Suara.com - Kementerian Komunikasi dan Informatika mensosialisasikan rencana pembangunan proyek Kerja sama antara Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU) Jaringan Tulang Punggung Serat Optik Palapa Ring Integrasi.
"Proyek Palapa Ring Integrasi ini sebagai upaya percepatan transformasi ekonomi digital melalui pembangunan dan layanan jaringan tulang punggung serat optik berkapasitas besar," kata Menkominfo Johnny G Plate dalam sambutannya pada Sosialisasi Rencana Jalur Palapa Ring Integrasi di Surabaya, Senin (31/10/2022).
Menurut dia, Palapa Ring Integrasi merupakan Proyek Strategis Nasional sesuai dengan Peraturan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Nomor 9 Tahun 2022 tentang Perubahan atas Peraturan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Nomor 7 tahun 2021 tentang Perubahan Daftar Proyek Strategis Nasional.
Menkominfo mengatakan, pembangunan Palapa Ring Integrasi merupakan kelanjutan dari Proyek Palapa Ring yang telah beroperasional sejak 2019. Hal ini sebagai upaya untuk memenuhi kebutuhan serta meningkatkan ketahanan dan keutuhan jaringan tulang punggung serat optik nasional.
Palapa Ring Integrasi diharapkan dapat meningkatkan pemanfaatan Palapa Ring, mempercepat peningkatan Produk Domestik Bruto (PDB) regional, pemberdayaan digital di kawasan baru yang masih belum terlayani jaringan tulang punggung dengan baik (underserved) untuk mengurangi kesenjangan digital, guna mendorong pertumbuhan dan akselerasi ekonomi digital dalam rangka transformasi digital Indonesia.
Untuk mematangkan rencana pembangunan tersebut, Kemenkominfo menggelar sosialisasi Proyek Strategis Nasional ini dengan menyelenggarakan Rapat Koordinasi Palapa Ring yang dipimpin langsung oleh Menteri Plate.
Sosialisasi dihadiri Pemerintah Provinsi dan Pemerintah Kabupaten/Kota dimana jalur jaringan Palapa Ring Integrasi akan digelar. Kelancaran dalam pelaksanaan Proyek KPBU Palapa Ring Integrasi membutuhkan kerja sama dan koordinasi Kementerian, Lembaga, Daerah dan Instansi
terkait.
"Proyek ini akan mengintegrasikan jaringan backbone nasional agar pemenuhan kebutuhan internet cepat nasional segera terpenuhi," kata Plate.
Sementara itu, Direktur Utama Bakti Kominfo Anang Latif menjelaskan, proyek pembangunan Jaringan Palapa Ring Integrasi ini merupakan proyek pengembangan jaringan telekomunikasi berkapasitas besar, yang dilaksanakan di berbagai kabupaten/kota, khususnya di luar Pulau Jawa.
Baca Juga: Menteri Kominfo Minta PSE Siapkan Tiga Hal untuk Perkuat Keamanan Siber
Menurut dia, dengan menggunakan Sistem Komunikasi Kabel Laut (SKKL) dan Sistem Komunikasi Serat Optik (SKSO), yang selanjutnya akan menjadi bagian dan terintegrasi dengan sistem jaringan telekomunikasi Nasional, termasuk ke Pusat Data Nasional, Indonesia Internet Exchange (IIX), Satelit Multi Fungsi dan Hot Backup Satellite.
Anang menegaskan Palapa Ring Integrasi akan menghubungkan ketiga jaringan tulang punggung Palapa Ring Barat, Tengah dan Timur, juga disiapkan dan terkoneksi untuk mendukung keberadaan Ibu Kota Nusantara dengan akses data berkecepatan tinggi dengan konsep teknologi hijau.
Jaringan Palapa Ring Integrasi secara langsung akan mencakup wilayah layanan 78 Kabupaten/Kota di 14 Provinsi, dengan populasi yang akan dilayani sekitar 16,4 juta penduduk, terdiri dari 11,3 juta penduduk yang saat ini belum terlayani.
Palapa Ring Integrasi akan terbentang dari Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, Maluku, Papua, kemudian ke Nusa Tenggara dan Bali. Palapa Ring Integrasi direncakan akan membangun 11.610 km yang terdiri dari 8.601 km kabel darat dan 3.009 km kabel laut jaringan serat optik baik kabel darat maupun kabel laut, dan 46 Hops Radio link.
Menurut dia, pembangunan Palapa Ring Integrasi diharapkan menarik operator telekomunikasi untuk memanfaatkannya, karena secara signifikan terjadi penurunan biaya investasi, terbukanya potensi pasar dan kemudahan pembangunan ekosistem digital di daerah tersebut. [Antara]
Berita Terkait
-
Diperiksa di Bui, Plate Lempar Tanggung Jawab Proyek PDNS ke Bawahan yang Jadi Tersangka
-
Tak Bisa Dikorting! Johnny G Plate Tetap Dihukum 15 Tahun Bui Terkait Skandal Proyek BTS Kominfo
-
PK Ditolak MA, Eks Menkominfo Johnny G Plate Tetap Dihukum 15 Tahun
-
Eks Menkominfo Johnny Plate Gigit Jari! MA Tolak PK Kasus Korupsi BTS 4G
-
Beda Sikap Hakim di Sidang Harvey Moeis vs Johnny G Plate: Kasus Eks Menteri Jauh Lebih Garang?
Terpopuler
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 5 Oktober: Ada 20.000 Gems dan Pemain 110-113
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Kedua 6-12 Oktober 2025
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
Pilihan
-
Perbandingan Spesifikasi vivo V60 Lite 4G vs vivo V60 Lite 5G, Kenali Apa Bedanya!
-
Dana Transfer Dipangkas, Gubernur Sumbar Minta Pusat Ambil Alih Gaji ASN Daerah Rp373 T!
-
Menkeu Purbaya 'Semprot' Bobby Nasution Cs Usai Protes TKD Dipotong: Perbaiki Dulu Kinerja Belanja!
-
Para Gubernur Tolak Mentah-mentah Rencana Pemotongan TKD Menkeu Purbaya
-
Daftar Harga HP Xiaomi Terbaru Oktober 2025: Flagship Mewah hingga Murah Meriah
Terkini
-
Spesifikasi Vivo V60e: HP Midrange dengan Dimensity 7360 dan Kamera 200 MP
-
5 Meme Viral Yusuf Dikec, Atlet Menembak Turki yang Raih Emas Liga Champions Eropa
-
Perbandingan Spesifikasi Infinix GT 30 vs Infinix GT 30 Pro, HP Gaming Mana yang Terbaik?
-
Perbandingan Spesifikasi vivo V60 Lite 4G vs vivo V60 Lite 5G, Kenali Apa Bedanya!
-
Mending Beli iPhone 17 Pro Max atau iPhone 17?
-
1.735 Tim Siap Ramaikan AXIS Nation Up 2025, Juaranya Siapa?
-
POCO X8 Terdaftar di IMEI: Harga POCO X7 Makin Murah, Memori hingga 512 GB
-
HP Murah Moto G06 Power Masuk ke Pasar Asia: Baterai 7.000 mAh, Harga Sejutaan
-
Caplok EA Ratusan Triliun, Ini Sejumlah Alasan Mengapa Arab Saudi Tertarik Game
-
14 Kode Redeem FC Mobile Hari Ini 7 Oktober 2025, Gaet Rivaldo 112 Gratis