Suara.com - Para ilmuwan mengumpulkan informasi mengenai spesies burung pengicau alis hitam dalam arsip ilmiah pada tahun 1840-an, namun sebagian besar mengenai burung tersebut masih menjadi misteri.
Sekarang, para ahli telah mengonfirmasi penampakan burung pengicau alis hitam di Kalimantan, Indonesia.
Penemuannya dibuktikan dalam foto yang diambil oleh penduduk setempat bernama Muhammad Suranto dan Muhammad Rizky Fauzan. Keduanya menangkap burung tersebut saat berada di hutan secara tidak sengaja.
Mereka tahu bahwa burung itu tidak biasa dan mengambil foto untuk dikirim ke kelompok pengamat burung sebelum merilisnya.
Foto-foto tersebut diedarkan ke ahli burung untuk membuat identifikasi.
Foto yang dikirim memungkinkan para peneliti untuk mendeskripsikan burung dengan lebih baik dan warnanya serta untuk memahami wilayah asalnya.
Namun, asal spesimen asli tidak pasti karena pencatatan yang tidak akurat.
Tim yang dipimpin oleh ahli burung Panji Gusti Akbar dengan kelompok burung Birdpacker Indonesia, menerbitkan makalah tentang burung di jurnal BirdingAsia.
"Burung ini sering disebut teka-teki terbesar dalam ilmu burung Indonesia. Sangat mengejutkan bahwa burung ini tidak punah dan masih hidup di hutan dataran rendah, tetapi juga sedikit menakutkan karena kita tidak tahu apakah burung-burung itu aman atau berapa lama lagi mereka dapat bertahan hidup," kata Gusti Akbar dalam pernyataan Global Wildlife Conservation.
Baca Juga: Tes Covid-19 Ini Berikan Hasil Langsung ke Smartphone Kamu Hanya 10 Menit
Dilansir dari CNET, Senin (1/3/2021), para ilmuwan berharap dapat melakukan perjalanan ke Kalimantan untuk mempelajari lebih lanjut burung itu dan menentukan apakah itu spesies yang terancam atau hampir punah.
Data baru dapat digunakan untuk merekomendasikan status burung pengicau alis hitam di Daftar Merah Spesies Terancam Punah dari International Union of Conservation of Nature.
Menurut Barney Long dari Global Wildlife Conservation, diperlukan upaya tim ahli untuk mempelajari lebih lanjut tentang burung langka itu.
Tak hanya itu, kolaborasi antara konservasionis, komunitas lokal, dan masyarakat adat sangat penting untuk mempelajari dan menyelamatkan spesies yang sulit ditangkap tersebut.
Berita Terkait
-
Ilmuwan Skeptis Keberadaan Planet Kesembilan di Tata Surya
-
Bentuk Kehidupan Misterius Ditemukan di Bawah Lapisan Es Antartika
-
Aneh, Ilmuwan Temukan Bintang Berputar Mundur Berlawanan
-
Ilmuwan Dibuat Bingung, Misteri Penurunan Drastis Virus Corona di India
-
Ilmuwan Ungkap Vitamin C dan Zinc Tidak Dapat Melawan Covid-19
Terpopuler
- KPK: Perusahaan Biro Travel Jual 20.000 Kuota Haji Tambahan, Duit Mengalir Sampai...
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- Jangan Ketinggalan Tren! Begini Cara Cepat Ubah Foto Jadi Miniatur AI yang Lagi Viral
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
Pilihan
-
Tutorial Dapat Phoenix dari Enchanted Chest di Grow a Garden Roblox
-
Line Up Terbaru Pestapora Hari Ini 7 September, Usai 34 Musisi Umumkan Mundur
-
Media Lokal: AS Trencin Dapat Berlian, Marselino Ferdinan Bikin Eksposur Liga Slovakia Meledak
-
Rieke Diah Pitaloka Bela Uya Kuya dan Eko Patrio: 'Konyol Sih, tapi Mereka Tulus!'
-
Dari Anak Ajaib Jadi Pesakitan: Ironi Perjalanan Karier Nadiem Makarim Sebelum Terjerat Korupsi
Terkini
-
35 Kode Redeem MLBB Terbaru 7 September: Skin Aldous, Hero Zetian, dan Diamond Gratis Siap Diklaim!
-
35 Kode Redeem FF 7 September: Klaim Skin M1887, Gloo Wall Cobra dan Diamond Gratis
-
Tutorial Dapat Phoenix dari Enchanted Chest di Grow a Garden Roblox
-
35 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 7 September: Dapatkan Legacy Player, Captain Pack dan Coin Boost
-
Gerhana Bulan Total Langka 7 September 2025 Jam Berapa? Ini Jadwal Lengkap WIB-WIT
-
3 Cara Buat Miniatur Motor AI BANDAI Style Selain Pakai Gemini
-
Daftar Bansos Cair September 2025, Cek Apakah Anda Sudah Terdaftar
-
Wajah Miniatur AI Jadi Aneh? Jangan Panik! Ini 5 Trik Rahasia Biar Wajahnya Sempurna
-
Abadikan Momen Romantismu! Cara Cepat Bikin Miniatur AI Pasangan yang Super Estetik
-
Gerhana Bulan Langka 7 September 2025: Cara Lihat dan Jadwal Blood Moon Se-Indo dari WIB-WIT