Suara.com - Puing-puing kecil atau debu mudah terperangkap di antara kisi port USB-C, terutama jika benda itu milik ponsel di dalam saku yang penuh serat.
Oleh karena itu, pengguna harus tahu bagaimana cara membersihkan port USB-C dengan benar. Jika pengguna berencana untuk membersihkan port USB-C, berikut ini panduannya:
Cara membersihkan port USB-C
Prinsip utama adalah berhati-hati karena jika pengguna merusak perangkat elektronik di port USB-C, koneksi mungkin berhenti berfungsi. Pengguna bahkan mungkin menyebabkan korsleting pada perangkat secara keseluruhan, meskipun kemungkinannya kecil.
1. Pertama, hembuskan udara ke dalam port USB-C untuk membersihkan puing-puing yang terlepas. Jika beruntung, ini mungkin satu-satunya langkah yang perlu dilakukan, tetapi pengguna mungkin juga memerlukan bantuan udara bertekanan.
2. Jika pengguna masih mencurigai ada kotoran di dalam port, gunakan tusuk gigi, sikat gigi, atau benda serupa yang cukup kecil untuk masuk ke dalam port yang tidak terbuat dari logam. Untuk tusuk gigi, pengguna mungkin perlu mengikirnya karena alasan ukuran.
3. Pengguna juga dapat menggunakan alat pembersih, lakukan secara perlahan di sekeliling sisinya untuk membersihkan debu. Cobalah untuk menghindari cabang konektor USB sebenarnya di bagian belakang.
4. Gunakan hembusan udara lagi untuk membersihkan puing-puing yang baru lepas.
5. Jika pengguna melihat masih ada material yang tertinggal di port, ulangi langkah 2 hingga 4.
Baca Juga: Fitur Baru di Android 15, Bisa Menemukan HP Kamu Meski Kondisi Mati
Hal yang harus dihindari saat membersihkan port USB-C:
1. Hindari memasukkan apa pun langsung ke dalam port karena di sana terdapat cabang konektor dan hal ini dapat membengkokkan cabang atau menggores kontak daya.
2. Jangan gunakan kapas. Ini mungkin terlalu besar untuk port USB-C, tetapi ancaman yang lebih besar adalah pengguna dapat meninggalkan serat kapas dan semakin menyumbat kisi.
3. Jangan gunakan benda logam. Hal ini lebih cenderung merusak perangkat elektronik dan bahkan dapat menyebabkan korsleting serta merusak seluruh perangkat.
4. Selain logam, hindari juga benda tajam.
5. Hindari memasukkan cairan ke dalam port. Jika hal ini terjadi, pastikan perangkat dimatikan dan dibiarkan kering.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Riset Ungkap Kecepatan Internet Indonesia Nomor 2 Paling Lelet di Asia Tenggara
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan RAM 8 GB, Performa Kencang Harga Terjangkau
-
10 Kode Redeem FC Mobile Hari Ini 19 September 2025, Dapatkan Beckham dan Iniesta OVR 104
-
Honor Siapkan HP Baru Bulan Ini: Bawa Baterai 8.300 mAh dan Fitur Tangguh
-
Sebagian Fitur Redmi K90 Terungkap, Diprediksi Jadi Cikal Bakal POCO F8
-
Makin Mudah, Final Fantasy 7 Remake Hadirkan 'Easy Mode' di Switch 2 serta Konsol
-
HP Murah Vivo Y21d Lolos Sertifikasi di Indonesia, Fitur Tahan Banting
-
NVIDIA Suntik Puluhan Triliun Rupiah, Harga Saham Intel Langsung Meroket
-
Redmi Pad 2 Pro: Bocoran Spesifikasi Gahar, Baterai 12.000 mAh, Siap Meluncur Minggu Depan?
-
Tencent Tuduh Sony Memonopoli Game usai Digugat, Sebut Horizon Tidak Orisinal