Suara.com - Matahari tepat di atas Jakarta pada pukul 12 siang hari ini, Kamis (4/4/2021), demikian dikatakan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika dalam siaran persnya pada akhir Februari kemarin.
Disebutkan bahwa mulai 4 Maret, tepat pada tengah hari, Matahari akan berada di atas Ibu Kota, merangkak dari Jakarta Timur, Jakarta Pusat, Jakarta Selatan, dan Jakarta Barat.
Sehari kemudian, pada Jumat, giliran warga Jakarta Utara yang melihat Matahari tepat di atas kepala mereka dan disusul oleh Kepulauan Seribu pada Sabtu (6/3/2021).
Matahari akan berada tepat di atas Jakarta Timur pada hari ini pukul 12.04.11 WIB, lalu pada pukul 12.04.23 WIB di Jakarta Pusat, diikuti pada pukul 12.04.31 WIB di Jakarta Selatan, dan pukul 12.04.46 di Jakarta Barat.
Fenomena ketika Matahari berad tepat di posisi paling tinggi - yang disebut juga kulminasi atau transit - akan membuat bayangan dari setiap objek seperti menghilang. Karenanya fenomena ini sering juga disebut sebagai hari tanpa bayangan.
"Bayangan benda tegak akan terlihat menghilang, karena bertumpuk dengan benda itu sendiri. Karena itu hari kulminasi utama dikenal juga sebagai hari tanpa bayangan," jelas BMKG.
Indonesia sendiri, karena letaknya di khatulistiwa, mengalami dua kali hari tanpa bayangan setiap tahunnnya.
Pada 2021 ini, Indonesia mengalami hari tanpa bayangan sejak 20 Februari dan dimulai dari Baa, NTT dan berakhir pada 4 April di Sabang, Aceh. Periode kedua akan dimulai pada 7 September di Sabang dan berakhir pada 21 Oktober di Baa.
Baca Juga: Hari Tanpa Bayangan Akan Terjadi pada 26 dan 27 Februari, Ini Dampaknya
Adapun Jakarta, pada tahun ini, akan mengalami hari tanpa bayangan kedua pada 9 Oktober mendatang.
Gerak semu Matahari
Fenomena hari tanpa bayangan terjadi akibat apa yang disebut sebagai gerak semu Matahari - seolah-olah Matahari berpindah dari selatan ke utara setiap tahunnya.
Ini terjadi karena Bumi, dalam perjalanannya mengelilingi Matahari, tidak benar-benar tegak lurus dengan garis khatulistiwa tetapi miring sebesar 23,5 derajat.
Di awal tahun, belahan bagian selatan Bumi yang lebih condong ke Matahari. Sementara memasuki pertengahan tahun, belahan utara akan mulai condong ke Matahari.
Perpindahan Matahari akibat kemiringan Bumi inilah yang disebut sebagai gerak semu Matahari. Perubahan ini pula berpengaruh pada perubahan musim serta cuaca di Bumi.
Setiap kali Matahari berpindah dari selatan ke utara, Indonesia akan selalu dilewati karena berada di khatulistiwa. Jadi, Tanah Air akan dua kali dilewati Matahari setiap tahunnya.
Berita Terkait
-
Kenapa Indonesia Panas Banget? Ini Jawaban Lengkap dari BMKG
-
Matahari di Atas Kepala, Warga Jakarta Rasakan Hari Tanpa Bayangan!
-
Indonesia Alami Fenomena Hari Tanpa Bayangan, Cek Tanggal dan Wilayahnya
-
Beberapa Wilayah di Jawa Timur akan Alami Hari Tanpa Bayangan, Ini Jadwalnya
-
Sampai Kapan Cuaca Panas di Indonesia Berlangsung? BMKG: Intensitas Sinar UV Tinggi dari Siang hingga Sore
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
Terkini
-
Pembuat Final Fantasy 7 Rebirth Ungkap Karya Manusia Lebih Baik dari AI
-
X Bikin Marketplace, Tapi Cuma untuk Jual Beli Akun Langka
-
57 Kode Redeem FF Terbaru 27 Oktober 2025: Ada Skin Crimson dan SG2 OPM
-
25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 27 Oktober: Ada Icon 111-113 dan 200 Rank Up
-
Ambisi Besar Warner Bros: Film Minecraft Didorong Menangkan Piala Oscar!
-
6 Rekomendasi Smartwatch dengan GPS, Harga Murah di Bawah Rp1 juta
-
Jadwal Susulan TKA 2025 Jenjang SMA SMK Disiapkan
-
Gladi Bersih TKA SMA SMK Resmi Hari Ini, Cek Fakta Nilai dan Manfaat Masuk PTN
-
Bos Xiaomi Blak-blakan Ungkap Kenapa Harga HP Makin Mahal
-
21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober 2025, Klaim Ribuan Gems dan Pemain OVR 110113 Sekarang