Suara.com - Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) yang terus bertumbuh dalam beberapa tahun belakangan di Indonesia, dinilai masih menarik investor baik lokal maupun asing, untuk ikut meramaikan pasar modal di Indonesia.
Hingga hari ini, pihak Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat bahwa secara year to date (ytd), posisi dana asing yang masuk ke dalam pasar modal Indonesia mencapai Rp40 triliun. Hal itu sebagaimana antara lain diungkapkan oleh Direktur Pengawasan Transaksi dan Kepatuhan BEI, Uriep Budhi Prasetyo.
"Secara year to date, net buy asing mencapai Rp40 triliun (termasuk di saham dan obligasi)," ungkap Uriep, saat ditemui di BEI, Jakarta, Rabu (22/4/2015).
Uriep menyebutkan, dalam kuartal pertama pada Maret 2015, persentase kepemilikan saham investor institusional di BEI masih cukup dominan, yakni sebesar 73,14 persen. Aktivitas transaksi investor institusi itu menurutnya telah menjadi tolak ukur bagi investor ritel dalam bertransaksi.
Dalam catatannya tersebut, Uriep menyebut bahwa investor ritel masih minim, hanya sekitar 400.000 orang. Karenanya, dia berharap investor ritel ini bisa didorong untuk terus meningkat.
Berdasarkan data terbarunya pula, Uriep menyebutkan bahwa untuk komposisi investor asing dan lokal, institusi lokal tercatat mencapai 83 persen, sementara ritel 17 persen. Sedangkan untuk komposisi (investor) asing, institusi menurutnya mencapai 68 persen, sementara ritel 32 persen.
"Komposisi harus lebih kuat ritel, karena institusi itu biasanya long term, (sedangkan) ritel cenderung capital gain. Nature-nya biasanya seperti itu. Tapi sekarang institusi sudah mulai melakukan trading," pungkasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Pilihan Baru BBM Ramah Lingkungan, UltraDex Setara Standar Euro 5
-
Pelanggan Pertamina Kabur ke SPBU Swasta, Kementerian ESDM Masih Hitung Kuota Impor BBM
-
Kementerian ESDM Larang SPBU Swasta Stop Impor Solar di 2026
-
59 Persen Calon Jamaah Haji Telah Melunasi BIPIH Melalui BSI
-
Daftar Lengkap Perusahaan Aset Kripto dan Digital yang Dapat Izin OJK
-
CIMB Niaga Syariah Hadirkan 3 Produk Baru Dorong Korporasi
-
Negara Hadir Lewat Koperasi: SPBUN Nelayan Tukak Sadai Resmi Dibangun
-
Kemenkop dan LPDB Koperasi Perkuat 300 Talenta PMO Kopdes Merah Putih
-
Kantor Cabang Bank QNB Berguguran, OJK Ungkap Kondisi Karyawan yang Kena PHK
-
Sepekan, Aliran Modal Asing ke Indonesia Masuk Tembus Rp240 Miliar