Sebuah jenis huruf punya makna budaya. Di satu pasar, aksara yang terlihat resmi bisa dianggap kaku. Merek yang ingin berkembang secara global harus memperhatikan nuansa ini. Pikirkan tentang:
- Makna sejarah: Gaya tertentu bisa membangkitkan era atau gerakan yang maknanya berbeda di tiap wilayah.
- Nada visual: Huruf membulat yang ceria bisa terasa kekanak-kanakan di satu budaya, tapi dianggap tidak serius di budaya lain.
- Aspek simbolik: Hiasan dekoratif yang diambil dari gaya tipografi regional bisa jadi isyarat yang terhormat jika dilakukan dengan benar.
Libatkan desainer lokal dan penutur asli dalam proses tinjauan agar ketidaksesuaian nada bisa terdeteksi sejak awal.
Pengujian: Satu-satunya Cara untuk Memastikan
Keputusan desain akan lebih bijaksana dengan adanya fakta. Uji berbagai perlakuan huruf di depan pengguna sungguhan dan amati apa yang mereka sukai. Konsep uji pengguna:
- Lakukan uji A/B reads cepat untuk mengukur kecepatan dan pemahaman.
- Minta kritikus lokal menerjemahkan satu baris teks ke idiom (ungkapan) mereka sendiri dan amati bagaimana kinerja hurufnya.
- Uji scroll drop (tingkat keluar saat menggeser) dan retensi (tingkat bertahan) saat iklan yang sama direplikasi dengan perlakuan huruf yang berbeda.
Pengujian menghilangkan dugaan dan memungkinkan kamu membuat keputusan tentang huruf yang benar-benar berfungsi di pasar.
Tips Produksi Peluncuran Global
Saat kamu sudah memilih jenis huruf, buat hidup tim produksi di seluruh dunia jadi lebih mudah. Daftar periksa produksi:
- Sematkan web-safe fallback (opsi cadangan yang aman untuk web) untuk bahasa yang tidak bisa memuat huruf khusus dengan cepat.
- Gunakan variable fonts (huruf variabel) jika memungkinkan agar kamu bisa menyesuaikan ketebalan, lebar, atau ukuran optik tanpa harus memuat berkas terpisah.
- Buat mini-spec sheet (lembar spesifikasi mini) untuk setiap kombinasi bahasa yang menentukan aturan untuk judul, isi, dan caption (keterangan).
Sistem kecil ini bisa menghindari kesalahan yang tidak disengaja saat kampanye dilokalisasi oleh berbagai tim.
Kapan menggunakan teknologi: Otomatisasi yang membantu, bukan menggantikan
Baca Juga: Kisah Pecel Ndoweh: UMKM Kota Batu yang Naik Kelas Berkat Pemberdayaan dari BRI
Alat seperti editor foto Pippit bisa membantumu mengedit dengan edit foto online, termasuk memasangkan font dan mengganti skrip, tapi otomatisasi harus membantu pertimbanganmu, bukan menggantikannya. Gunakan platform manajemen font untuk mengurus lisensi dan pengiriman ke web. Gunakan juga pratinjau rendering yang menampilkan beberapa skrip secara berdampingan.
Satu trik alur kerja: pratinjau judulmu secara massal dalam 10 bahasa dan tinjau semuanya dalam satu tampilan kisi (grid). Ini cara cepat untuk menemukan keanehan jarak antar huruf atau ketidakcocokan nada.
Menjaga Identitas Merek dalam Skala Besar
Saat merekmu berkembang, panduan tipografi juga harus ikut berkembang. Kembangkan panduan yang terus diperbarui untuk merekam sistem jenis huruf lintas budaya, dan pastikan panduan itu mudah diakses. Panduan itu termasuk pasangan font dan waktu penggunaannya yang tepat.
Ada juga pedoman untuk ukuran dan jarak sesuai dengan skrip:
- Contoh penggunaan yang sesuai dan tidak sesuai di semua platform
- Tautan ke file dan sumber daya siap pakai yang bisa diunduh
- Saat banyak tim melokalkan materi, panduan bersama akan menjaga suara merek.
Elemen Desain Kecil yang Punya Dampak Besar
Berita Terkait
-
Kisah Pecel Ndoweh: UMKM Kota Batu yang Naik Kelas Berkat Pemberdayaan dari BRI
-
Pasar Lokal UMKM Vol.5: Perempuan Berdaya & UMKM Berjaya di Makassar, 3-7 September 2025
-
KUR BRI Tembus Rp99 Triliun, UMKM Indonesia Semakin Naik Kelas
-
Pesta Rakyat Brisbane 2025: Pertamina Bawa UMKM Tembus Pasar Global
-
Musik, Budaya, dan UMKM Binaan Tersaji Apik di Konser HUT ke-80 RI Freeport Indonesia
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- 7 Sunscreen yang Wudhu Friendly: Cocok untuk Muslimah Usia 30-an, Aman Dipakai Seharian
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- Pria Protes Beli Mie Instan Sekardus Tak Ada Bumbu Cabai, Respons Indomie Bikin Ngakak!
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 23 Oktober 2025: Pemain 110-113, Gems, dan Poin Rank Up Menanti
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
FFWS 2025 Jakarta Mengguncang! Update Flame Arena Hadirkan Loadout, Taktik Baru, Booyah!
-
Canon Sukses Besar! Kelas Foto dan Video Pernikahan di Sumatera Ludes Terjual, Dukung Talenta Lokal
-
20 Kode Redeem FC Mobile 25 Oktober: Boost Skuadmu dengan Gems, Koin, dan Pemain Edisi Khusus
-
Situs Web Kamu Bisa Jadi Sarang Konten Ilegal Tanpa Sadar, Ini Modus Kejahatan Siber Terbaru!
-
20 Kode Redeem FF 20 Oktober Hadirkan Skin M1887, Bundle Langka, dan Diamond Gratis!
-
Cara Gampang Stop Iklan Pop-up di Xiaomi HyperOS Selamanya
-
Qualcomm Snapdragon 685 vs MediaTek Helio G100, Bagus Mana?
-
Lulusan S2 ITB Ini Putuskan Pulang Kampung dan Buka Warung Sate, Banjir Pujian dari Netizen
-
Jaket Premium Othman Cuma Rp 799 Ribu Plus Kuota 75GB dari SIMPATI, Hanya di Sini!
-
Rumor : Produksi iPhone Air Dikurangi, Ada Apa?