LG Electronics Fokus di 2 Kategori Kulkas Sepanjang 2025, Andalkan Teknologi Canggih

Lepas dari panel pintu transparan sebagai ciri kulkas LG dari trah InstaView, keunikan pertama yang dapat langsung terlihat pada kulkas premium terbaru ini ada pada tata letak kabin beku atau freezer yang berada di bagian bawah.

Konfigurasi ini dibuat sesuai bagi masyarakat Indonesia yang lebih sering menggunakan kabin pendingin dalam penyimpanan bahan makanan ketimbang kabin beku.

Pasalnya, dengan peletakan freezer di bagian bawah, pengguna tak perlu lagi membungkuk saat mengakses kabin pendingin.

Kedua kategori memiliki beberapa model:

• Bottom Freezer (B/F) hadir dengan pilihan tiga model, yakni Basic, Auto Ice Maker, InstaView with Auto Ice Maker).
• MultiDoor InstaView

Berikut beberapa teknologi canggih yang dihadirkan di lemari es LG Electronics:

Linear cooling, teknologi ini meminimalkan fluktuasi suhu dalam + / - 0.5 C yang menjaga makanan tetap segar hingga tujuh hari.

"Linear cooling membuat sayuran yang ada di dalam kulkas akan terjaga kesegarannya," ujar Minjae Kwon.

Ada juga Door Cooling yang merupakan teknologi dengan system mendinginkan lemari es secara merata dan lebih cepat daripada sistem konvensional.

Teknologi ini untuk memastikan makanan lebih segar dan minuman lebih dingin.

Baca Juga: Apple Naikkan Produksi iPhone, Samsung-LG Ikut Untung

Kemudian, Fresh Converter, teknologi yang memungkinkan penyesuaian suhu berdasarkan jenis makanan.

Kulkas ini menyediakan tiga mode yang dapat dipilih dan disesuaikan, yakni daging, ikan, dan sayuran.

Gunanya untuk mengawetkan bahan dan memastikan kesegaran optimal tanpa perlu pencairan.

Serta teknologi pintar ThinQ yang memungkinkan kontrol lemari es seperti mengatur suhu, dari jarak jauh melalui aplikasi ThinQ yang terinstal di smartphone.

ThinQ juga memungkinan konsumen dapat mendeteksi dini kerusakan pada kulkas dengan cara Smart Diagnosis

Dari deretan teknologi di atas, Hygiene Fresh+ menjadi special yang hadir kategori MultiDoor InstaView.