Suara.com - Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) buka suara soal kembalinya TikTok Shop ke Indonesia lewat merger dengan Tokopedia, platform e-commerce milik GoTo.
Direktur Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik (Dirjen IKP) Kemenkominfo Usman Kansong menjelaskan soal kembalinya TikTok Shop ke Indonesia karena itu adalah ranah Kementerian Perdagangan (Kemendag).
"Aduh itu saya enggak ngerti. Itu ke Kemendag saja," kata Usman saat ditemui di Kantor Kominfo, Jakarta Pusat, Senin (11/12/2023).
Ia hanya mengingatkan kalau apabila TikTok Shop mau beroperasi di Indonesia, maka platform itu harus mendaftar sebagai Penyelenggara Sistem Elektronik di situs Kominfo.
"Yang jelas kalau itu dia harus daftar memang TikTok Shop-nya sebagai PSE," ungkapnya.
Berdasarkan pantauan Suara.com di situs PSE Kominfo pada Senin (11/12/2023) pukul 17.50 WIB, TikTok Shop memang sudah terdaftar sebagai PSE yang diwakili perusahaan TikTok PTE.LTD. Rincinya, situs TikTok Shop terdaftar sebagai sektor perdagangan pada 24 Mei 2022 lalu.
Selain TikTok Shop, perusahaan asal China itu juga mendaftarkan platform lain seperti TIkTok Music, Sound On, TikTok for Business (TT4B), dan TikTok.
TikTok Shop Merger ke Tokopedia
GoTo resmi mengumumkan kemitraan strategis dengan TikTok Shop di Indonesia usai dilarang Pemerintah RI pada 4 Oktober 2023 lalu. Kerja sama keduanya akan menggabungkan TikTok Shop ke platform e-commerce milik GoTo, Tokopedia.
"Sebagai bagian dari kemitraan strategis tersebut, bisnis Tokopedia dan TikTok Shop Indonesia akan dikombinasikan di bawah PT Tokopedia," kata GoTo dalam siaran pers, dikutip Senin (11/12/2023).
Baca Juga: Kominfo Heran Akun Instagramnya Viral Gegara 'Sayonara IKD Selamat Datang e-KTP'
GoTo menjelaskan kalau kerja sama ini memungkinkan TikTok akan memiliki pengendalian atas PT Tokopedia. Sebaliknya, fitur layanan belanja dalam aplikasi TikTok akan dioperasikan dan dikelola oleh PT Tokopedia.
TikTok juga mengumumkan investasi lebih dari 1,5 miliar Dolar AS atau sekitar Rp 23 triliun sebagai komitmen jangka panjang untuk mendukung operasional Tokopedia, namun tanpa dilusi lebih lanjut pada kepemilikan GoTo di platform e-commerce hijau tersebut.
"Melalui kesepakatan ini, TikTok dan GoTo dapat memperluas manfaat bagi pengguna serta pelaku UMKM Indonesia," lanjut perusahaan.
GoTo mengklaim pertumbuhan bisnis Tokopedia, setelah dikombinasikan dengan TikTok Shop Indonesia, akan membawa keuntungan bagi perusahaan yang akan tetap menjadi mitra ekosistem bagi Tokopedia.
Itu termasuk menjangkau pasar yang lebih luas dengan layanan keuangan digital melalui GoTo Financial dan on-demand services dari Gojek. GoTo juga akan menerima aliran pendapatan dari Tokopedia sejalan dengan skala dan pertumbuhan perusahaan tersebut.
Kemitraan strategis ini akan diawali dengan periode uji coba yang dilaksanakan dengan konsultasi dan pengawasan dari kementerian serta lembaga terkait.
Berita Terkait
-
Kominfo Heran Akun Instagramnya Viral Gegara 'Sayonara IKD Selamat Datang e-KTP'
-
Pasar RI Menggiurkan, TikTok Rela Rogoh Kocek Rp23 Triliun Demi Bisa Jualan Lewat Tokopedia
-
TikTok Shop Buka Lagi, Mendag Zulkifli: Tidak Boleh Lakukan Transaksi di Aplikasi
-
TikTok Shop Buka Lagi, Menkop: Jangan Jual Produk Impor
-
Saham GOTO Anjlok Dalam 20,37 Persen Sore Ini Usai TikTok Kuasai Tokopedia
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- 5 Bedak Padat yang Bagus dan Tahan Lama, Cocok untuk Kulit Berminyak
- 5 Parfum Aroma Sabun Mandi untuk Pekerja Kantoran, Beri Kesan Segar dan Bersih yang Tahan Lama
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Jenderal TNI Muncul di Tengah Konflik Lahan Jusuf Kalla vs GMTD, Apa Perannya?
-
Geger Keraton Solo: Putra PB XIII Dinobatkan Mendadak Jadi PB XIV, Berujung Walkout dan Keributan
-
Cetak 33 Gol dari 26 Laga, Pemain Keturunan Indonesia Ini Siap Bela Garuda
-
Jawaban GoTo Usai Beredar Usul Patrick Walujo Diganti
-
Waduh, Rupiah Jadi Paling Lemah di Asia Lawan Dolar Amerika Serikat
Terkini
-
Bocoran HP Lipat Tiga Pertama Samsung: Layar Sebesar Tablet, Harga Setara 2 Motor
-
Samsung Galaxy Tab A11 Plus Resmi, Tablet Rp 5 Jutaan dengan Baterai 7.040 mAh
-
RRQ dan Evos Wakili Indonesia di Grand Final FFWS Global Free Fire
-
51 Kode Redeem FF Terbaru 13 November 2025: Tersedia Skin, Bundle, dan Diamond Gratis
-
8 HP RAM 16 GB Termurah untuk Gaming Lancar, Mulai Rp7 Jutaan
-
23 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 13 November 2025, Klaim Gems dan Pemain 113 Gratis
-
33 Kode Redeem FF 13 November 2025, Dapatkan Shotgun Mematikan Permanen di Momen Ini
-
Vivo X300 dan X300 Pro Rilis 20 November, Debut OriginOS ke Indonesia
-
26 Kode Redeem FC Mobile 13 November 2025, Banjir Pemain OVR 113 Cuma-cuma
-
Cara Membuat Identitas Kependudukan Digital (IKD) Setara KTP