Suara.com - Gelombang kemarahan publik terus membesar pasca-demo berdarah di kawasan Pejompongan, Jakarta Pusat, Kamis (28/8/2025) yang menewaskan Affan Kurniawan, seorang pengemudi ojek online (ojol).
Di tengah situasi yang memanas, sosiolog sekaligus aktivis '98, Kang Ubedilah Badrun, menyerukan "cuci gudang" sistemik sebagai langkah penyelamatan bangsa.
Menurutnya, krisis ini bukan hanya tanggung jawab elite baru tetapi juga akumulasi masalah dari periode sebelumnya, termasuk kinerja menteri dan kasus korupsi yang tak kunjung tuntas.
Dia juga menyinggung laporan Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) tentang peredaran uang korupsi bernilai triliunan rupiah, yang mencerminkan lemahnya pengawasan dan integritas pemerintah.
Selengkapnya dalam video ini.
VO/Video Editor:Amalia/Matthew
Berita Terkait
-
Amarah Prabowo di Rapat Bencana: Bupati Umrah Saat Daerahnya Tenggelam
-
Hindari Monas! Demo Apdesi Bikin Lalin Dialihkan, Ini Rute Alternatifnya
-
Presiden Prabowo Hapus Utang KUR Petani Korban Banjir dan Longsor di Sumatra
-
Tinjau Bencana di Aceh, Presiden Prabowo Targetkan Perbaikan Jembatan dalam Sepekan
-
Pendidikan Pasca Banjir Sumatra, JPPI: Banyak Sekolah Terendam Lumpur Hingga Hilang Terbawa Arus
Terpopuler
- 5 Body Lotion dengan Kolagen untuk Usia 50-an, Kulit Kencang dan Halus
- 8 Bedak Translucent untuk Usia 50-an, Wajah Jadi Flawless dan Natural
- Sepatu On Cloud Ori Berapa Harganya? Cek 5 Rekomendasi Paling Empuk buat Harian
- 6 Sabun Cuci Muka dengan Kolagen agar Kulit Tetap Kenyal dan Awet Muda
- 5 Sepatu Lari Rp300 Ribuan di Sports Station, Promo Akhir Tahun
Pilihan
-
Hasil SEA Games 2025: Mutiara Ayu Pahlawan, Indonesia Siap Hajar Thailand di Final
-
Stok BBM Shell Mulai Tersedia, Cek Lokasi SPBU dan Harganya
-
Kekuatan Tersembunyi Mangrove: Bisakah Jadi Solusi Iklim Jangka Panjang?
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
Terkini
-
Kepala BNPB Sebut Pemulihan Pasca Bencana Sumatra Butuh Rp51,82 T
-
Ancaman Penyakit Intai Pengungsi Banjir Sumatra, DPR Minta Kemenkes Bertindak Cepat
-
Jogja, Kota Antara Romantisme dan Realita
-
Wilayah Aceh Terisolir, Pertamina Gunakan Jalur Udara Untuk Kirim BBM
-
Bantuan Dunia Siap Masuk, Pemerintah RI Masih Tangani Sendiri: Apa Alasan di Balik Penolakan?
-
Mulan Jameela Pamer Momen Bareng Bayi Misterius, Warganet Menduga Fakta Mengejutkan Ini
-
Tone Deaf? Video Aspri Presiden Prabowo di Tengah Penderitaan Korban Bencana
-
Wardatina Mawa Siap Ceraikan Insanul Fahmi dan Tuntut Maaf Inara Rusli
-
Akar Mangrove yang Menjaga Kampung: Kisah Warga Tambakrejo Menanam Harapan di Tengah Rob
-
Bendungan Rusak Diterjang Bencana, Hampir 3 Ribu Hektare Sawah di Kota Padang Terancam Kekeringan