Suara.com - Kementerian Komunikasi dan Informatika menyatakan pemenuhan pembiayaan (financial close) untuk satelit multifungsi Satria-1, yang bekerja sama dengan pemerintah Prancis, akan segera dilaksanakan.
"Mudah-mudahan financial close bisa dilakukan dalam satu-dua hari ini," kata Menkominfo Johnny G. Plate, dalam konferensi pers virtual, Kamis (25/2/2021).
Menteri Kominfo pada Kamis siang bertemu dengan Duta Besar Prancis untuk Indonesia, Olivier Chambard, untuk membahas lebih lanjut tiga proyek yang akan dibiayai negara tersebut.
Pemerintah Prancis tahun lalu menyatakan dukungan mereka untuk proyek satelit Satria-1, yang ditargetkan mengorbit pada 2023. Selain proyek satelit, Prancis juga akan terlibat dalam pembangunan Pusat Data Nasional (PDN), untuk mendukung pemerintahan elektronik.
Menurut Plate pembahasan pembiayaan antara pemerintah Prancis dengan Kementerian Keuangan dan Badan Perencanaan Pembangunan Nasional sudah di tahap akhir.
Prancis juga akan berpartisipasi dalam sistem penyiaran digital TVRI, atau yang dulu disebut sebagai Improvement on Television Transmitting Stations (ITTS) 3.
"Pemerintah Prancis berkomitmen kuat akan ikut serta dan berusaha, sesuai dengan amanat UU Cipta Kerja, pada November 2022 nanti akan tersedia infrastruktur yang mendukung analog switch off dan dimulai secara nasional penyiaran digital kita," kata Plate.
Menurut kementerian ada tiga negara yang tertarik untuk membiayai proyek digitalisasi penyiaran, yaitu Prancis, Amerika Serikat dan Jepang.
"Dari sisi teknis, Kominfo sudah melakukan evaluasi, selanjutnya Bappenas akan menindaklanjuti dengan negara donor prospektif," kata Plate.
Baca Juga: Nasdem Tegaskan Selaras dengan Jokowi soal Pilkada 2024
Duta Besar Prancis untuk Indonesia, Olivier Chambard dalam acara tersebut menyatakan Prancis dan Indonesia sudah pernah bekerja sama dengan Indonesia sebelumnya di bidang teknologi informasi dan komunikasi.
"Saya harap ini akan terus berlanjut," kata Chambard.
Perwakilan Kedutaan Besar Prancis untuk Indonesia sudah beberapa kali mengadakan pertemuan dengan Kominfo untuk membahas ketiga proyek tersebut. [Antara]
Berita Terkait
-
Kenapa Hampir 200.000 Orang Demo di Prancis ?
-
Hormat Kylian Mbappe untuk Zinedine Zidane: Dia Paling Pantas Jadi Pelatih Prancis
-
Bintang Liga Prancis Rp57,8 Miliar Tak Sabar Bela Timnas Indonesia pada Oktober
-
Zinedine Zidane Dikabarkan Siap Kembali Melatih, Prancis Jadi Tujuan Utama
-
Kylian Mbappe Lewati Rekor Thierry Henry di Timnas Prancis
Terpopuler
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Pemain Keturunan Rp 20,86 Miliar Hubungi Patrick Kluivert, Bersedia Bela Timnas Oktober Nanti
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Cara Edit Foto yang Lagi Viral: Ubah Fotomu Jadi Miniatur AI Keren Pakai Gemini
- Ramai Reshuffle Kabinet Prabowo, Anies Baswedan Bikin Heboh Curhat: Gak Kebagian...
Pilihan
-
Dugaan Korupsi BJB Ridwan Kamil: Lisa Mariana Ngaku Terima Duit, Sekalian Buat Modal Pilgup Jakarta?
-
Awas Boncos! 5 Trik Penipuan Online Ini Bikin Dompet Anak Muda Ludes Sekejap
-
Menkeu Purbaya Sebut Mulai Besok Dana Jumbo Rp200 Triliun Masuk ke Enam Bank
-
iPhone di Tangan, Cicilan di Pundak: Kenapa Gen Z Rela Ngutang Demi Gaya?
-
Purbaya Effect, Saham Bank RI Pestapora Hari Ini
Terkini
-
Baterai iPhone 17 Ternyata Masih Kalah dari HP Murah Samsung
-
4 Rekomendasi HP Infinix Murah untuk Pelajar yang Hobi Fotografi
-
Apple Watch SE 3 Resmi: Debut Jam Tangan 'Murah' Setelah 3 Tahun Absen
-
3 HP Huawei Terbaik Punya Performa Andal dengan Kamera Jernih
-
Dari Meja Kerja ke Medan Tempur: Cara Bikin Miniatur AI Edisi Perang yang Epik
-
Apple Watch Ultra 3: Jam Tangan Seharga iPhone dengan Konektivitas Satelit dan 5G
-
Hasil Miniatur AI Jelek? Jangan Salahkan AI-nya! Kunci Utamanya Ada di Foto Pilihanmu
-
iPhone 17 Dipastikan Masuk Indonesia Bulan Depan
-
Huawei Pura 80 Ultra Harga Berapa? Kameranya Bikin iPhone Insecure
-
Siap Debut di Indonesia, Huawei Pura 80 Diklaim Jadi HP dengan Kamera Terbaik Versi DXOMARK