Suara.com - Google dilaporkan sedang mengerjakan fitur baru untuk Asisten yang disebut Memory.
Fitur ini merupakan kombinasi dari daftar yang harus dilakukan, aplikasi catatan, daftar bacaan seperti Pocket, dan papan koleksi bergaya Pinterest ke dalam satu loker digital menyeluruh yang terintegrasi ke dalam Google.
Sebagaimana The Verge mengutip 9to5Google, Senin (29/3/2021), pertama kali mengungkapkan fitur tersebut, yang saat ini sedang dalam pengujian untuk karyawan Google.
Menurut 9to5Google, Memory dapat menyimpan berbagai macam konten, termasuk artikel, buku, kontak, acara, penerbangan, hotel, gambar, film, musik, catatan, foto, tempat, daftar putar, produk, resep, pengingat, restoran, tangkapan layar , pengiriman, acara TV, video, dan situs web.
Google Assistant sudah memiliki fitur Memory untuk menyimpan informasi (seperti kombinasi kunci sepeda atau rasa kue favorit).
Iterasi baru Memory tampaknya merupakan peningkatan besar, yang tampaknya mengintegrasikan fitur "Koleksi" yang mendahuluinya dan diberi tagihan teratas di bilah menu utama di samping tampilan snapshot harian Assistant.
Idenya adalah kamu dapat menyimpan hampir semua hal, termasuk tautan atau tangkapan layar, gambar objek atau catatan tulisan tangan, atau daftar tugas atau pengingat digital.
Memory kemudian akan memungkinkan kamu menelusuri, menyortir, dan mengunjungi kembali semua yang telah menyimpannya.
Memory juga akan menyertakan informasi kontekstual, seperti simpan resep, misalnya, dan waktu memasak akan ditampilkan.
Baca Juga: Google News Showcase Diluncurkan, Ini Manfaatnya bagi Industri Berita
Simpan film yang ingin kamu tonton dan itu akan menyertakan tautan ke cuplikannya.
Tentu saja, item berbasis Google yang disimpan (seperti Google Dokumen atau file Drive yang diunggah) akan mendapatkan kartu pratinjau yang disesuaikan.
Untuk menyimpan sesuatu ke Memory, kamu dapat menggunakan perintah Asisten Google atau pintasan layar beranda yang baru ditambahkan.
Setelah ditambahkan ke Memory, item yang disimpan dapat diberi tag (dengan kategori seperti "Penting" atau "Baca Nanti") serta diurutkan atau dicari untuk menemukan item tertentu.
Memory masih diuji dan Google belum mengumumkan rencana kapan debutnya ke publik luas.
Kami terus-menerus mengulangi dan bereksperimen dengan cara baru untuk meningkatkan pengalaman pengguna, tetapi kami tidak memiliki detail lebih lanjut untuk dibagikan saat ini," tutur juru bicara Google kepada The Verge.
Berita Terkait
Terpopuler
- Kumpulan Prompt Siap Pakai untuk Membuat Miniatur AI Foto Keluarga hingga Diri Sendiri
- Terjawab Teka-teki Apakah Thijs Dallinga Punya Keturunan Indonesia
- Bakal Bersinar? Mees Hilgers Akan Dilatih Eks Barcelona, Bayern dan AC Milan
- Gerhana Bulan Langka 7 September 2025: Cara Lihat dan Jadwal Blood Moon Se-Indo dari WIB-WIT
- Geger Foto Menhut Raja Juli Main Domino Bareng Eks Tersangka Pembalakan Liar, Begini Klarifikasinya
Pilihan
-
Nomor 13 di Timnas Indonesia: Bisakah Mauro Zijlstra Ulangi Kejayaan Si Piton?
-
Dari 'Sepupu Raisa' Jadi Bintang Podcast: Kenalan Sama Duo Kocak Mario Caesar dan Niky Putra
-
CORE Indonesia: Sri Mulyani Disayang Pasar, Purbaya Punya PR Berat
-
Sri Mulyani Menteri Terbaik Dunia yang 'Dibuang' Prabowo
-
Surat Wasiat dari Bandung: Saat 'Baby Blues' Bukan Cuma Rewel Biasa dan Jadi Alarm Bahaya
Terkini
-
Poco C85 Meluncur ke Indonesia 9 September, Cek Spesifikasinya
-
Honor Watch Fit Meluncur ke RI, Smartwatch dengan Ketahanan Baterai 23 Hari
-
Sudah Punya Gambar AI-nya? Ini Cara Cetak 3D Jadi Gantungan Kunci & Pajangan Unik
-
Honor Pad X9a Resmi ke Indonesia, Tablet Murah Harga Rp 4 Jutaan
-
Presentasi Auto-Approve! 5 Trik Pakai Miniatur AI yang Bikin Bos & Klien Terkesan
-
Daftar Promo 9.9: HP iQOO Diskon hingga Rp 500 Ribu
-
Daftar Promo 9.9: Laptop dan HP Infinix Diskon hingga Rp 650 Ribu
-
Dari Layar Jadi Nyata: Cara Cetak Miniatur AI-mu Jadi Action Figure Sungguhan
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Terbaik September 2025, Cocok untuk Kebutuhan Harian Ibu Rumah Tangga
-
Tecno Luncurkan Megapad Pro, Tablet Berbasis AI untuk Pelajar dan Mahasiswa