- One UI 8.5 Beta baru tersedia untuk seri Galaxy S25 di negara tertentu, belum termasuk Indonesia.
- Pembaruan ini membawa keunggulan multitasking melalui App Pairs 2.0 dan peningkatan fungsi S Pen to Text.
- Sebagai versi beta, OS ini masih memiliki bug dan beberapa fitur penting belum tersedia.
2. S Pen to Text yang Disempurnakan
Bagi pengguna Galaxy S25 Ultra, S Pen kini semakin sakti. Fitur S Pen to text memungkinkan Anda menulis tangan langsung di kolom teks (seperti kolom pencarian atau chat) dan tulisan tersebut akan otomatis dikonversi menjadi teks digital.
3. Peningkatan Samsung DeX
Pengalaman desktop dari smartphone Anda kini semakin matang. One UI 8.5 menghadirkan antarmuka DeX yang lebih intuitif, memudahkan Anda bekerja layaknya menggunakan PC sungguhan saat terhubung ke monitor eksternal.
4. Kustomisasi Widget dan Tema
Samsung terus memberikan kebebasan bagi pengguna untuk mempersonalisasi perangkat mereka.
Pembaruan ini membawa opsi kustomisasi widget baru di lock screen dan peningkatan pada palet warna dinamis yang menyesuaikan dengan wallpaper Anda.
Apa Saja Kekurangan One UI 8.5 Beta?
Meskipun terdengar menjanjikan, penting untuk diingat bahwa ini adalah perangkat lunak versi beta. Artinya, sistem operasi ini belum sepenuhnya stabil dan dirancang untuk tujuan pengujian.
1. Potensi Bug dan Ketidakstabilan
Baca Juga: 5 Rekomendasi HP Android Mirip iPhone Air Rilisan 2025, Mulai Rp 1 Jutaan
Pengguna versi beta harus siap menghadapi berbagai masalah, mulai dari aplikasi yang tiba-tiba tertutup (force close), performa yang kurang optimal, hingga konsumsi baterai yang lebih boros. Ini adalah risiko yang wajar dari sebuah software pra-rilis.
2. Bukan untuk Pengguna Utama
Jika Anda menggunakan ponsel untuk pekerjaan sehari-hari dan membutuhkan keandalan tinggi, sangat disarankan untuk menunggu versi stabilnya dirilis. Versi beta lebih ditujukan untuk para antusias teknologi yang tidak keberatan menghadapi potensi masalah.
3. Fitur Kamera yang Hilang?
Menurut PhoneArena, laporan dari beberapa penguji menunjukkan adanya beberapa fitur kamera profesional yang absen di versi beta awal ini.
Fitur seperti histogram pada mode Pro Video dan opsi untuk menyimpan foto dalam format ProRAW dilaporkan tidak tersedia di beberapa build awal.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Calon Pelatih Indonesia John Herdman Ngaku Dapat Tawaran Timnas tapi Harus Izin Istri
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
Pilihan
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
-
4 Tablet RAM 8 GB dengan Slot SIM Card Termurah untuk Penunjang Produktivitas Pekerja Mobile
-
3 Fakta Perih Usai Timnas Indonesia U-22 Gagal Total di SEA Games 2025
-
CERPEN: Catatan Krisis Demokrasi Negeri Konoha di Meja Kantin
-
CERPEN: Liak
Terkini
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
-
57 Kode Redeem FF Terbaru 13 Desember: Klaim Evo Gun, Diamond, dan Bundle Yeti Gratis
-
Clair Obscur: Expedition 33 Rayakan Gelar GOTY dengan Update Gratis dan Diskon Game
-
5 Tablet Murah Spek Kencang yang Worth It Dipakai Kerja di Tahun 2026
-
4 Tablet RAM 8 GB dengan Slot SIM Card Termurah untuk Penunjang Produktivitas Pekerja Mobile
-
55 Kode Redeem FF 12 Desember 2025: Klaim Skin Salju Gratis dan Bundle Yeti
-
Takut Kehilangan? Ini Cara Mudah Menambahkan AirPods ke Find My iPhone
-
29 Kode Redeem FC Mobile 12 Desember 2025: Tips Berburu Mane dan Gaet Nedved 115 Gratis
-
7 Rekomendasi Memori HP MicroSD Card Terbaik, Kecepatan Baca Super Ngebut Anti Lemot
-
Clair Obscur Expedition 33 Borong Penghargaan di The Game Awards 2025