Suara.com - Studi terbaru menunjukkan bahwa pasien Covid-19 berusia lebih muda memiliki risiko kehilangan indera penciuman, ketimbang pasien virus corona lanjut usia.
Sekelompok peneliti dari Irlandia memeriksa 46 pasien yang terinfeksi dan mereka diminta menilai perubahan pada indera penciuman (anosmia) dan rasa (ageusia).
Hasilnya, sekitar setengah dari peserta mengalami disfungsi bau dan rasa, yang diketahui merupakan gejala penyakit menular, dalam hal ini Covid-19.
Anehnya, hasil terbalik justru diperoleh pasien Covid-19 dengan usia lebih tua yang mengaku tidak mengalami anosmia maupun ageusia.
Menurut para peneliti, ada kemungkinan bahwa hilangnya bau dan rasa pada pasien berusia lebih muda merupakan gejala baru Covid-19, di luar gejala umum layaknya batuk dan demam.
Oleh karena itu, para peneliti menyarankan agar orang-orang yang kehilangan indera penciuman untuk mengisolasi diri karena berpotensi terinfeksi Covid-19.
"Temuan ini menambah bukti tentang hilangnya bau dan rasa pada pasien Covid-19 dan menunjukkan frekuensi yang lebih tinggi dari gangguan indera pada pasien yang lebih muda," ujar pemimpin studi Colm Kerr dari St. James's Hospital Dublin, seperti dikutip dari Daily Mail, Rabu (5/8/2020).
Lebih jauh, para peneliti berpendapat bahwa hilangnya penciuman disebabkan oleh sel-sel yang menginfiltrasi virus yang memberikan dukungan struktural utama pada neuron sensorik.
Terkait studi tersebut, 22 dari 46 pasien melaporkan beberapa tingkat kehilangan indra penciuman, sementara sisanya mengaku kehilangan indra perasa.
Baca Juga: Studi Terbaru Sebut Masker Melanggar Algoritma Pengenalan Wajah
Sedangkan usia rata-rata pasien Covid-19 yang mengalami gangguan penciuman adalah 30,5 tahun. Adapun pasien yang tidak mengalami gejala ini berusia di atas 41 tahun.
Berita Terkait
-
Studi Terbaru Sebut Masker Melanggar Algoritma Pengenalan Wajah
-
Terungkap Penyebab Pendinginan Global 13.000 Tahun Lalu dan Punahnya Mamut
-
Waspada! Tak Bisa Cium Bau Jeruk hingga Mawar Bisa Jadi Masalah Kesehatan
-
Peneliti Harvard Ungkap Sebab Pasien Covid-19 Kehilangan Indera Penciuman
-
Game Action Tidak Membuat Pemain Menjadi Lebih Agresif di Kehidupan Nyata
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Pabrik VinFast di Subang Resmi Beroperasi, Ekosistem Kendaraan Listrik Semakin Lengkap
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
Terkini
-
50 Kode Redeem FF 16 Desember 2025: Trik Spin Titan Scar dan Skin Salju Gratis
-
29 Kode Redeem FC Mobile 16 Desember 2025: Klaim Desailly Gratis dan Paket Record Breaker
-
5 HP RAM 16 GB Rp2 Jutaan, Murah tapi Spek Gahar Kecepatan Super
-
Motorola Edge 70 Tersedia di Pasar Asia: Bodi Tipis 6 mm, Harga Lebih Murah
-
Mengatasi Tampilan Terlalu Besar: Panduan Mengecilkan Ukuran di Komputer
-
Deretan Karakter Game di Film Street Fighter 2026: Ada 'Blanka' Jason Momoa
-
51 Kode Redeem FF Terbaru 15 Desember 2025, Klaim Dream Dive Animation Gratis
-
Spesifikasi Oppo Reno 15c: Resmi dengan Snapdragon 7 Gen 4, Harga Lebih Miring
-
21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 15 Desember 2025, Klaim Desailly OVR 105 Gratis
-
8 Tablet Murah Terbaik untuk Kerja Desember 2025, Mulai Rp1 Jutaan!