Suara.com - Indeks saham di kawasan regional menguat pada sesi pembukaan perdagangan, Senin (31/3/2014). Pelaku pasar sudah tidak terlalu terpengaruh dengan krisis geoplotik di Ukraina. Selain itu, investor juga masih menanti laporan dari Bank Sentral Amerika terkait “outlook” kenaikan suku bunga acuan.
Indeks MSCI Asia Pasifik menanjak 0,4 persen ke level 137,22 dan indeks Topix di Jepang juga bertambah 0,3 persen. Kembali melemahnya nilai tukar yen terhadap dolar Amerika membuat bursa saham kembali memasuki zona hijau.
“Saham sudah mulai bangkit sedikit setelah sempat jatuh terkait situasi di Ukraina. Pasar mulai merasa lega karena situasi politik tidak seburuk yang dibayangkan,” kata Masaru Hamasaki, analis dari Sumitomo Mitsui Management Co.
Sementara itu, indeks Kospi di Korea Selatan juga tidak terlalu banyak berubah. Pelaku pasar madsih menanti dampak dari rencana Korea Utara untuk melakukan lagi uji coba nuklir. Di Australia, indeks S&P/ASX juga melonjak 0,8 persen dan indeks Starits Times di Singapura naik 0,3 persen. Bursa Efek Indonesia libur karena libur Hari Raya Nyepi. (Bloomberg).
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Moisturizer Mengandung SPF untuk Usia 40 Tahun, Cegah Flek Hitam dan Penuaan
- PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
- 4 Mobil Bekas 50 Jutaan Muat 7-9 Orang, Nyaman Angkut Rombongan
- Daftar Mobil Bekas yang Harganya Paling Stabil di Pasaran
- 3 Pemain Naturalisasi Baru Timnas Indonesia untuk Piala Asia 2027 dan Piala Dunia 2030
Pilihan
-
Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
-
4 HP 5G Paling Murah November 2025, Spek Gahar Mulai dari Rp 2 Jutaan
-
6 HP Snapdragon dengan RAM 8 GB Paling Murah, Lancar untuk Gaming dan Multitasking Intens
-
Harga Emas di Pegadaian Stabil Tinggi Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Kompak Naik
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
Terkini
-
Untung Rugi Redenominasi Rupiah
-
54 SPBU Disanksi dan 3.500 Kendaraan Diblokir Pertamina Akibat Penyelewengan BBM
-
Harga Perak: Turun Tipis Dalam Sepekan, Harga Dunia Menguat
-
Gaji Pensiunan ASN, TNI Dan Polri Taspen Naik Tahun 2025: Cek Faktanya
-
AADI Tebar Dividen Interim Rp4,17 Triliun, Potensi Rp 536 per Saham: Cek Jadwalnya
-
Mengapresiasi Inovasi: Energi Penggerak Menuju Indonesia Emas 2045
-
Harga Emas di Pegadaian Stabil Tinggi Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Kompak Naik
-
Harga Emas Stabil di US$ 4.000, Apakah Bisa Tembus Level US$ 5.000?
-
Prediksi Bitcoin: Ada Proyeksi Anjlok US$ 56.000, Analis Yakin Sudah Capai Harga Bottom
-
Bocoran 13 IPO Saham Terbaru, Mayoritas Perusahaan Besar Sektor Energi