Tekno / Internet
Sabtu, 01 November 2025 | 09:44 WIB
Ilustrasi keamanan siber. [Pexels]
Baca 10 detik
  • Ancaman siber di Indonesia semakin meningkat, terutama di sektor keuangan, sehingga kebutuhan akan keamanan digital makin mendesak.

  • Perisai Cybersecurity menghadirkan solusi berbasis AI melalui layanan “security as a service” untuk mendeteksi dan mencegah serangan siber secara efisien.

  • Inovasi Perisai memperkuat posisi Indonesia di kancah teknologi regional, sekaligus menunjukkan pentingnya kepercayaan dan keberlanjutan dalam pertahanan digital nasional

Suara.com - Di tengah meningkatnya kasus penipuan dan serangan siber yang mengincar individu maupun institusi, kebutuhan akan keamanan digital yang kuat dan adaptif menjadi semakin mendesak.

Kejadian terbaru di sektor keuangan nasional, termasuk dugaan pembobolan Rekening Dana Nasabah (RDN) yang menelan kerugian hingga ratusan miliar rupiah, menjadi alarm keras bahwa ancaman siber bukan lagi risiko masa depan, melainkan ancaman nyata hari ini.

Menanggapi hal tersebut, Perisai Cybersecurity (Peris.ai), startup keamanan siber asal Indonesia, tampil sebagai salah satu inovator yang mendorong pertahanan digital berbasis kecerdasan buatan (Artificial Intelligence/AI).

Melalui pendekatan “security as a service”, Perisai menawarkan solusi yang mampu mendeteksi, menganalisis, dan mencegah ancaman siber secara otomatis dan efisien.

Teknologi AI yang dikembangkan mencakup layanan penetration testing, threat intelligence, serta automated security operations, yang membantu perusahaan mengidentifikasi celah keamanan sebelum diserang.

“Visi kami di Perisai adalah menciptakan teknologi pertahanan digital yang tidak hanya reaktif, tetapi juga preventif dan adaptif terhadap pola serangan baru,” ujar David Samuel, Founder & CEO Peris.ai dalam keterangan resminya, Sabtu (1/11/2025).

Inovasi ini tidak hanya memperkuat ketahanan siber di dalam negeri, tetapi juga mengukuhkan posisi Indonesia di peta teknologi regional.

Hal ini yang membawanya mendapat penghargaan Startup Terbaik di ASEAN Business Awards 2025.

Perisai Cybersecurity telah menjalin kerja sama dengan lembaga keuangan, korporasi, dan instansi pemerintah di berbagai negara ASEAN untuk menghadirkan transformasi digital yang aman dan terpercaya.

Baca Juga: Konferensi HR Tahunan DataOn ke-15: Memberdayakan SDM di Era Digital yang Semakin Kompleks

“Kami ingin menjadi bagian dari ekosistem yang menjaga kepercayaan publik terhadap ekonomi digital," tambahnya.

Dia menjelaskan bahwa penghargaan dan pencapaian yang diraih didedikasikan untuk seluruh pelaku industri digital di Indonesia yang terus berjuang memperkuat sistem keamanan nasional.

Dengan semakin kompleksnya ancaman di dunia maya, inovasi seperti yang dikembangkan Perisai Cybersecurity menunjukkan bahwa pertahanan digital bukan hanya soal teknologi, tetapi juga soal kepercayaan dan keberlanjutan masa depan ekonomi digital Indonesia.

Load More