Suara.com - Berdasarkan statistik terbaru dari perusahaan keamanan siber global Kaspersky, serangan brute force yang menargetkan pengguna Remote Desktop Protocol (RDP) di Indonesia menunjukkan peningkatan.
Tidak tanggung-tanggung peningkatannya hingga dua digit, yakni 24 persen pada enam bulan pertama 2021, dibandingkan periode yang sama tahun lalu.
Antara Januari hingga Juni 2021, Kaspersky mencatat total 20.847.706 upaya serangan terhadap pengguna dengan Microsoft RDP terinstal di desktop mereka di Indonesia.
Ini adalah lonjakan signifikan dibandingkan dengan 16.854.459 pada paruh pertama 2020.
Di Indonesia, Februari lalu mencatat angka tertinggi dengan 7.153.761 percobaan serangan. Secara global, Kaspersky telah mendeteksi 377,5 juta serangan brute force terhadap RDP.
RDP mungkin adalah protokol desktop jarak jauh yang paling populer dan digunakan untuk mengakses workstation atau server Windows.
Pandemi Covid-19 memaksa sejumlah perusahaan menerapkan metode kerja jarak jauh, dan hingga saat ini masih banyak diterapkan di Indonesia.
Namun, metode kerja ini juga memiliki risiko keamanan apabila tidak dikelola dengan tepat salah satunya adalah serangan brute force.
Serangan ini menargetkan protokol yang digunakan karyawan untuk mengakses sumber daya perusahaan dari jarak jauh.
Baca Juga: 4 Tips Mencegah Upaya Phising
Brute force adalah upaya untuk menguji semua nama pengguna dan kata sandi yang berbeda sampai kombinasi yang benar ditemukan, hingga akhirnnya para peretas mendapatkan akses ke sumber daya perusahaan.
Sistem kerja jarak jauh kini menjadi tren dan terbukti menguntungkan baik bagi bisnis maupun karyawan pada saat yang bersamaan.
Menurut penelitian pada 2020, 5 dari 7 karyawan di Indonesia menunjukkan kepuasan dengan sistem kerja jarak jauh.
Chris Connell, Managing Director untuk Asia Pasifik di Kaspersky mengungkapkan dalam keadaan normal, memindahkan seluruh tenaga kerja dari lingkungan perusahaan TI yang aman ke jaringan rumah dengan penerapan keamanan siber memadai, memerlukan perencanaan dan persiapan jangka panjang.
"Pandemi merampas kesempatan ini dan statistik serangan RDP terbaru kami menunjukkan bahwa para pelaku kejahatan siber mengeksploitasi celah tersebut,” ujarnya dalam keterangan resminya, Selasa (16/11/2021).
Meskipun begitu, Kaspersky melihat beberapa perusahaan mengambil langkah-langkah untuk mengamankan jaringan dan mengedukasi tenaga kerja mereka.
Berita Terkait
-
Kaspersky: Beban Kerja Meningkat, Karyawan Lebih Nyaman Bekerja dari Rumah
-
Awas! Malware Berkedok Squid Game Mengancam di Dunia Maya
-
Waspada, Ada Mobus Penipuan Siber dan Malware Catut Nama Squid Game
-
Waduh! BSSN Ungkap Sektor Keuangan Jadi Incaran Serangan Siber
-
Waspada! UKM Dibayangi Bahaya Serangan Siber
Terpopuler
- 3 Mobil Bekas 60 Jutaan Kapasitas Penumpang di Atas Innova, Keluarga Pasti Suka!
- 5 Sepatu Lokal Senyaman Skechers, Tanpa Tali untuk Jalan Kaki Lansia
- 9 Sepatu Puma yang Diskon di Sports Station, Harga Mulai Rp300 Ribuan
- Cek Fakta: Viral Ferdy Sambo Ditemukan Meninggal di Penjara, Benarkah?
- 5 Sepatu New Balance yang Diskon 50% di Foot Locker Sambut Akhir Tahun
Pilihan
-
In This Economy: Banyolan Gen Z Hadapi Anomali Biaya Hidup di Sepanjang 2025
-
Ramalan Menkeu Purbaya soal IHSG Tembus 9.000 di Akhir Tahun Gagal Total
-
Tor Monitor! Ini Daftar Saham IPO Paling Gacor di 2025
-
Daftar Saham IPO Paling Boncos di 2025
-
4 HP Snapdragon Paling Murah Terbaru 2025 Mulai Harga 2 Jutaan, Cocok untuk Daily Driver
Terkini
-
51 Kode Redeem FF Terbaru 31 Desember 2025, Ada Skin XM8 dan Hadiah Tahun Baru Gratis
-
23 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 31 Desember 2025, Klaim Hadiah Tahun Baru Gratis!
-
Tier List Pet Game Grow A Garden Desember 2025: Hadirkan Mutasi dan Panen Terbaik
-
5 Rekomendasi Smartwatch yang Bisa WhatsApp, Harga Mulai Rp300 Ribuan
-
8 Cara dan Prompt AI Membuat Video Renovasi Rumah Berantakan Jadi Rapi
-
Registrasi Kartu SIM Pakai Face Recognition Tuai Keraguan Publik, Isu Keamanan Data Jadi Sorotan
-
5 Tablet Murah untuk Anak SMP Awet, Mulai Rp1 Jutaan Nyaman untuk Belajar
-
Tren Stiker LINE 2025: Emosi, Humor, dan Karya Lokal Jadi Raja Percakapan Digital
-
Infinix Siapkan Note Edge, HP Midrange Layar Lengkung yang Siap Guncang Pasar Indonesia
-
HP Murah Tecno Camon 50 Lolos Sertifikasi di Indonesia, Baterai Makin Jumbo