Suara.com - Miliaran tahun yang lalu, jauh sebelum oksigen tersedia, para ilmuwan menemukan bahwa racun arsenik bisa menjadi senyawa yang memberikan kehidupan baru di Bumi.
Di Gurun Atacama Chili, tepatnya di wilayah yang disebut Laguna La Brava, para ilmuwan telah mempelajari mikroba fotosintetik pita ungu yang hidup di danau hipersalin yang bebas oksigen secara permanen.
"Ini adalah satu-satunya sistem di Bumi di mana saya dapat menemukan lapisan mikroba yang benar-benar berfungsi tanpa adanya oksigen," kata Pieter Visscher, ahli geologi dari University of Connecticut, seperti dikutip Science Alert pada Senin (28/9/2020).
Lapisan mikroba yang memfosil menjadi stromatolit telah berlimpah di Bumi setidaknya selama 3,5 mliar tahun, namun selama miliaran tahun pertama keberadaannya, tidak ada oksigen untuk fotosintesis.
Bagaimana bentuk kehidupan ini bertahan dalam kondisi ekstrem seperti itu masih belum diketahui, tetapi dengan menganalisis stromatolit dan ekstremofil yang hidup saat ini, para ilmuwan telah menemukan beberapa kemungkinan.
Besi, belerang, dan hidrogen telah lama diusulkan sebagai kemungkinan pengganti oksigen. Kemudian setelah penemuan arsenotrofi di Danau Searles dan Danau Mono yang hipersalin di California, arsenik juga menjadi kandidat.
Sejak saat itu, stromatolit dari Formasi Tumbiana di Australia Barat telah mengungkapkan bahwa menangkap cahaya dan arsen pernah menjadi mode fotosintesis yang valid di Prakambrium. Hal yang sama tidak berlaku untuk besi atau belerang.
Tahun lalu, ilmuwan menemukan bentuk kehidupan yang melimpah di Samudera Pasifik, juga menghirup arsenik.
Bahkan bentuk kehidupan La Brava sangat mirip dengan bakteri belerang ungu yang disebut Ectothiorhodospira sp., yang baru-baru ini ditemukan di sebuah danau kaya arsenik di Nevada dan tampaknya berfotosintesis dengan mengoksidasi senyawa arsenit menjadi bentuk lain: arsenat.
Baca Juga: Belahan Bumi Utara Catat Rekor Baru Suhu Terdingin
Jika ilmuwan benar dan mikroba La Brava benar-benar "menghirup" arsenik, bentuk kehidupan ini akan menjadi yang pertama melakukannya dalam lapisan mikroba yang sepenuhnya bebas oksigen secara permanen.
Dengan demikian, lapisannya adalah model yang bagus untuk memahami beberapa kemungkinan bentuk kehidupan paling awal di Bumi. Dalam penelitian yang dipublikasikan di Communications Earth and Environment, para ahli mengatakan mungkin perlu memperluas pencarian untuk bentuk kehidupan serupa di tempat lain.
Berita Terkait
-
Mengenal Asteroid 2025 PN7, Bulan Kedua yang Mengorbit Bersama Bumi
-
Produksi Minyak Bumi Naik 4,79%, Bahlil Optimis lewat Reaktivasi Sumur dan 45 Ribu Sumur Rakyat!
-
ESDM Tegaskan Gunung Lawu Telah Dicoret dari Wilayah Kerja Panas Bumi
-
Pemerintah Tegaskan: Gunung Lawu Tak Masuk Area Kerja Panas Bumi
-
Waspada Sesar Lembang, Gempa M 5,5 Berpotensi Guncang Bandung Barat
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas 30 Jutaan untuk Harian, Cocok buat Mahasiswa dan Keluarga Baru
- Gibran Hadiri Acara Mancing Gratis di Bekasi, Netizen Heboh: Akhirnya Ketemu Jobdesk yang Pas!
- 7 Mobil Bekas Terbaik untuk Anak Muda 2025: Irit Bensin, Stylish Dibawa Nongkrong
- Suzuki Ignis Berapa cc? Harga Bekas Makin Cucok, Intip Spesifikasi dan Pajak Tahunannya
- STY Siap Kembali, PSSI: Tak Mudah Cari Pelatih yang Cocok untuk Timnas Indonesia
Pilihan
-
Jokowi Klaim Proyek Whoosh Investasi Sosial, Tapi Dinikmati Kelas Atas
-
Barcelona Bakal Kirim Orang Pantau Laga Timnas Indonesia di Piala Dunia U-172025
-
Menkeu Purbaya Pamer Topi '8%' Sambil Lempar Bola Panas: Target Presiden, Bukan Saya!
-
Hore! Purbaya Resmi Bebaskan Pajak Bagi Pekerja Sektor Ini
-
Heboh di Palembang! Fenomena Fotografer Jalanan Viral Usai Cerita Istri Difoto Tanpa Izin
Terkini
-
23 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 29 Oktober 2025, Banjir Ribuan Gems dan Pemain 113 Gratis
-
Spesifikasi Realme 15T yang Segera Hadir ke Indonesia, Punya Desain ala iPhone
-
Salah Satu Ponsel Tertipis, Render Motorola Edge 70 Beredar ke Publik
-
Drama China Laris: Pendapatan Capai Rp156 Triliun, Lampaui Box Office Lokal
-
HP Flagship Oppo Terima Update ColorOS 16 pada November 2025, Begini Fiturnya
-
Spartan Survivors Hadir di Steam, Game Gratis Buatan Penggemar Dapat Restu Microsoft
-
25 Kode Redeem FC Mobile 29 Oktober: Segera Klaim Hadiah Gems, Icon, dan Skin Jersey Edisi Terbatas!
-
25 Kode Redeem FF 29 Oktober: Dapatkan Diamond, Bundle, dan Skin Kolaborasi Gratis!
-
Siap Rilis Global, iQOO 15 Black Edition Terlihat di Toko Online
-
Gaming Lebih Mulus, Honor GT 2 Diprediksi Bawa Layar OLED 165 Hz