Suara.com - Infeksi COVID-19 secara besar-besaran di rumah pemotongan hewan di Jerman, Tönnies, telah menyebar ke masyarakat. Jerman kini mengharuskan karyawan di industri pengolahan daging diuji COVID-19, setidaknya dua kali seminggu.
Pihak berwenang Gütersloh, wilayah barat Jerman, melaporkan pada Minggu (28/06) bahwa ada peningkatan signifikan dalam jumlah infeksi COVID-19 di masyarakat. Penyebaran wabah COVID-19 secara besar-besaran sebelumnya terjadi di pabrik pengolahan daging milik perusahaan keluarga Tönnies.
Sampai saat ini, infeksi sebagian besar terjadi di antara karyawan dan rekan dari pabrik pengolahan daging Tönnies. Namun, wabah tampaknya telah menyebar ke masyarakat.
Selama sepekan terakhir, 75 kasus ditemukan dalam populasi yang lebih luas, tanpa adanya keterkaitan dengan rumah pemotongan hewan tersebut. Terjadi penambahan sebanyak 28 kasus dari laporan sebelumnya.
Pihak berwenang Gütersloh mengatakan bahwa peningkatan kasus ini kemungkinan karena terjadi meningkatnya jumlah pengujian di daerah tersebut. Banyak dari mereka yang diuji tidak menunjukkan gejala.
Menyambut liburan musim panas, orang-orang yang tidak bergejala memiliki peluang lebih besar untuk dites dan berkesempatan untuk bepergian keluar dari area lockdown.
Ribuan kasus
Pada Jumat (26/06) malam, dilaporkan sebanyak 2.203 orang terinfeksi virus corona di distrik Gütersloh. Sebagian besar dari mereka yang terinfeksi adalah pekerja di pabrik daging atau berkaitan dengan tempat itu.
Dari jumlah tersebut, 748 orang dilaporkan telah pulih dan 1.434 orang lainnya masih terinfeksi.
Baca Juga: Sinar Matahari Bisa Bunuh Virus Corona dalam 34 Menit, Ini Penelitiannya!
Sekitar 29 pasien saat ini sedang menjalani rawat inap, lima di antaranya dalam perawatan intensif.
Sebanyak 21 orang telah meninggal sejak awal pandemi di wilayah tersebut.
Wabah ini telah menghasilkan dekret negara bahwa semua karyawan di industri pengolahan daging harus diuji virus corona setidaknya dua kali seminggu, mulai bulan Juli mendatang.
Perusahaan juga diharuskan untuk mengumpulkan nama dan alamat semua orang yang datang ke tempat usaha.
Sejumlah besar kasus dan klaster di Jerman telah dikaitkan dengan pabrik pengolahan daging. Pabrik dianggap memiliki kondisi dan sistem kerja yang sangat buruk untuk sebagian besar pekerja asal Eropa Timur.
Kasus besar-besaran ini telah memicu seruan untuk perombakan menyeluruh terkait kondisi kerja di industri daging, konsekuensi untuk Tönnies, dan pedoman nasional yang seragam untuk menangani hotspot virus corona.
Guna menangani penyebaran wabah COVID-19, pemerintah negara bagian telah memerintahkan penutupan besar-besaran untuk distrik Gütersloh dan Warendorf, hingga Selasa (30/06) besok. Di masa itu, pemerintah harus memutuskan langkah lanjutan untuk menangani wabah ini. pkp/rap (dpa, epd)
Berita Terkait
-
Tendangan Bebas Maut Florian Wirtz: Bukti Liverpool Tak Salah Rogoh Rp2,3 Triliun
-
Katanya Ekonomi Tumbuh 5,12 Persen, Kok BI Pakai Skema saat Covid-19 demi Biayai Program Pemerintah?
-
Jerman Dipermalukan Slovakia, Schweinsteiger Ngamuk: Malu-Maluin Banget!
-
Der Panzer Rontok: Deretan Fakta Miris Kekalahan Telak Jerman dari Slovakia
-
Nagelsmann Murka! Jerman Dipermalukan Slovakia 0-2 di Kualifikasi Piala Dunia 2026
Terpopuler
- Kumpulan Prompt Siap Pakai untuk Membuat Miniatur AI Foto Keluarga hingga Diri Sendiri
- Terjawab Teka-teki Apakah Thijs Dallinga Punya Keturunan Indonesia
- Bakal Bersinar? Mees Hilgers Akan Dilatih Eks Barcelona, Bayern dan AC Milan
- Gerhana Bulan Langka 7 September 2025: Cara Lihat dan Jadwal Blood Moon Se-Indo dari WIB-WIT
- Geger Foto Menhut Raja Juli Main Domino Bareng Eks Tersangka Pembalakan Liar, Begini Klarifikasinya
Pilihan
-
Nomor 13 di Timnas Indonesia: Bisakah Mauro Zijlstra Ulangi Kejayaan Si Piton?
-
Dari 'Sepupu Raisa' Jadi Bintang Podcast: Kenalan Sama Duo Kocak Mario Caesar dan Niky Putra
-
CORE Indonesia: Sri Mulyani Disayang Pasar, Purbaya Punya PR Berat
-
Sri Mulyani Menteri Terbaik Dunia yang 'Dibuang' Prabowo
-
Surat Wasiat dari Bandung: Saat 'Baby Blues' Bukan Cuma Rewel Biasa dan Jadi Alarm Bahaya
Terkini
-
Honor Watch Fit Meluncur ke RI, Smartwatch dengan Ketahanan Baterai 23 Hari
-
Sudah Punya Gambar AI-nya? Ini Cara Cetak 3D Jadi Gantungan Kunci & Pajangan Unik
-
Honor Pad X9a Resmi ke Indonesia, Tablet Murah Harga Rp 4 Jutaan
-
Presentasi Auto-Approve! 5 Trik Pakai Miniatur AI yang Bikin Bos & Klien Terkesan
-
Daftar Promo 9.9: HP iQOO Diskon hingga Rp 500 Ribu
-
Daftar Promo 9.9: Laptop dan HP Infinix Diskon hingga Rp 650 Ribu
-
Dari Layar Jadi Nyata: Cara Cetak Miniatur AI-mu Jadi Action Figure Sungguhan
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Terbaik September 2025, Cocok untuk Kebutuhan Harian Ibu Rumah Tangga
-
Tecno Luncurkan Megapad Pro, Tablet Berbasis AI untuk Pelajar dan Mahasiswa
-
Cara Edit Foto HD Online yang Mudah dan Gratis