Suara.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Senin, (18/8/2014) menguat tipis menyusul minimnya sentimen yang beredar.
IHSG BEI dibuka naik tipis sebesar 5,43 poin atau 0,11 persen ke posisi 5.154,39. Sementara indeks 45 saham unggulan (LQ45) naik 1,36 poin (0,15 persen) ke level 881,26.
"Bursa Asia pagi ini, termasuk indeks BEI cenderung bergerak mendatar seiring aksi pelaku pasar yang mencermati perkembangan konflik Rusia dan Ukraina dan minimnya data ekonomi," kata analis Samuel Sekuritas Aiza.
Dari dalam negeri, ia menambahkan bahwa sidang Mahkamah Konstitusi (MK) telah memasuki pemeriksaan alat bukti. Dalam sidang-sidang sebelumnya, lebih banyak mempermasalahkan pemilih tambahan yang dianggap melanggar aturan dalam Pemilihan Umum Presiden 2014.
"Kondisi itu diperkirakan membuat IHSG BEI masih cenderung mendatar pada awal pekan ini," katanya.
Sementara itu, Head of Research Valbury Asia Securities Alfiansyah mengatakan pada pekan ini pelaku pasar akan banyak menyoroti sentimen yang muncul dari dalam negeri dibanding dari eksternal.
"Data yang dirilis hingga kuartal II menunjukkan bahwa ekonomi Indonesia tengah mengalami perlambatan pertumbuhan serta dibayangi kenaikan inflasi menyusul rencana kenaikan harga elpiji tabung isi 12 kilogram," katanya.
Ia menambahkan bahwa sentimen yang tidak kalah penting yakni hasil sidang Mahkamah Konstitusi atas Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU).
"Sentimen dari sidang PHPU oleh MK itu bisa membuat IHSG bergerak bervariasi pada pekan ini," katanya. (Antara)
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
- 5 Rekomendasi Moisturizer Mengandung SPF untuk Usia 40 Tahun, Cegah Flek Hitam dan Penuaan
- Pembangunan Satu Koperasi Merah Putih Butuh Dana Rp 2,5 Miliar, Dari Mana Sumbernya?
- Daftar Mobil Bekas yang Harganya Paling Stabil di Pasaran
- 3 Pemain Naturalisasi Baru Timnas Indonesia untuk Piala Asia 2027 dan Piala Dunia 2030
Pilihan
-
Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
-
4 HP 5G Paling Murah November 2025, Spek Gahar Mulai dari Rp 2 Jutaan
-
6 HP Snapdragon dengan RAM 8 GB Paling Murah, Lancar untuk Gaming dan Multitasking Intens
-
Harga Emas di Pegadaian Stabil Tinggi Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Kompak Naik
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
Terkini
-
Untung Rugi Redenominasi Rupiah
-
54 SPBU Disanksi dan 3.500 Kendaraan Diblokir Pertamina Akibat Penyelewengan BBM
-
Harga Perak: Turun Tipis Dalam Sepekan, Harga Dunia Menguat
-
Gaji Pensiunan ASN, TNI Dan Polri Taspen Naik Tahun 2025: Cek Faktanya
-
AADI Tebar Dividen Interim Rp4,17 Triliun, Potensi Rp 536 per Saham: Cek Jadwalnya
-
Harga Emas di Pegadaian Stabil Tinggi Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Kompak Naik
-
Harga Emas Stabil di US$ 4.000, Apakah Bisa Tembus Level US$ 5.000?
-
Prediksi Bitcoin: Ada Proyeksi Anjlok US$ 56.000, Analis Yakin Sudah Capai Harga Bottom
-
Bocoran 13 IPO Saham Terbaru, Mayoritas Perusahaan Besar Sektor Energi
-
MEDC Kini Bagian dari OGMP 2.0, Apa Pengaruhnya