Suara.com - Setiap tindakan yang kamu lakukan di ponsel, mulai dari menjelajah web hingga menonton video, meninggalkan jejak data.
Data ini diukur dalam megabyte (MB) dan dapat meningkatkan tagihan seluler secara signifikan.
Ukuran jejak data bergantung pada aplikasi yang digunakan.
Streaming film dan mengunduh file menghabiskan lebih banyak data daripada sekadar mengirim pesan atau membaca berita.
Beberapa aplikasi lebih efisien daripada yang lain, sementara yang lainnya dapat menguras paket data dengan tugas latar belakang.
Holafly mengidentifikasi aplikasi yang paling boros data. Dengan memahami aplikasi ini, kamu dapat membuat keputusan yang tepat tentang cara menggunakan ponsel saat bepergian dan berpotensi menghemat sejumlah besar uang.
Untuk mengukur penggunaan data, Holafly menggunakan aplikasi My Data Manager.
Dengan aplikasi ini, Gizchina, Kamis (4/10/2024), menguji aplikasi populer di iPhone 15 Pro Max dan Android Xiaomi Redmi 9.
Setelah lima menit penggunaan, tim mencatat total konsumsi data (MB) dari laporan My Data Manager. Metode ini memberikan penilaian yang andal tentang selera data setiap aplikasi.
Baca Juga: Amankah Memperbarui Aplikasi Sistem HyperOS Secara Manual?
Variasi konsumsi data di antara aplikasi streaming dapat dikaitkan dengan beberapa faktor. Salah satu faktor utama adalah bagaimana aplikasi ini memproses file video.
Selain itu, respons mereka terhadap kondisi jaringan, seperti kualitas sinyal seluler, dapat memengaruhi resolusi default.
Tentu saja, banyak aplikasi memungkinkan pengguna untuk menggunakan resolusi yang lebih rendah untuk menghemat data.
Namun, iPhone 15 Pro Max menyesuaikan resolusi berdasarkan bandwidth lokal dan kecepatan koneksi.
Fitur adaptif ini dapat menyebabkan penggunaan data yang lebih tinggi jika kondisi jaringan mendukung.
YouTube muncul sebagai juara data yang tak terbantahkan dalam studi aplikasi yang haus data ini.
Seperti yang ditunjukkan oleh temuan, aplikasi ini mengonsumsi data sebesar 193 MB setiap lima menit.
Dengan ini, YouTube melampaui Disney+ dengan selisih yang signifikan.
Dominasi ini disebabkan oleh ukuran file video yang besar. File-file ini biasanya menyertakan 30 bingkai informasi visual per detik. Di samping itu, ada audio, metadata, dan pemrosesan data.
Tentu saja, YouTube menawarkan opsi kualitas yang lebih rendah untuk mengurangi penggunaan data.
Namun, YouTube sering kali mulai mengunduh video lengkap di latar belakang. Jadi, sebaiknya atur kualitas video pilihan kamu terlebih dahulu.
Membandingkan YouTube dan Disney+ dengan aplikasi streaming lainnya menunjukkan konsumsi data yang tinggi.
Prime Video, misalnya, hanya menggunakan dua pertiga data yang digunakan Disney+ dan setengahnya dari YouTube.
Netflix, Hulu, dan Apple TV menggunakan lebih sedikit lagi, sementara Spotify, yang sebagian besar berbasis audio, hanya mengonsumsi 7 MB setiap 5 menit.
Berita Terkait
-
Punya Xiaomi? Coba Fitur Rahasia Ini untuk Pengalaman Multitasking ala iPhone!
-
Samsung Galaxy M15 5G Prime Edition Meluncur: Dipersenjatai Layar AMOLED Lega dan Baterai Jumbo, Harganya Berapa?
-
Cara Tangani Baterai Boros di HyperOS, Pastikan Pakai Fitur Ini!
-
Cara Instal Aplikasi Sistem HyperOS 2.0 di HyperOS 1.0 Xiaomi
-
Mulai Oktober 2024, Ini Model iPhone yang Tidak Bisa Menggunakan WhatsApp
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan RAM 8 GB, Performa Kencang Harga Terjangkau
-
10 Kode Redeem FC Mobile Hari Ini 19 September 2025, Dapatkan Beckham dan Iniesta OVR 104
-
Honor Siapkan HP Baru Bulan Ini: Bawa Baterai 8.300 mAh dan Fitur Tangguh
-
Sebagian Fitur Redmi K90 Terungkap, Diprediksi Jadi Cikal Bakal POCO F8
-
Makin Mudah, Final Fantasy 7 Remake Hadirkan 'Easy Mode' di Switch 2 serta Konsol
-
HP Murah Vivo Y21d Lolos Sertifikasi di Indonesia, Fitur Tahan Banting
-
NVIDIA Suntik Puluhan Triliun Rupiah, Harga Saham Intel Langsung Meroket
-
Redmi Pad 2 Pro: Bocoran Spesifikasi Gahar, Baterai 12.000 mAh, Siap Meluncur Minggu Depan?
-
Tencent Tuduh Sony Memonopoli Game usai Digugat, Sebut Horizon Tidak Orisinal
-
Telkomsel Pertajam Kepiawaian Generasi Muda Manfaatkan Teknologi AI lewat IndonesiaNEXT Summit 2025