Suara.com - Rusia telah memulai produksi vaksin Covid-19 pertamanya, kata Kementerian Kesehatan pada Sabtu (15/8/2020).
Tahapan awal vaksin akan diperuntukkan bagi dokter imunisasi dan petugas kesehatan, sebelum disebarkan ke masyarakat umum.
Rusia secara resmi mendaftarkan vaksin virus corona pertama di dunia, yang dikembangkan oleh Gamaleya Research Institute of Epidemiology and Microbiology, pada Selasa (11/8/2020).
Pengumuman tersebut menimbulkan keraguan di seluruh dunia karena Rusia berencana melanjutkan tahap ketiga uji coba bersama dengan produksi dan penggunaan vaksin.
Namun, Alexander Gintsburg, kepala Institut Penelitian Gamaleya, membela pendekatan tersebut, dengan mengatakan vaksin tersebut didasarkan pada platform ilmiah yang diteliti dengan baik sejak beberapa dekade yang lalu.
Sebagaimana melansir laman Anadolu, Minggu (16/8/2020), vaksin yang disebut Gam-Covid-Vac, singkatan dari "Gamaleya Covid Vaccine", dirancang untuk diberikan melalui dua suntikan untuk memperpanjang kekebalan.
Perbedaan dosisnya adalah jenis adenovirus yang digunakan untuk mengirimkan vaksin ke sel tubuh.
Untuk efek maksimal, agen imunisasi harus disuntikkan dalam selang waktu dua atau tiga minggu, memberikan waktu sistem kekebalan untuk menenangkan diri setelah aktivasi, dipicu oleh masuknya zat asing.
Menurut petunjuk penggunaannya, vaksin ini cocok untuk orang berusia antara 18 dan 60 tahun dan dapat dikombinasikan dengan antigen lain, termasuk melawan flu.
Baca Juga: Vietnam akan Pesan Vaksin Covid-19 Buatan Rusia sebanyak 150 Juta Dosis
Penerima vaksin akan dipantau oleh dokter, dan aplikasi seluler juga sedang dikembangkan sehingga pasien dapat secara rutin menambahkan data tentang kondisi mereka dan dengan cepat memberi tahu dokter tentang kemungkinan komplikasi.
Berita Terkait
-
Viral, Iklan Vaksin Covid-19 Dijual Seharga Rp 1 Juta Tersebar Lewat WeChat
-
Argentina dan Meksiko Produksi Vaksin Covid-19 untuk Amerika Latin
-
Pekar Anjurkan Pemerintah Buat Payung Hukum Vaksin Covid-19
-
WHO Ingin Tinjau Data Keamanan Vaksin Corona Rusia
-
Ketua Satgas Covid-19 Doni Monardo Daftar jadi Relawan Vaksin Sinovac
Terpopuler
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Sunscreen Terbaik Harga di Bawah Rp30 Ribu agar Wajah Cerah Terlindungi
- Siapa Shio yang Paling Hoki di 5 November 2025? Ini Daftar 6 yang Beruntung
- 24 Kode Redeem FC Mobile 4 November: Segera Klaim Hadiah Parallel Pitches, Gems, dan Emote Eksklusif
Pilihan
-
6 Kasus Sengketa Tanah Paling Menyita Perhatian di Makassar Sepanjang 2025
-
6 HP Memori 128 GB Paling Murah Terbaru 2025 yang Cocok untuk Segala Kebutuhan
-
4 Rekomendasi Tablet RAM 8 GB Paling Murah, Multitasking Lancar Bisa Gantikan Laptop
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
Terkini
-
Lazada Siapkan Investasi Rp 400 Miliar buat Harbolnas 11.11
-
Lupakan Garmin! Ini 5 Pilihan Smartwatch Strava Terbaik 2025 di Bawah Rp 1 Juta untuk Pelari Kalcer
-
22 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 6 November: Ada Rank Up, Gems, dan Pemain 110-113
-
55 Kode Redeem FF Terbaru 6 November: Raih Skin Groza FFCS, Diamond, dan Emote Bucin
-
Politisi PSI Yakin Gibran Adalah 'Jokowi 2.0', Tak Diasingkan di Papua
-
Gampang Banget, Begini Trik Mindahin Data dari Word ke Excel, Cuma Hitungan Detik!
-
Apple Siapkan Macbook Murah Calon Pembunuh Laptop Chromebook, Ini Harganya
-
4 Rekomendasi HP 3 Jutaan All-Rounder: Pilihan Cerdas Cocok untuk Pelajar
-
Pongo 765: Laptop Gaming dengan RTX 5060, Gahar tapi Harga Rp 18 Jutaan
-
Setelah 30 Tahun, Game Arcade Tokyo Wars Meluncur di Konsol Modern