Suara.com - Direktur Marketing PT Sanken Argadwija Esmond H. Tirtajasa menegaskan pemberitaan mengenai pabrik PT Sanken Indonesia di Cikarang yang akan ditutup, bukan bagian dari PT Sanken Argadwija.
"Pabrik yang tutup itu merupakan pabrik khusus penyediaan produksi parts kecil dan sama sekali bukan bagian dari pabrik kita," ucapnya, dalam keterangan resminya, Jumat (21/2/2025).
Ia mengatakan, PT Sanken Argadwija merupakan pabrik yang memproduksi alat alat rumah tangga elektronik seperti lemari es, showcase, water dispenser, solar water heater, mesin cuci, air conditioner; television, rice cooker, fan dan produk-produk rumah tangga lainnya.
"Pabrik kami berlokasi di Tangerang dan berbeda dari segi kepemilikannya dengan yang sedang diberitakan," tambahnya.
Sebagai informasi tambahan Sanken Elektronik bahkan berencana untuk melakukan perluasan pabrik ke area Cirebon, Jawa Barat. Perluasan pabrik ini bertujuan untuk memenuhi permintaan konsumen yang makin membesar.
"Masyarakat tidak perlu khawatir karena jaringan service Sanken yang tersebar di seluruh Indonesia hingga saat ini tetap berjalan dengan normal dan akan lebih ditingkatkan lagi," ucapnya.
Penyataan ini sekaligus sebagai bentuk klarifikasi bahwa berita akan ditutupnya pabrik PT Sanken Indonesia di kawasan MM2100 Cikarang Barat pada Juni 2025 adalah bukan pabrik yang dikelola oleh Sanken Argadwija.
Kesamaan nama Sanken diharapkan tidak membuat masyarakat bingung untuk membedakannya.
Sanken sendiri merupakan perusahaan elektronik yang telah beroperasi di Indonesia sejak tahun 1995.
Baca Juga: Apakah Vape Bisa Buat Orang Berhasil Berhenti Merokok?
Sanken dikenal sebagai merek elektronik yang telah mengakar di pasar Indonesia selama lebih dari dua dekade
Sanken beroperasi dengan model bisnis yang kuat, mengandalkan jaringan distribusi nasional dan fasilitas produksi sendiri untuk memastikan standar produksi yang tinggi dengan menggunakan tenaga ahli Jepang.
Saat ini, produk-produknya diproduksi di pabrik yang berlokasi di Tangerang.
Berita Terkait
-
Rosan Roeslani Klaim Investasi Pabrik Apple ke Indonesia Buka 2.000 Lapangan Kerja
-
Sritex: Hidup Segan Karena Utang, Going Concern pun Suram!
-
Bukan di Indonesia, India Dipilih Honda Jadi Lokasi Pabrik Khusus Motor Listrik
-
Bridgestone Tutup Pabrik Ban dan PHK 700 Karyawan di Tengah Ketatnya Persaingan
-
Bukan Jepang dan Indonesia: Ternyata di Sinilah Lokasi Pabrik Terbesar Toyota
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Murah untuk Aktivitas Harian Pemula, Biaya Operasional Rendah
- Shio Paling Hoki pada 8-14 Desember 2025, Berkah Melimpah di Pekan Kedua!
- 7 Rekomendasi Bedak Padat Anti Dempul, Makeup Auto Flawless dan Anti Cakey
- 51 Kode Redeem FF Terbaru 8 Desember 2025, Klaim Skin Langka Winterlands dan Snowboard
- Sambut HUT BRI, Nikmati Diskon Gadget Baru dan Groceries Hingga Rp1,3 Juta
Pilihan
-
Rekomendasi 7 Laptop Desain Grafis Biar Nugas Lancar Jaya, Anak DKV Wajib Tahu!
-
Harga Pangan Nasional Hari Ini: Cabai Sentuh Rp70 Ribu
-
Shell hingga Vivo sudah Ajukan Kuota Impor 2026 ke ESDM: Berapa Angkanya?
-
Kekhawatiran Pasokan Rusia dan Surplus Global, Picu Kenaikan Harga Minyak
-
Survei: Kebijakan Menkeu Purbaya Dongkrak Optimisme Konsumen, tapi Frugal Spending Masih Menguat
Terkini
-
Kode Redeem FC Mobile 10 Desember 2025: Siap Klaim Nedved dan Gems Melimpah untuk Player F2P
-
Mirai Human Washing Machine, Inovasi Mandi Otomatis dengan Harga Fantastis
-
Komdigi Bantah Kalah Cepat dari Starlink Pulihkan Internet di Lokasi Banjir Sumatra
-
Tutorial Membuat Grab dan Gojek Wrapped 2025, Tinggal Klik dan Langsung Bagikan
-
Render Motorola Edge 70 Ultra Beredar, Diprediksi Sertakan Stylus
-
BAKTI Komdigi Sukses Sediakan 30 Ribu Akses Internet Berkat Satelit Satria-1
-
Capcom Siapkan Game Baru dari Seri Mega Man, Devil May Cry, dan Ace Attorney
-
Hindari Kebocoran Data: Panduan Lengkap Memperbaiki HP Android yang Kena Hack
-
Bencana Banjir Sumatra, BAKTI Komdigi Sediakan 18 Akses Internet dari Satelit Satria-1
-
Assassin's Creed Black Flag Resynced Muncul di Situs Rating, Siap Diumumkan?