Suara.com - Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral mendukung rencana PT Pertamina yang akan meluncurkan bahan bakar minyak jenis baru jenis Pertalite. Staf Khusus Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral mengklaim bahan bakar ini dapat menutupi kerugian Pertamina sebesar Rp2,7 triliun.
“Kehadiran Pertalite itu bisa membantu banyak masyarakat dan juga bisa menutupi kerugian Pertamina. Yang terpenting jangan mengorbankan masyarakat saja,” kata Said, Jumat (24/4/2015).
Sekedar informasi, pada Januari-Februari 2015, Pertamina mengalami kerugian sebesar Rp2,7 triliun. Pertamina sendiri menyatakan bahwa kerugian tersebut disebabkan anjloknya bisnis di sektor hilir yang mencapai 368 juta dolar AS.
Said menjelaskan Pertalite dapat memanfaatkan nafta yang diproduksi oleh Pertamina yang selama ini belum dimanfaatkan.
“Karena untuk memproduksi Pertalite menggunakan bahan-bahan campuran salah satunya dengan nafta untuk menghasilkan RON 90. Daripada naftanya diekspor apa salahnya kalau dimanfaatkan. Masyarakat jadi banyak pilihan,” kata dia.
"Kita menggunakan nafta yang memiliki RON 65-70, agar RON-nya jadi RON 90 kita campurkan HOMC, HOMC ini bisa dibilang ya Pertamax, campurannya HOMC yang RON-nya 92-95, plus zat aditif EcoSAVE biar tambah halus, bersih dan irit. Pokoknya ketiga bahan ini campur-campurin sampai pas RON 90," kata Direktur Pemasaran PT Pertamina Ahmad Bambang beberapa waktu lalu. "Nah dengan ada Pertalite ini produksi nafta bisa dimanfaatkan sendiri tidak perlu impor. Kalau permintaan Pertalite meningkat kita bisa impor tambahan nafta, dan nafta ini harganya lebih murah."
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Kopi & Matcha: Gaya Hidup Modern dengan Sentuhan Promo Spesial
- Breaking News! Keponakan Prabowo Ajukan Pengunduran Diri Sebagai Anggota DPR RI Gerindra, Ada Apa?
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
Pilihan
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
-
Disamperin Mas Wapres Gibran, Korban Banjir Bali Ngeluh Banyak Drainase Ditutup Bekas Proyek
-
Ratapan Nikita Mirzani Nginep di Hotel Prodeo: Implan Pecah Sampai Saraf Leher Geser
-
Emil Audero Jadi Tembok Kokoh Indonesia, Media Italia Sanjung Setinggi Langit
Terkini
-
Menkeu Purbaya Janji Hentikan Sisa Anggaran Menumpuk di Akhir Tahun
-
Bos SMGR Akui Persaingan Industri Semen RI Makin Ketat
-
Pertamina Mau Gabung 3 Anak Usaha, DPR: Sesuai Keinginan Danantara
-
Rusun Jadi Fokus Solusi Pemukiman yang Semakin Mahal di Jakarta
-
Tidak Gratis, Pindahkan Rp 200 Triliun ke 5 Bank Menkeu Purbaya Minta Bunga Segini!
-
BNI Sambut Penempatan Dana Pemerintah, Tapi Minta Beberapa Penjelasan
-
5 Perumahan di Bekasi Utara Cocok untuk Milenial, Harga Mulai Rp 300 Jutaan
-
Rp 70 Miliar Milik Nasabah Hilang Karena Dibobol? Ini Kata BCA
-
Pengamat: Reshuffle Prabowo Lebih Bernuansa Politis Ketimbang Respons Tuntutan Publik
-
Kisah Harjo Sutanto: Orang Terkaya Tertua, Pendiri Wings Group