Suara.com - Indosat Ooredoo Hutchison (Indosat atau IOH) mengumumkan kehadiran BDx Indonesia, perusahaan patungan Indosat, BDx Data Centers (BDx), dan Lintasarta, telah setuju mengakuisisi portofolio data center senilai Rp2,65 triliun.
Data center milik Indosat itu berlokasi di beberapa kota besar seperti Jakarta, Surabaya, Batam, Medan, Makassar, Bandung, dan Semarang.
Akuisisi ini juga termasuk 10 lokasi strategis yang terhubung ke enam kabel laut dalam negeri dan lima kabel laut internasional.
Transaksi sebesar Rp2,625 triliun ini mempererat kemitraan Indosat dan BDx yang telah diinisiasi sejak 2022.
"Transaksi ini menegaskan dedikasi kami untuk membangun bisnis yang berkelanjutan dan mendorong evolusi Indosat dari Telco menjadi TechCo," ujar Vikram Sinha, President Director and Chief Executive Officer Indosat Ooredoo Hutchison di Jakarta, Selasa (9/1/2024).
Dia menambahkan, berkolaborasi dengan BDx Indonesia tidak hanya meningkatkan layanan pelanggan, tetapi juga memperkuat komitmen perusahaan untuk menghubungkan dan memberdayakan masyarakat Indonesia.
"Lebih lanjut, dengan menyelaraskan tujuan besar kami menjadikan Indosat dan BDx Indonesia berkontribusi dalam peningkatan lanskap teknologi bangsa ini," tambahnya.
Portofolio baru ini akan menambah ekosistem terhubung yang sedang dibangun oleh BDx Indonesia.
Ekosistem di sepanjang jaringan pusat data BDx Indonesia akan terhubung dengan beberapa penyedia cloud, Jaringan Pengiriman Konten (Content Delivery Network).
Baca Juga: Ada Peran Huawei saat Sinyal Indosat Gangguan di Awal Tahun Baru 2024
Selain itu, perusahaan finansial digital melalui Internet Exchange/IX, jalur cloud, dan private interconnects yang melibatkan beberapa penyedia telekomunikasi, dalam menyediakan akses digital ke seluruh Indonesia.
Hal ini akan juga dapat mempercepat transformasi digital dan meningkatkan pengalaman digital pelaku usaha, perusahaan teknologi, dan pengguna internet secara signifikan.
BDx Indonesia telah memperluas dan meningkatkan empat pusat data di Jakarta dan Jawa Barat yang
dipindahkan pada 2022, dengan satu lokasi siap menampung beban kerja artificial intelligence yang berkepadatan tinggi.
Site ini didukung oleh pembangkit listrik tenaga air yang juga dilengkapi dengan teknologi pendinginan cair.
Sebagian besar lokasi memiliki potensi ekspansi yang signifikan, baik pada bangunan maupun lahan.
Lebih jauh lagi, lokasi site di Batam dapat dikembangkan untuk menyerap potensi permintaan berlebih dari Singapura.
Portofolio yang sudah berdiri saat ini akan terus dikembangkan sesuai dengan standar operasional BDx global, yang dapat mengakomodir kebutuhan pelaku usaha, penyedia layanan cloud, dan Jaringan Pengiriman Konten.
Melalui transaksi ini, BDx Indonesia memiliki kapasitas TI dengan total lebih dari 150MW+ di Indonesia melalui 10 fasilitas kolokasi, termasuk fasilitas baru yang sedang dibangun di kawasan seputar Jakarta sebesar 15MW.
Fasilitas ini diperkirakan siap untuk beroperasi pada kuartal keempat tahun 2024.
Selain itu, BDx Indonesia juga akan memiliki hyperscale campus sebesar 100MW di Suryacipta, Jakarta Timur, dan data center di semua pulau besar Indonesia yang dibangun sesuai dengan spesifikasi desain ramah lingkungan dan mampu mempercepat digitalisasi masyarakat Indonesia.
Semua pusat data BDx Indonesia akan menawarkan fasilitas IX dan private network interconnects dengan jalur cloud dari berbagai mitra.
Berita Terkait
-
Indosat Ooredoo Hutchison dan Cisco Gelar Pelatihan Cybersecurity
-
Daftar Lengkap Isi Ulang Pulsa Semua Operator, Mulai dari Tri hingga Telkomsel
-
Indosat Business Fasilitasi Gelang Kesehatan Pintar untuk Ibu Hamil, Demi Percepatan Smart City
-
Indosat Ooredoo Hutchison Resmi Gaet Asianet dan MNC Play, Berikan Pelanggan Beragam Pilihan
-
Cara Transfer Pulsa Semua Operator, Indosat, Telkomsel, Smartfren, XL dan Lainnya
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
Pilihan
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
Terkini
-
Huawei Pura 80 Pro dan Ultra Masuk Indonesia 17 September, HP Kamera Terbaik di Dunia
-
Google Trends Ungkap Tingginya Pencarian Judol Sebulan Terakhir: Begini Cara Lapor ke Komdigi!
-
POCO C85 Resmi Rilis di Indonesia: Baterai 6000 mAh, Layar 120Hz, Harga Mulai Rp1,5 Jutaan
-
Update Harga iPhone setelah Apple Mengumumkan iPhone 17, Ada yang Turun?
-
Itel A100, HP Rp1 Jutaan Bodi Tangguh Standar Militer
-
4 HP Gaming 1 Jutaan Terbaik September 2025: Anti Ngelag, Cocok untuk Hadiah
-
5 Rekomendasi HP 5G Murah Rp 1 Jutaan Terbaik September 2025, Fitur Menarik!
-
IM3 Gandeng Motorola Moto g86 POWER 5G Hadirkan HP 5G Murah dan Anti-Scam!
-
JBL Sense Lite Terbaru Hadirkan Kualitas Suara Bass Nendang dan Tetap Terhubung dengan Sekitar !
-
5 Pilihan HP Murah Kamera 30 MP ke Atas, Harga Mulai Rp1 Jutaan