Suara.com - Saham Apple di bursa saham Amerika terus melonjak dan berhasil melewati posisi tertinggi pada 2012. Pelaku pasar dilanda euforia menanti peluncuran produk terbaru Apple yaitu iPhone 6 dan juga jam tangan. Dua produk terbaru itu diyakini bisa meningkatkan pemasukan Apple.
Saham Apple melonjak 1,4 persen menjadi 100,53 dolar Amerika. Posisi tertinggi sebelumnya adalah 100,3 dolar Amerika pada 19 September 2012. Lonjakan besar itu terjadi beberapa saat sebelum Apple meluncurkan iPhone 6
Di sepanjang tahun ini, saham Apple sudah naik 25 persen. Aksi pembelian saham Apple secara besar-besaran menjadi bukti kehebatan strategi CEO Tim Cook yang membuat telepon pintar dengan layar yang lebih besar. Para pemegang saham juga akan mendapatkan produk yang mereka inginkan.
Selain telepon pintar dengan layar yang lebih lebar, Apple juga akan meluncurkan jam pintar. Jumlah jam pintar yang akan dilepas ke pasar sebanyak 60 juta unit dan diprediksi akan menambah pemasukan Apple pada tahun fiskal 2015 menjadi 9 miliar dolar Amerika.
Juni lalu, Apple memutuskan untuk melakukan pemecahan saham alias stock split. Pemecahan saham, yang diumumkan awal tahun ini, tidak berdampak kepada nilai saham Apple. Tetapi, keputusan itu memberikan dorongan psikologis yaitu menurunkan harga masing-masing saham.
Ini merupakan pemecahan saham keempat yang dilakukan oleh Apple. Para pemegang saham akan menerima tujuh saham baru atas satu saham yang dimilikinya. CEO Apple Tim Cook mengatakan, pemecahan saham ini membuat investor menjadi lebih mudah untuk memiliki saham Apple.
Saham Apple melonjak 1,6 persen pada hari pertama pemecahan saham (stock split) di bursa saham Amerika. Investor menyambut positif pemecahan saham yang dilakukan perusahaan teknologi itu. (Bloomberg/AFP)
Tag
Berita Terkait
-
Bakal Tayang di Apple TV, Legendary Garap Serial Monsterverse Terbaru
-
Kembali Dibintangi Idris Elba, Serial Hijack Season 2 Tayang Januari 2026
-
Mariah Carey Hadirkan Konser Spesial Natal Bersama TikTok dan Apple Music
-
Daftar Harga iPhone di iBox Desember 2025, Ada yang Turun Rp3 Jutaan
-
Harga iPhone 13 Series Anjlok Parah, Apakah Masih Layak Dipakai Tahun 2026?
Terpopuler
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Akses Terputus, Ribuan Liter BBM Tiba di Takengon Aceh Lewat Udara dan Darat
-
Kepemilikan NPWP Jadi Syarat Mutlak Koperasi Jika Ingin Naik Kelas
-
Kemenkeu Salurkan Rp 268 Miliar ke Korban Bencana Sumatra
-
APVI Ingatkan Risiko Ekonomi dan Produk Ilegal dari Kebijakan Kawasan Tanpa Rokok
-
Kapasitas PLTP Wayang Windu Bakal Ditingkatkan Jadi 230,5 MW
-
Revisi UU P2SK Dinilai Beri Perlindungan bagi Nasabah Kripto
-
Realisasi PNBP Tembus Rp 444,9 Triliun per November 2025, Anjlok 14,8%
-
Kemenkeu Ungkap Lebih dari 1 Miliar Batang Rokok Ilegal Beredar di Indonesia
-
Danantara dan BRI Terjun Langsung ke Lokasi Bencana Kab Aceh Tamiang Salurkan Bantuan
-
PLN Sebut Listrik di Aceh Kembali Normal, Akses Rumah Warga Mulai Disalurkan