-
Adopsi AI di Indonesia tinggi, 94% knowledge worker menggunakan AI, setengahnya setiap hari, menunjukkan optimisme terhadap teknologi.
-
Kesehatan hubungan kerja menurun tajam, hanya 28% pekerja merasa memiliki hubungan kerja yang sehat, penurunan paling besar secara global.
-
HP mendorong OneHP, ekosistem AI terintegrasi untuk meningkatkan kesejahteraan, produktivitas, dan pengalaman kerja karyawan
Suara.com - Di tengah tekanan dunia kerja yang semakin tinggi, para pekerja berbasis pengetahuan (knowledge worker) di Indonesia justru menunjukkan optimisme luar biasa terhadap teknologi kecerdasan buatan (AI).
Laporan Work Relationship Index (WRI) 2025 dari HP mengungkap bahwa 94 persen pekerja di Indonesia telah menggunakan AI, dan setengahnya menggunakannya setiap hari, tingkat adopsi tertinggi di antara 14 negara yang disurvei.
Namun, di balik tren positif ini, laporan yang sama memperingatkan adanya penurunan signifikan dalam kesehatan hubungan kerja.
Hanya 28 persen knowledge worker Indonesia yang memiliki hubungan kerja yang sehat.
Angka ini mengalami penurunan 16 poin dari tahun sebelumnya, penurunan paling tajam secara global.
Angka ini menyoroti pentingnya perubahan dalam cara organisasi mendukung kesejahteraan dan kepuasan karyawan di era modern.
“Kami melihat sinyal jelas bahwa teknologi, khususnya AI, dapat menjadi katalis dalam membangun pengalaman kerja yang lebih baik dan manusiawi,” ujar Juliana Cen, President Director HP Indonesia.
Di HP, dia menambahkan, pihaknya percaya bahwa ketika karyawan memiliki pengalaman kerja yang optimal, mereka akan menjadi lebih produktif dan memiliki hubungan yang lebih sehat dengan pekerjaannya.
Tekanan Meningkat, Ekspektasi Berubah
Baca Juga: Pemerintah Diminta Siap Hadapi AI, dari SDM hingga Perkuat Keamanan Siber
WRI 2025 juga mencatat perubahan besar di lingkungan kerja selama setahun terakhir.
Lebih dari 80 persen karyawan kantoran mengalami transformasi signifikan di tempat kerja, sementara 32 persen terdampak kebijakan wajib kembali ke kantor.
Bahkan, 37 persen pekerja di Indonesia merasa perusahaan mereka kini lebih fokus pada profit ketimbang kesejahteraan karyawan, dan 68 persen menyebut tuntutan pekerjaan meningkat.
Di tengah dinamika tersebut, 89 persen pekerja tetap percaya bahwa AI dapat meningkatkan kualitas hidup dan pengalaman kerja mereka.
Ini menjadi sinyal kuat bahwa teknologi bukan lagi sekadar alat, melainkan mitra strategis dalam menciptakan keseimbangan kerja.
AI sebagai Pilar Kesejahteraan dan Produktivitas
Berita Terkait
-
Pembuat Final Fantasy 7 Rebirth Ungkap Karya Manusia Lebih Baik dari AI
-
Bos Xiaomi Blak-blakan Ungkap Kenapa Harga HP Makin Mahal
-
OpenAI Kenalkan Browser Pesaing Google, Namanya ChatGPT Atlas
-
Xiaomi 17 Air Segera Hadir, HP Tipis Pesaing iPhone Air dan Samsung Galaxy S25 Edge
-
Oppo Reno 15 Diprediksi Usung Dimensity 8450 dan Sensor Samsung 200 MP
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Terbaik untuk Anak Muda 2025: Irit Bensin, Stylish Dibawa Nongkrong
- Gibran Hadiri Acara Mancing Gratis di Bekasi, Netizen Heboh: Akhirnya Ketemu Jobdesk yang Pas!
- 7 Rekomendasi Lipstik Mengandung SPF untuk Menutupi Bibir Hitam, Cocok Dipakai Sehari-hari
- 7 Lipstik Halal dan Wudhu Friendly yang Aman Dipakai Sehari-hari, Harga Mulai Rp20 Ribuan
Pilihan
-
Jeje Koar-koar dan Bicara Omong Kosong, Eliano Reijnders Akhirnya Buka Suara
-
Saham TOBA Milik Opung Luhut Kebakaran, Aksi Jual Investor Marak
-
Isuzu Kenalkan Mesin yang Bisa Telan Beragam Bahan Bakar Terbarukan di JMS 2025
-
Pabrik Sepatu Merek Nike di Tangerang PHK 2.804 Karyawan
-
4 HP Baterai Jumbo Paling Murah mulai Rp 1 Jutaan, Cocok untuk Ojol!
Terkini
-
53 Kode Redeem FF Terbaru 30 Oktober 2025, Klaim Skin SG2 OPM dan M1014 Crimson Gratis
-
Peneliti Temukan Antivenom Baru Penangkal 17 Ular Mematikan
-
24 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 30 Oktober 2025: Klaim Pemain 113, Poin Rank Up, dan Gems Gratis
-
Huawei FreeBuds SE 4 ANC Resmi, TWS Murah Baterai Tahan 50 Jam
-
Digiplus Siap Jadi Surga Baru Pecinta Gadget, Kini Hadir di Kelapa Gading
-
Grokipedia Milik Elon Musk Picu Kontroversi, Disebut Wikipedia Versi AI
-
Realme 15T Resmi ke RI, HP Rp 3 Jutaan Punya Baterai Jumbo 7.000 mAh
-
Spoiler One Piece 1164: Davy Jones Adalah Raja Dunia Pertama, Sejarah Ditulis Ulang!
-
5 HP RAM 12 GB Harga Rp2 Jutaan, Lancar untuk Multitasking dan Simpan File
-
Pengguna X Wajib Segera Daftarkan Ulang Kunci Keamanan Jika Tak Mau Kehilangan Akses ke Akun Pribadi