Suara.com - Dokter di Rumah Sakit Antoine Béclère, Paris, mengatakan seorang bayi lelaki terinfeksi virus Corona (Covid-19) di dalam rahim, setelah tertular infeksi dari ibunya. Ini dianggap sebagai kasus pertama yang terbukti dari penularan infeksi virus dalam rahim.
Beruntung, saat ini ibu dan bayinya dalam kondisi baik-baik saja. Kasus ini dilaporkan dalam jurnal Nature Communications, di mana seorang ibu berusia 23 tahun dirawat di rumah sakit pada Maret 2020 ketika ia terlambat memasuki trimester ketiga kehamilan.
Setelah menunjukkan gejala demam tinggi dan batuk parah, ia dites positif terinfeksi Covid-19. Hanya beberapa hari setelah dirawat di rumah sakit, dokter memperhatikan bayinya menunjukkan tanda-tanda keadaan berbahaya, sehingga memutuskan untuk melakukan operasi caesar darurat.
Bayi lelaki itu lahir dan segera dipindahkan ke unit perawatan intensif neonatal terisolasi.
Tes pada darah dan cairan bayi diekstraksi dari paru-paru mengungkapkan bahwa bayi ini juga terinfeksi Covid-19. Sementara bayi itu tampak sehat selama tiga hari pertama, ia mulai menunjukkan kesulitan menyusui.
Menurut laporan, itu konsisten dengan tanda-tanda neurologis dan gejala Covid-19.
Menurut penulis penelitian, ini adalah kasus pertama yang dikonfirmasi pada bayi yang terinfeksi Covid-19 dalam rahim melalui transmisi transplasental.
Peneliti Italia juga telah menyajikan dua kasus yang tampaknya menunjukkan penularan Covid-19 dari ibu ke bayi selama kehamilan, meskipun penelitian tersebut belum ditinjau oleh rekan sejawat.
Dokter sebelumnya telah melaporkan kasus bayi baru lahir yang dites positif terinfeksi Covid-19, walaupun tampaknya tidak ada virus Covid-19 yang ditularkan di dalam rahim melalui plasenta.
Baca Juga: Diduga Penambahan Kasus Baru, Remaja Mongolia Ini Terserang Wabah Pes
"Ini adalah laporan kasus yang sangat rinci dan menunjukkan kemungkinan penularan Covid-19 transplasental," ucap Profesor Christoph Lees, Profesor Obstetri di Imperial College London, yang tidak terlibat dalam penelitian ini, seperti dikutip dari IFL Science, Jumat (17/7/2020).
Namun, beberapa ahli medis lainnya tidak sepenuhnya yakin dengan klaim tersebut.
"Studi kasus ini tidak memberikan bukti kuat untuk penularan Covid-19 melalui plasenta. Laporan hanya menunjukkan keberadaan virus di dalam lapisan luar plasenta (syncytiotrophoblast), tidak ada bukti virus di lapisan sel berikutnya (stromal cells). Karena itu, ada bukti bahwa plasenta itu sendiri mungkin terinfeksi, tetapi tidak ada bukti bahwa virus telah berhasil melalui plasenta untuk menginfeksi janin," bantah Profesor Alexander Heazell, profesor kebidanan dan direktur Tommy's Maternal and Fetal Health Research Centre di University of Manchester.
Meskipun tampaknya ada bukti yang berkembang tentang kemungkinan penularan dalam rahim, tampaknya risiko bayi baru lahir yang tertular Covid-19 masih rendah. Walau begitu, ini adalah masalah yang harus diwaspadai oleh dokter.
Menurut Profesor Marian Knight dari Maternal and Child Population Health di University of Oxford, di antara ribuan bayi yang lahir dari ibu dengan infeksi Covid-19, sangat sedikit yang dilaporkan juga terinfeksi virus, hanya sekitar 1 hingga 2 persen.
Berita Terkait
-
Ilmuwan Sebut Umur Bulan Jutaan Tahun Lebih Muda dari Perkiraan
-
Ilmuwan Sebut Planet Sembilan Bisa Jadi Lubang Hitam
-
Waduh! Ilmuwan Sebut Dampak Virus Corona Serang Berbagai Organ Tubuh
-
Ilmuwan dari Laboratorium Virus Wuhan Diklaim Membelot?
-
Sst... Ilmuwan China Sebut Pemerintahannya Tutupi Wabah Covid-19
Terpopuler
- Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
- 6 HP Snapdragon dengan RAM 8 GB Paling Murah, Lancar untuk Gaming dan Multitasking Intens
- 8 Mobil Kecil Bekas Terkenal Irit BBM dan Nyaman, Terbaik buat Harian
- 7 Rekomendasi Parfum Lokal Aroma Citrus yang Segar, Tahan Lama dan Anti Bau Keringat
- 5 Rekomendasi Moisturizer Korea untuk Mencerahkan Wajah, Bisa Bantu Atasi Flek Hitam
Pilihan
-
Breaking News! Bahrain Batalkan Uji Coba Hadapi Timnas Indonesia U-22
-
James Riady Tegaskan Tanah Jusuf Kalla Bukan Milik Lippo, Tapi..
-
6 Tablet Memori 128 GB Paling Murah, Pilihan Terbaik Pelajar dan Pekerja Multitasking
-
Heboh Merger GrabGoTo, Begini Tanggapan Resmi Danantara dan Pemerintah!
-
Toyota Investasi Bioetanol Rp 2,5 T di Lampung, Bahlil: Semakin Banyak, Semakin Bagus!
Terkini
-
Update 20 Kode Redeem FC Mobile 11 November 2025, Klaim Gems dan Pemain 111-113 Gratis
-
PUBG Mobile Terancam Diblokir Prabowo, Komdigi Minta Game Online Patuh Aturan
-
Infinix XBOOK B14 Meluncur ke Indonesia, Laptop Tangguh dengan Sertifikasi Militer
-
Rincian Fitur Baru One UI 8 Samsung Galaxy A56, Ada AI Image Generator Nano Banana
-
Misteri Abad ke-20 Terpecahkan: Lubang Aneh di Peru Diduga sebagai Pasar Kuno
-
23 Kode Redeem FC Mobile 11 November 2025 Lengkap dengan Panduan Farm Gems dan Pemain OVR 113
-
31 Kode Redeem FF 11 November 2025, Skin Halloween Masih Tersedia Hingga Hadiah Baru
-
Layar Ponsel Tiba-Tiba Hitam Tapi Masih Menyala? Ini 10 Cara Memperbaikinya Sendiri
-
Penelitian Baru Ungkap Rahasia di Balik Leher dan Kaki Panjang Jerapah
-
Panduan Cara Pesan Makanan Lewat ShopeeFood, Lengkap Cara Membatalkannya