Suara.com - Ketua Komisi IV DPR mengagendakan rapat dengan Menteri Pertanian Amran Sulaiman, Badan Urusan Logistik, Badan Pengawas Obat dan Makanan, dan Direktur Jenderal Karantina terkait dengan peredaran beras mengandung bahan plastik, Selasa (26/5/2015).
"Besok kita rapat kerja," kata Wakil Ketua Komisi IV DPR dari Fraksi Demokrat Herman Khaeron di DPR, Senin (25/5/2015).
Terkait apakah akan dibentuk panitia khusus beras plastik, Herman mengatakan hal itu akan tergantung dari hasil rapat besok.
"Besok kita lihat urgensi dari pansus," kata Amran.
Menurut anggota Komisi IV dari Fraksi PKS Andi Akmal pansus beras plastik penting peranannya untuk mengungkap kasus yang telah meresahkan masyarakat dan menjadi perbincangan di berbagai negara tersebut.
Selain itu, kata dia, pansus beras plastik juga bisa mengusut importir dan permainan importir sehingga beras plastik bisa lolos ke pasar Indonesia.
"Ada info yang kita terima pemerintah belum impor. Ini harus dibuka. Selain pansus, bisa bikin panja (panitia kerja)," kata dia.
Andi mengatakan selama ini Komisi IV tidak pernah setuju kebijakan impor beras. Pasalnya, kata dia, stok beras nasional masih mencukupi kebutuhan dalam negeri.
"Isu ini bahaya dan mengancam ketahanan pangan dan ketahanan nasional. Bila permainan ada ini bisa pidana," kata Andi.
Berita Terkait
Terpopuler
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 5 Oktober: Ada 20.000 Gems dan Pemain 110-113
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Kedua 6-12 Oktober 2025
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
Pilihan
-
Profil PT Mega Manunggal Property Tbk (MMLP): Emiten Resmi Dicaplok ASII
-
Meski Ada Menkeu Purbaya, Bank Dunia Prediksi Ekonomi RI Tetap Gelap
-
Kritik Bank Dunia ke BUMN: Jago Dominasi Tapi Produktivitasnya Kalah Sama Swasta!
-
Harga Emas Naik Berturut-turut! Antam Tembus Rp 2,399 Juta di Pegadaian, Rekor Tertinggi
-
Pihak Israel Klaim Kantongi Janji Pejabat Kemenpora untuk Datang ke Jakarta
Terkini
-
Daftar Negara-negara yang BBM-nya Dicampur Etanol
-
Profil PT Mega Manunggal Property Tbk (MMLP): Emiten Resmi Dicaplok ASII
-
Menkeu Purbaya Blak-blakan soal 26 Pegawai Pajak Dipecat: Menerima Uang, Tidak Bisa Diampuni!
-
Begini Nasib Anggaran MBG yang Bakal Ditarik Menkeu Purbaya Jika Tak Terserap
-
Meski Ada Menkeu Purbaya, Bank Dunia Prediksi Ekonomi RI Tetap Gelap
-
9 Kriteria Penerima KJP Pasar Jaya Oktober, Kader PKK dan Guru Non-ASN Dapat Jatah?
-
Kritik Bank Dunia ke BUMN: Jago Dominasi Tapi Produktivitasnya Kalah Sama Swasta!
-
GIAA Dapat Modal Rp 30,5 Triliun dari Danantara, Citilink Dapat Jatah Terbesar
-
BSI Bongkar Ironi Perbankan Syariah RI: Aset Raksasa, Tapi Penetrasi Pasar Masih Tidur
-
Harga Emas Dunia Cetak Rekor, Diprediksi Masih Terus Meroket dalam Waktu Dekat