Suara.com - Pemerintah melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat mengatakan, saat ini pihaknya sedang melakukan pembangunan jalan di daerah-daerah perbatasan di Papua dan Kalimantan. Hal tersebut dilakukan, untuk menggerakkan perekonomian di daerah-daerah perbatasan dan pertumbuhan ekonomi dapat merata di seluruh daerah.
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono mengatakan, saat ini pemerintah tengah membangun jalan Trans Papua sepanjang 4 ribu kilometer dan di perbatasan Kalimantan-Malaysia sekitar 1.670 kilometer. Hal tersebut dilakukan untuk menunjang trasnportasi di wilayah tersebut.
"Hasil survei di Kalimantan dan Papua, yang sangat diharapkan oleh masyarakat adalah transportasi," kata Basuki saat ditemui dalam acara Indonesia Infrastructure Week 2015 di JCC, Senayan, Jakarta Selatan, Rabu (4/11/2015).
Ia mengatakan, untuk jalan di Trans Papua ditargetkan pembangunannya akan selesai pada 2018 mendatang. Selain itu, Basuki mengatakan, hari ini, pemerintah juga mencanangkan pembangunan infrastruktur perbatasan Nusa Tenggara Timur (NTT) dengan Timor Leste.
"Jadi sekali lagi, TOR-nya kalau diperintahkan presiden, masuk juga di perbatasan Kalimantan sepanjang 1.670 km akan kita hubungan dari Aruk sampai ke Longmidang. Di 2018 harus selesai itu," ungkapnya.
Sedangkan untuk di perbatasan Kalimantan dan Malaysia, pemerintah juga tengah membangun jalan sepanjang 1.672 kilometer. Nantinya, jalan ini akan menghubungkan Kalimantan Barat dengan Long Midang di Kalimantan Utara.
“Sama pembangunannya juga ditargetkan selesai 2018 yang ini. terus kita juga melakukan perbaikan pintu lalu lintas batas negara, jadi kita modernisasikan. Jadi layak disebut sebagai pintu lalu lintas batas negara, karena saat ini sangat tidak layak,” tegasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- 5 Bedak Padat yang Bagus dan Tahan Lama, Cocok untuk Kulit Berminyak
- 5 Parfum Aroma Sabun Mandi untuk Pekerja Kantoran, Beri Kesan Segar dan Bersih yang Tahan Lama
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Jenderal TNI Muncul di Tengah Konflik Lahan Jusuf Kalla vs GMTD, Apa Perannya?
-
Geger Keraton Solo: Putra PB XIII Dinobatkan Mendadak Jadi PB XIV, Berujung Walkout dan Keributan
-
Cetak 33 Gol dari 26 Laga, Pemain Keturunan Indonesia Ini Siap Bela Garuda
-
Jawaban GoTo Usai Beredar Usul Patrick Walujo Diganti
-
Waduh, Rupiah Jadi Paling Lemah di Asia Lawan Dolar Amerika Serikat
Terkini
-
Rupiah Bangkit ke Rp16.716, Namun Ancaman Fiskal dan Geopolitik Bayangi Pasar
-
Cadangan Devisa RI Terkuras di 2024, Gubernur BI Ungkap Alasan Utama di Baliknya
-
IHSG Berbalik Menghijau di Jumat Pagi, Namun Dibayangi Pelemahan Rupiah
-
Emas Antam Naik Tipis Rp 2.000 Jelang Akhir Pekan, Intip Deretan Harganya
-
Industri Perbankan Berduka, Bos Bank BJB Yusuf Saadudin Wafat
-
Gagal Bayar Massal, OJK Seret KoinP2P dan Akseleran ke Penegak Hukum
-
Demi Tingkatkan Harga, ESDM Buka Peluang Turunkan Produksi Batubara pada 2026
-
Daftar Pemegang Saham BUMI Terbesar, Dua Keluarga Konglomerat Masih Mendominasi
-
Tips dan Cara Memulai Investasi Reksa Dana dari Nol, Aman untuk Pemula!
-
Danantara Janji Kembalikan Layanan Premium Garuda Indonesia