Suara.com - Samsung mengumumkan rencana masa bisnis manufaktur chip.
Dr. Si-young Choi, presiden Foundry Business Samsung, menjelaskan secara rinci tentang roadmap manufaktur chip Samsung.
Menurut rencana Samsung, pabrikan mengharapkan chip 2nm keluar dari fab pada 2025, sementara chip 1,4nm akan jatuh tempo pada 2027.
Pada periode itu, Samsung berencana memperluas portofolio pengecorannya sebesar 50% dan itu akan mencakup chip non-seluler, seperti chip komputasi kinerja tinggi atau yang digunakan dalam industri otomotif.
Artinya, Samsung akan melipatgandakan produksi node canggihnya, sebagaimana melansir laman GSM Arena, Rabu (5/10/2022).
Samsung akan dapat melakukannya dengan beralih ke strategi yang sama sekali baru yang disebut Shell-First.
Ekspansi di masa depan akan difokuskan untuk membangun ruangan dalam gedung tanpa peralatan yang dibutuhkan untuk memproduksi chip.
Sehingga Samsung dapat lebih fleksibel memproduksi di masa depan dan menggunakan kembali jalur produksi dengan cepat.
Fasilitas percontohan pendekatan ini sedang dibangun di Taylor, Texas, Amerika Serikat sebesar 17 miliar Dolar AS.
Baca Juga: Bocoran Lengkap, Baterai dan Kamera Jajaran Samsung Galaxy S23
Pembaruan pada proses pengemasan chip X-Cube yang pertama kali diperkenalkan pada 2020. Ini memungkinkan penumpukan beberapa chip yang lebih ramping.
Perangkat keras X-Cube kemasan 3D pertama dengan interkoneksi micro-bump dijadwalkan untuk 2024 dan pada 2026, desainnya akan menjadi tanpa benturan.
Proses ini juga memungkinkan desain chip khusus yang disesuaikan dengan kebutuhan spesifik klien.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- Jordi Cruyff Sudah Tinggalkan Indonesia, Tinggal Tandatangan Kontrak dengan Ajax
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
Pilihan
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
Terkini
-
58 Kode Redeem FF 6 Desember 2025: Sikat Evo Bundle DreamSpace dan Bocoran JJK
-
19 Kode Redeem FC Mobile 6 Desember 2025: Klaim 1.000 Rank Up, Lahm Gratis hingga Bocoran Zidane
-
Apa Itu Cloudflare, Kenapa Eror Jadi Penyebab Internet Lemot?
-
Langkah Praktis Menyatukan Kolom di Microsoft Excel Tanpa Menghapus Data
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Mega Charizard X ex Hadir Melalui Seri Terbaru Pokemon Game Kartu Koleksi "Kobaran Biru"
-
Pemulihan Pasca-Banjir Sumatra Layanan Telekomunikasi
-
Satu Dekade Shopee: Rayakan 10 Tahun Inovasi Digital, Hadirkan Fuji, dan Angkat Warisan Budaya
-
10 Aplikasi Lari Terbaik selain Strava, Fiturnya Tak Kalah Lengkap!
-
ITSEC Asia Tancap Gas: Ekspansi Global, Summit AI 2026, dan Misi Amankan Perempuan di Dunia Digital