Suara.com - Setelah diumumkan tahun lalu, investasi Microsoft ke Indonesia senilai Rp 27 triliun akhirnya resmi dimulai. Dana ini bakal dipakai untuk penguatan cloud (komputasi awan) hingga pengembangan teknologi kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI) di Tanah Air.
Menteri Komunikasi dan Digital (Menkomdigi) Meutya Hafid mengklaim kalau investasi ini menempatkan Indonesia sebagai calon kekuatan digital baru di Asia Tenggara, yang mana dukungan penuh dari pemerintah melalui regulasi dan infrastruktur digital makin siap.
“Transformasi digital adalah arahan langsung Presiden, dan kami mendukungnya dengan kebijakan yang membuat Indonesia lebih kompetitif,” ujar Meutya Hafid lewat siaran pers Komdigi, Jumat (18/4/2025).
Meutya turut menekankan pentingnya memperluas pemahaman masyarakat tentang kecerdasan buatan (AI), tidak hanya dari sisi popularitas, tetapi juga dari sisi manfaat konkret.
“AI jauh lebih dari sekadar video animasi. Kita ingin tampilkan solusi nyata dan kisah sukses yang bisa jadi inspirasi,” sambung dia.
Wakil Menteri Komunikasi dan Digital (Wamenkomdigi) Nezar Patria menambahkan bahwa kesiapan regulasi menjadi faktor penting dalam menunjang pertumbuhan ekosistem digital nasional.
“Kami membangun sistem pengelolaan data yang kuat melalui Government Cloud, yang meski tidak sepenuhnya dimiliki pemerintah, dikembangkan dalam kerangka kategorisasi dan tata kelola data nasional,” paparnya.
Sementara itu President Director Microsoft Indonesia, Dharma Simorangkir menyampaikan bahwa investasi ini merupakan bagian dari komitmen perusahaan yang disampaikan langsung kepada Presiden Joko Widodo.
Menurutnya, investasi ini bakal digunakan untuk peluncuran cloud region Indonesia. Infrastruktur tersebut tak hanya melayani kebutuhan domestik, tetapi juga akan mendukung perusahaan global yang beroperasi di Indonesia.
Baca Juga: Riset Samsung: Anak Muda Indonesia Mulai Gunakan AI untuk Belajar
“Peluncuran cloud region akan menjadi bagian dari AI Tour, acara global Microsoft, yang akan digelar di Jakarta pada 27 Mei. Ini bukan hanya tentang teknologi, tapi tentang kesiapan Indonesia menjadi pemain besar dalam ekosistem AI global,” kata Dharma.
Tak sekadar pembangunan pusat data, Microsoft juga membuka peluang untuk kolaborasi riset dan pengembangan produk digital buatan Indonesia yang bisa menembus pasar global.
Dengan dukungan ekosistem yang kuat dan visi yang jelas, Meutya menyebut Indonesia semakin kokoh di jalur menuju kemandirian digital dan peran strategis di kawasan.
CEO Microsoft Satya Nadella datang ke Indonesia
Saat menyambangi Indonesia tahun lalu, CEO Microsoft Satya Nadella melontarkan pujian setinggi langit ke Indonesia. Ia memprediksi kalau pengembang aplikasi di Tanah Air bisa tembus ke lima besar dunia.
Nadella menerangkan kalau saat ini lebih dari 3,1 juta developer di Indonesia menggunakan GitHub, platform pengembangan software milik Microsoft.
Berita Terkait
-
Riset Samsung: Anak Muda Indonesia Mulai Gunakan AI untuk Belajar
-
Alibaba Cloud Perkenalkan Model AI Canggih, Saas dan Infrastruktur Terbaru
-
Hasil Merger XL-Smartfren ke XLSmart: Bangun 8.000 BTS Baru, Nilai Investasi Berkisar Rp 16 Triliun
-
Regulasi Baru, Jalan Jitu: China Ubah Peta Perjalanan Mobil Otonom
-
Laptop Pertama Motorola Meluncur: Tawarkan Layar OLED, Bodi Ramping, dan RAM 16 GB
Terpopuler
- 10 Sunscreen untuk Flek Hitam Terlaris di Shopee yang Bisa Kamu Coba
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- Lebih Murah dari Innova Zenix: 5 Mobil 7 Seater Kabin Lega Cocok untuk Liburan Keluarga Akhir Tahun
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- 7 Mobil 8 Seater Termurah untuk Keluarga, MPV hingga SUV Super Nyaman
Pilihan
-
Tukin Anak Buah Bahlil Naik 100 Persen, Menkeu Purbaya: Saya Nggak Tahu!
-
Menkeu Purbaya Mau Tangkap Pelaku Bisnis Thrifting
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
-
Disebut Menteri Berbahaya, Menkeu Purbaya Langsung Skakmat Hasan Nasbi
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
Terkini
-
Vivo X300 Vs. Xiaomi 17: HP Fragship Adu Cepat, Adu Kamera dan Baterai!
-
One UI 8.5 Ditunda Gara-Gara Galaxy S26 Plus? Ini Penjelasan Lengkapnya!
-
Top 10 Game Terpopuler di Indonesia 2025 yang Seru Dimainkan, Bukan Cuma Roblox
-
Bocoran Xiaomi 17 Ultra, HP Premium dengan Kamera 200MP!
-
Qualcomm Resmi Rilis Snapdragon 6s Gen 4, Dukung Fitur Gaming hingga Kamera 200MP
-
Setelah Samsung, Giliran Oppo Gandeng Google buat Teknologi AI
-
Riset Indosat: Jika Indonesia Serius Adopsi AI, PDB Bisa Tembus Rp 2.326 Triliun di 2030
-
41 Kode Redeem FF Terupdate 27 Oktober 2025, Ada Skin Evo Gun Populer Bisa Didapatkan Gratis
-
Daftar Lengkap 17 Kode Redeem FC Mobile 27 Oktober 2025, Dapatkan 500 Token FootyVerse
-
Film Horor Ternyata Bisa Jadi Terapi untuk Mengatasi Kecemasan