Suara.com - Presiden AS Joe Biden diharapkan bisa membawa angin segar pada kebebasan pers di Amerika, setelah pemerintahan Donald Trump yang sering berseberangan dengan media AS.
Namun menilik gaya pemerintahan Obama-Biden sebelumnya, analis menilai, kebebasan pers di AS masih harus terus diperjuangkan. (VOA Indonesia)
Komentar
Video Lainnya
-
BPOM: Bahan-bahan Vaksin Nusantara Pakai Produk Impor
-
Aksi Lucinta Luna Tunggangi dan Pegang Sirip Lumba-lumba Tuai Kecaman
-
Ramadhan Keluarga Pak Modjo Season 2 (Part 1): Babak Baru Kehidupan
terpopuler
-
Aurel Hermansyah Berhijab, Sikap Ibu Atta Halilintar Jadi Sorotan
-
Habib Rizieq Kecewa ke Bima Arya: Saya Bantu Anda di Pilwakot Bogor
-
Biarawati Irena Handono Pindah Agama, Menantang Cari Kelemahan Islam
-
Marah ke Bima Arya, Politisi PKB Skak Habib Rizieq: Nabi Tak Contohkan Itu
-
Heboh! Mario Teguh Dimaki-maki Feni Rose 'Halalkan' Perebut Laki Orang