5. Future of Work (dunia kerja masa depan)
Saat ini, pola kerja hybrid merupakan sesuatu yang umum, dan pendekatan zero-trust untuk semua bidang menjadi tren yang mendominasi industri keamanan pada 2022 ini.
Pemimpin bisnis bertanggung jawab memastikan lingkungan yang aman bagi mereka yang kembali bekerja di kantor.
Termasuk mengamankan identitas maupun akses bagi mereka yang bekerja secara remote, dan mengidentifikasi tren terbaru yang memungkinkan itu semua.
Solusi tanpa sentuh, perlindungan data, dan teknologi manajemen pengunjung memastikan lingkungan yang aman dan sehat, sementara solusi autentikasi multi faktor memegang peranan penting pada aplikasi remote.
6. Contactless Biometrics (Biometrik)
Biometrik sudah digunakan di banyak tempat, baik untuk mengamankan perangkat seluler, mengamankan SIM atau tanda pengenal lainnya, bahkan untuk mencatat aktivitas fisik seseorang.
Pada 2022 ini, sistem biometrik yang dipasangkan dengan solusi manajemen identitas berbasis cloud bisa mendukung perkembangan industry lebih pesat lagi.
Fungsi keamanan dalam teknologi biometrik yang memungkinkan autentikasi yang aman dan melindungi data pribadi, semakin banyak diterapkan di berbagai sektor ekonomi.
Baca Juga: 6 Celah Keamanan Siber pada Startup
7. Data Science (mengelola data)
Kombinasi penggunaan Internet of Things (IoT), cloud, dan teknologi mobile mendorong transformasi digital berinteraksi dengan industri keamanan.
Menyeimbangkan perlindungan terhadap potensi ancaman keamanan baik secara fisik atau siber, telah menjadikan bidang studi ilmu data sebagai kunci.
Mengingat kini mitigasi risiko dan pencegahan menjadi prediksi ancaman dan penghindaran.
Pada tahun ini, artificial intelligence (AI) dan machine learning (ML), menjadi sebuah kesatuan yang tidak dapat dipisahkan dari solusi identitas terpercaya baik secara fisik maupun digital, automatisasi dan peningkatan kinerja, akurasi, keselamatan dan keamanan.
Nantinya, akan menghadirkan tingkat keamanan yang lebih tinggi baik secara fisik maupun digital.
Berita Terkait
-
Menparekraf: Bisnis Sektor Keamanan Siber, Metaverse dan Sistem Pembayaran Sangat Menjanjikan di Masa Depan
-
Masuk Februari 2022, Daftar Ponsel Samsung Dapat Pembaruan Keamanan
-
Mahasiswa Temukan Celah Kerentanan Apple Mac, Dihadiahi Rp 1,4 Miliar
-
Otoritas Keamanan Siber Jerman Tak Temukan Alat Sensor di Ponsel Xiaomi
-
Peresmian Tim Perintis Presisi Polda Metro Jaya
Terpopuler
- 7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
- Siapa Saja 5 Pelatih Tolak Melatih Timnas Indonesia?
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Pilihan Sunscreen Wardah dengan SPF 50, Efektif Hempas Flek Hitam hingga Jerawat
- Siapa Shio yang Paling Hoki di 5 November 2025? Ini Daftar 6 yang Beruntung
Pilihan
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
-
Menkeu Purbaya Segera Ubah Rp1.000 jadi Rp1, RUU Ditargetkan Selesai 2027
-
Menkeu Purbaya Kaji Popok Bayi, Tisu Basah, Hingga Alat Makan Sekali Pakai Terkena Cukai
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
Terkini
-
Motorola Moto G57 dan G57 Power Resmi, HP Snapdragon 6s Gen 4 Pertama di Dunia
-
Dreame L10s Ultra Gen 3 Resmi ke RI, Robot Vacuum Harga Rp 12 Juta
-
Jadwal Baru Dirilis, Sertifikat Hasil TKA SMA 2025 Keluar Kapan?
-
Dilarang Purbaya, Shopee Blokir Ratusan Ribu Produk Thrifting
-
POCO F8 Pro Lolos Sertifikasi, Kotak Penjualan Kemungkinan Tanpa Charger
-
Siap-siap! Harga HP Bakal Makin Mahal Tahun Depan, Ini Penyebabnya
-
Developer Butuh Waktu, Peluncuran Game Marvel 1943: Rise of Hydra Ditunda
-
25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 7 November: Klaim Magic Curve dan Pemain 111-113
-
Fitur Tersembunyi WA Web, Ini Cara Blur Chat WhatsApp agar Tak Diintip
-
Perang Dagang Makin Panas! Amerika Serikat Resmi Larang Chip Nvidia ke China