Suara.com - Sekretaris Jenderal Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Mira Tayyiba mengungkapkan, proporsi perempuan Indonesia di sektor Science, Technology, Engineering, and Mathematics (STEM) rendah.
"Berbicara mengenai disparitas gender, proporsi perempuan di dunia Science, Technology, Engineering, and Mathematics secara global baru mencapai 29 persen. Di indonesia, di tahun 2020, baru 30 persen," ungkap Mira dalam konferensi pers virtual bersama Indosat, Jumat (22/4/2022).
"Hal ini hanyalah gambaran kecil dari kurangnya representasi perempuan di sektor teknologi," sambung dia.
Untuk mengatasi ketimpangan gender di sektor teknologi, Mira menyebut perlunya kolaborasi dari berbagai pihak untuk mengembangkan potensi perempuan dan menciptakan ruang digital yang inklusif.
"Kementerian Kominfo turut mengambil peran aktif dalam mempromosikan partisipasi dan representasi perempuan yang lebih tinggi di sektor digital melalui berbagai program," ujar dia.
Mira memaparkan, Kominfo telah memberikan pelatihan literasi digital. Di tahun 2021, pelatihan literasi digital sudah diberikan ke setengah juta masyarakat Indonesia, yang mana 52 persen pesertanya adalah perempuan.
Selain itu, Kominfo juga mendukung kewirausahaan digital melalui Digital Entrepreneurship Academy, suatu program di bawah Digital Talent Scholarship. Program ini mencakup latihan khusus bagi rumah tangga untuk mengembangkan wirausaha berbasis digital.
"Hingga minggu pertama April 2022, pelaksanaan program ini sudah diikuti lebih dari 39.000 peserta, di mana 63 persen pesertanya adalah perempuan," tutur dia.
Kemudian di meja perundingan internasional, Mira mengaku bahwa isu perempuan juga dibahas melalui DEWG pada forum G20. Di sana, mereka membawakan diskusi mengenai literasi dan kemampuan digital bagi kelompok rentan, termasuk perempuan.
Baca Juga: Kementerian Kominfo Gelar Bimbingan Teknis Pelaksanaan Uji Kompetensi JFPH 2022
"Kami percaya bahwa transformasi digital harus bersifat inklusif dan berkelanjutan. Oleh karena itu, saya mengajak semua pihak, baik laki-laki maupun perempuan, yang hadir dalam program SheHacks 2022, untuk memberikan sumbangsih bagi perjuangan mencapai kesetaraan gender bagi perempuan," pungkasnya.
Berita Terkait
-
Review Film Suffragette, Mengisahkan Perjuangan Hak Pilih Perempuan
-
Hak Reproduksi Dianggap Beban, Komnas Perempuan Desak Reformasi Kebijakan Ketenagakerjaan
-
Hariati Sinaga Kritik Sistem Kapitalis yang Menghalangi Kesetaraan
-
Capeknya Kerja Rumah Tangga Bisa Kalahkan Kerja Kantoran
-
Puan Maharani Nyanyi 'Imagine': Pesan Politik Mengejutkan di Balik Lagu Lennon
Terpopuler
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
- 5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
- 5 Pilihan HP Snapdragon Murah RAM Besar, Harga Mulai Rp 1 Jutaan
Pilihan
-
Pertemuan Mendadak Jusuf Kalla dan Andi Sudirman di Tengah Memanasnya Konflik Lahan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
Terkini
-
Cara Mematikan Autocorrect di iPhone dengan Mudah
-
Cara Mematikan Fitur Autocorrect di HP Android agar Mengetik Bebas Gangguan
-
Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama Tahun 2026 Lengkap
-
5 Rekomendasi Tablet Multitasking Terbaik untuk Ilustrator
-
Empat Tim Esports Indonesia Siap Tempur di APAC Predator League 2026
-
7 Tips Memilih Smartwatch yang Tepat untuk Android, iPhone, dan Gaya Hidup
-
Turnamen Internasional Free Fire FFWS Global Finals 2025 Cetak Rekor Dunia
-
Adu HP POCO C85 vs Vivo Y28: Dibekali Baterai 6000 mAh Kamera 50 MP Tapi Harga Beda Jauh?
-
Buriram United Esports Juara Dunia FFWS Global Finals 2025 Free Fire
-
27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 17 November: Raih 6.000 Gems dan 15 Juta Koin