Suara.com - NASA telah memberikan kontrak senilai 187 juta dolar AS atau sekitar RP 2,6 triliun pada Northrop Grumman untuk membangun "hotel" tempat para astronot akan tinggal sebelum mendarat di Bulan.
Dikenal sebagai pos hunian dan logistik (HALO), berukuran flat kecil dan membentuk bagian dari Lunar Gateway, stasiun ruang angkasa kecil yang akan mengorbit Bulan.
Gateway adalah bagian dari misi Artemis, di mana perempuan pertama dan lelaki berikutnya kembali ke Bulan pada 2024, dan perjalanan kembali reguler selama dekade berikutnya.
HALO dan Elemen Penggerak dan Daya Gateway (APD), akan diluncurkan pada 2023, setahun sebelum misi pertama untuk mendaratkan manusia di Bulan sejak 1972.
NASA mengatakan, Gateway akan membantu mereka membangun kehadiran yang berkelanjutan di Bulan saat memperluas upaya untuk mendaratkan astronot di permukaan dan membangun pangkalan.
Gateway akan bertindak sebagai pos sebelum melakukan perjalanan ke permukaan Bulan. Artinya, astronot akan tiba dari Bumi, berlabuh dengan stasiun, dan kemudian berangkat ke Bulan.
Ini akan jauh lebih kecil dari Stasiun Luar Angkasa Internasional dan akan dirakit di Bumi dan diterbangkan ke Bulan.
“Ini sangat kecil, ini bukan ISS. Ini adalah sesuatu yang sangat bisa dilakukan dan kami akan bekerja dengan industri untuk memastikan kami bergerak dengan sangat cepat. Jika kita akan pergi ke Mars itu adalah perjalanan panjang. Gateway membantu kami mencari cara untuk melakukan itu. Ini membantu kita mengambil langkah selanjutnya," kata Mark Wiese, manajer elemen logistik Gateway, melansir Dailymail, Selasa (9/6/2020).
Orbital Science Corporation of Dulles, Virginia, anak perusahaan yang sepenuhnya dimiliki Northrop Grumman Space, diberi kontrak desain dan pengembangan. Tinjauan desain awal HALO, diharapkan akan selesai pada akhir 2020.
Baca Juga: Pengguna Google Chrome Bisa Dapatkan Rp 70 Juta, Begini Caranya
"Kontrak ini adalah tonggak penting lainnya dalam rencana kami untuk membangun operasi bulan yang kuat dan berkelanjutan. Gateway adalah komponen kunci dari arsitektur Artemis jangka panjang NASA dan kemampuan HALO meningkatkan rencana kami untuk eksplorasi manusia di Bulan dalam persiapan untuk misi manusia ke Mars di masa depan," kata Administrator NASA Jim Bridenstine.
HALO akan menjadi tempat tinggal bertekanan di Gateway, yang seperti Stasiun Luar Angkasa Internasional akan modular dan dapat diperluas.
Di sinilah para astronot akan menghabiskan waktu mereka saat mengunjungi stasiun bersama dengan pesawat ruang angkasa Orion - yang akan membawa para astronot ke 238.900 mil ke Bulan.
Tinjauan desain pendahuluan adalah salah satu dari serangkaian pos pemeriksaan dalam siklus hidup desain proyek teknik yang kompleks, sebelum pembuatan perangkat keras dapat dimulai.
Saat proses peninjauan berlangsung, rincian desain kendaraan dinilai untuk memastikan sistem keseluruhan aman dan dapat diandalkan untuk penerbangan, kata NASA.
Dana 187 juta dolar AS akan memungkinkan Northrop Grumman untuk menyelesaikan desain semua sistem dan subsistem HALO, dirancang di sekitar pesawat ruang angkasa Cygnus yang membawa kargo ke Stasiun Luar Angkasa Internasional.
Berita Terkait
-
Hari Ini Asteroid Setara 4 Tugu Monas Lewat Dekat Bumi
-
NASA Deteksi Suar Surya, Masa Matahari Lockdown Berakhir?
-
Ramai Suit SpaceX, Netizen: Duta Sheila on 7 Juga Pernah Punya Suit Keren
-
Deteksi Semburan Terbesar, NASA Sebut Matahari Menjadi Lebih Aktif
-
Rusia Heran, Amerika Kok Girang SpaceX Sukses Bawa Astronot ke Antariksa
Terpopuler
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Calon Pelatih Indonesia John Herdman Ngaku Dapat Tawaran Timnas tapi Harus Izin Istri
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
Pilihan
-
4 Tablet RAM 8 GB dengan Slot SIM Card Termurah untuk Penunjang Produktivitas Pekerja Mobile
-
3 Fakta Perih Usai Timnas Indonesia U-22 Gagal Total di SEA Games 2025
-
CERPEN: Catatan Krisis Demokrasi Negeri Konoha di Meja Kantin
-
CERPEN: Liak
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
Terkini
-
5 Tablet Murah Spek Kencang yang Worth It Dipakai Kerja di Tahun 2026
-
4 Tablet RAM 8 GB dengan Slot SIM Card Termurah untuk Penunjang Produktivitas Pekerja Mobile
-
55 Kode Redeem FF 12 Desember 2025: Klaim Skin Salju Gratis dan Bundle Yeti
-
Takut Kehilangan? Ini Cara Mudah Menambahkan AirPods ke Find My iPhone
-
29 Kode Redeem FC Mobile 12 Desember 2025: Tips Berburu Mane dan Gaet Nedved 115 Gratis
-
7 Rekomendasi Memori HP MicroSD Card Terbaik, Kecepatan Baca Super Ngebut Anti Lemot
-
Clair Obscur Expedition 33 Borong Penghargaan di The Game Awards 2025
-
Redmi TV X 2026 Resmi Debut: Tawarkan Panel Mini LED 50 Inci, Harga Rp5 Jutaan
-
51 Kode Redeem FF Terbaru 12 Desember 2025, Klaim Emote Moonwalk dan Skin Winterland
-
Dua Game Baru Tomb Raider Muncul di TGA 2025, Sasar Konsol dan PC