Suara.com - Presiden Republik Indonesia Joko Widodo (Jokowi) mengundang Presiden Tiongkok Xi Jinping untuk hadir dalam peringatan 60 tahun Konferensi Asia Afrika (KAA) di Bandung, Jawa Barat, pada April 2015.
Undangan resmi disampaikan Menteri Koordinator Bidang Ekonomi Sofyan Djalil Sofyan Djalil kepada Perdana Menteri Tiongkok Li Keqiang di Balai Agung Rakyat di Beijing, Selasa.
Peringatan 60 tahun KAA akan dihadiri 109 kepala negara, 25 organisasi internasional dan diharapkan kehadiran Sekjen PBB Ban Ki Moon.
Rencananya, peringatan KAA ke-60 akan dilangsungkan pada 22-23 April.
Pada KAA 60 tahun silam, delegasi Tiongkok dipimpin langsung oleh Perdana Menteri pertamanya yaitu Zhou En Lai. Ia hadir dengan membawa misi "Hidup Berdampingan Secara Damai" yang kini terbukti sangat berpengaruh terhadap peran Tiongkok di kancah politik internasional selama ini.
Lantaran Tiongkok kala itu berseberangan dengan Amerika Serikat, membuat Zhou selalu menjadi target pembunuhan intelijen barat.
Seminggu sebelum kedatangannya di Bandung, pada 11 April 1955, sebuah insiden menimpa sebuah pesawat India "Kashmir Princess".
Pesawat itu jatuh di kepulauan Natuna. Hasil penyelidikan membuktikan Kashmir Princess disabotase. Dalam peristiwa tersebut, 11 staf delegasi RRT dan dua wartawan tewas.
Sedianya pesawat tersebut akan membawa Zhou En Lai ke Indonesia. Beruntung, pada detik-detik terakhir, Zhou memutuskan untuk menunda keberangkatannya.
Zhou tiba di Lapangan Udara Andir Bandung pada 16 April 1955 disambut Perdana Menteri Indonesia Ali Sastroamidjojo.
Terkait keikutsertaan Tiongkok dalam KAA tersebut, Pemerintah Kota Bandung akan meresmikan pula patung Zhou Enlai pada peringatan 60 tahun penyelenggaraan KAA.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 4 Rekomendasi Cushion dengan Hasil Akhir Dewy, Diperkaya Skincare Infused
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- 5 HP OPPO RAM 8 GB Terbaik di Kelas Menengah, Harga Mulai Rp2 Jutaan
- Daftar Promo Alfamart Akhir Tahun 2025, Banyak yang Beli 2 Gratis 1
Pilihan
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
Terkini
-
Pertumbuhan Kredit Kuat dan DPK Meningkat, Fungsi Intermediasi Bank Mandiri Solid di Akhir Tahun
-
Saham-saham yang Cum Date 29 Desember, Siap Bagikan Dividen Jumbo
-
BRI Peduli Salurkan 5.000 Paket Sembako di Ciampea
-
Target Harga Saham CDIA Jelang Pergantian Tahun
-
Harga Emas Diprediksi Makin Naik Tahun 2026, Faktor 'Perang' Jadi Kunci
-
La Suntu Tastio, UMKM Binaan BRI yang Angkat Tradisi Lewat Produk Tas Tenun
-
Pasca Akusisi, Emiten Properti Milik Pengusahan Indonesia Ini Bagikan Dividen
-
Harga Emas Kompak Meroket: Galeri24 dan UBS di Pegadaian Naik Signifikan!
-
Pabrik Chip Semikonduktor TSMC Ikut Terdampak Gempa Magnitudo 7 di Taiwan
-
Daftar 611 Pinjol Ilegal Tahun 2025, Update Terbaru OJK Desember