- Pengamat Pendidikan Sebut Keputusan Gubernur Banten Nonaktifkan Kepsek SMAN 1 Cimarga 'Blunder'
- Biodata dan Pendidikan Gubernur Banten: Nonaktifkan Kepsek SMA 1 Cimarga usai Pukul Siswa Perokok
- 6 Shio Paling Beruntung Kamis 16 Oktober 2025, Kamu Termasuk?
Pilihan
-
Prabowo Mau Beli Jet Tempur China Senilai Rp148 Triliun, Purbaya Langsung ACC!
-
Menkeu Purbaya Mulai Tarik Pungutan Ekspor Biji Kakao 7,5 Persen
-
4 Rekomendasi HP 2 Jutaan Layar AMOLED yang Tetap Jelas di Bawah Terik Matahari
-
Patrick Kluivert Bongkar Cerita Makan Malam Terakhir Bersama Sebelum Dipecat
-
Dear PSSI! Ini 3 Pelatih Keturunan Indonesia yang Bisa Gantikan Patrick Kluivert
Terkini
-
EA Sebut Peluncuran Tersukses, Battlefield 6 Terjual 7 Juta Kopi
-
4 Rekomendasi HP 2 Jutaan Layar AMOLED yang Tetap Jelas di Bawah Terik Matahari
-
Cara Jitu Bedakan Service Center Modena Asli vs. Palsu
-
53 Kode Redeem FF Terbaru 17 Oktober 2025: Klaim Skin AK47 Draco dan SG2
-
Antusiasme Pembeli iPhone 17 Pertama RI: Rela Antre Berjam-jam, Kompak Pilih Cosmic Orange
-
33 Tips Jitu Merawat Laptop Agar Awet Bertahun-Tahun, Anti Rusak dan Overheat!
-
Daftar HP Xiaomi yang Terima Update HyperOS 3 di Oktober 2025, Lengkap Redmi dan POCO
-
Sony Pernah Pertimbangkan Kolaborasi dengan Tencent di Last of Us
-
23 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 17 Oktober: Klaim 16 Ribu Gems dan Pemain 110-113
-
HyperOS 3 Hadir! 6 HP Xiaomi Ini Kebagian Duluan, Kapan Giliran Indonesia?