Suara.com - Langkah Presiden RI Joko Widodo alias Jokowi undang para ketua umum partai politik (parpol) ke Istana Merdeka, pada Selasa (2/5/2023) dikritik habis-habisan oleh Ketua Badan Pemenangan Pemilu Partai Demokrat Andi Arief.
Kala itu, Jokowi mengundang enam ketua partai anggota koalisi pemerintah yakni Partai Golkar, PAN, PPP, PKB, Gerindra, dan PDIP.
Jajaran ketua partai yang memenuhi undangan Jokowi yakni Ketua Umum PDI Perjuangan; Megawati Soekarnoputri, Ketua Umum Partai Golkar; Airlangga Hartarto, Ketua Umum Partai Gerindra; Prabowo Subianto, Ketua Umum PKB; Muhaimin Iskandar, Plt Ketua Umum PPP; Mardiono dan Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan.
Andi dalam keterangannya, Rabu (3/5/2023) mengatakan bahwa langkah Jokowi tersebut dinilai tidak etis. Pasalnya, Andi menilai bahwa Istana Negara merupakan tempat kenegaraan yang tidak boleh digunakan untuk kegiatan parpol.
Adapun Andi menyarankan tempat lain yang tidak memuat unsur kenegaraan seperti kediaman ketua umum partai atau tempat berkumpul lainnya seperti kafe. Simak video lengkapnya!
Video Editor: Yulita Futty Hapsari
Berita Terkait
-
AJI Jakarta, LBH Pers hingga Dewan Pers Kecam Pencabutan Kartu Liputan Jurnalis CNN oleh Istana
-
Istana Cabut kartu Liputan Wartawan Usai Tanya MBG ke Prabowo, Dewan Pers: Hormati UU Pers!
-
Roy Suryo Sindir Keras Acara UGM yang Dihadiri Menteri Sepi Peminat: Ini Karma Bela Ijazah Jokowi!
-
Jokowi Ngotot Prabowo-Gibran 2 Periode, Manuver Politik atau Upaya Selamatkan Ijazah Gibran?
-
PPP 'Main Cantik': Tegas Dukung Pemerintahan Prabowo, tapi Ogah Didikte Jokowi soal Pilpres 2029
Terpopuler
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 September: Klaim Pemain 108-112 dan Hujan Gems
- Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Saham DADA Terbang 2.000 Persen, Analis Beberkan Proyeksi Harga
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
Pilihan
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
Terkini
-
Soroti Pendidikan Gibran Setara SD, Profil Meilanie Buitenzorgy Diburu Netizen
-
Instruksi Penting Mendagri untuk Kepala Daerah: Atasi Tuntas Kasus Keracunan MBG!
-
Eko Patrio Dihujat dan Dinonaktifkan, Habib Mahdi Pasang Badan dengan 'Pelukan' Dakwah
-
Kasus Keracunan Meningkat, Makan Bergizi Gratis Kini dalam Pengawasan Ketat!
-
Suami Tajir Melintir, Tasya Farasya Tuntut Nafkah Anak Rp 100, Sindiran Pedas?
-
28 September: Palu Bangkit dari Luka, Gelar Doa Lintas Agama untuk Korban Gempa
-
Olahraga Baru Anti Mainstream Warga Jaksel: Fitness Sambil Main Padel!
-
Nafkah Simbolis Rp100 Jadi Tren Artis Gugat Cerai: Sindiran Pedas atau Sekadar Formalitas?
-
Aneh! Pakar Hukum Tata Negara Kritik Keras Prabowo soal IKN Jadi Ibu Kota Politik
-
Sidang Umum PBB Kacau! Netanyahu Pidato, Delegasi Walk Out Massal!