Suara.com - Emas berjangka di divisi COMEX New York Mercantile Exchange berakhir naik pada Senin atau Selasa pagi (17/11/2015), waktu Indonesia, karena serangan teroris di Paris memicu investor untuk berpaling ke logam mulia sebagai aset safe haven.
Kontrak emas yang paling aktif untuk pengiriman Desember naik 2,7 dolar AS, atau 0,25 persen, menjadi menetap di 1.083,60 dolar AS per ounce.
Emas naik tajam pada pembukaan pasar karena investor secara cepat membeli logam mulia sebagai reaksi terhadap serangan teroris di Paris pada Jumat lalau (13/11/2015).
Para analis mencatat, bahwa ekuitas Eropa dan Jepang keduanya jatuh sebagai tanda bahwa pasar menilai serangan tersebut sangat serius.
Selain itu, sebuah laporan yang dirilis oleh Federal Reserve AS menunjukkan Empire State Index datang lebih buruk dari yang diperkirakan, memberikan dukungan tambahan untuk logam mulia. Indeks jatuh ke negatif 10,74 pada November.
Para analis menyebutkan, bahwa pesanan tak terpenuhi berada di negatif 18,18, yang merupakan angka terendah tahun ini.
Meskipun naik tajam pada pembukaan pasar, emas hanya mencetak kenaikan 0,25 persen. Para analis mengaitkan, keterbatasan ini dengan potensi kenaikan suku bunga yang diperkirakan pada Desember.
Harapan awalnya untuk penundaan kenaikan suku bunga hingga 2016, tetapi pertemuan kebijakan The Fed pada akhir Oktober meninggalkan pintu terbuka untuk bank sentral menaikkan suku sebelum akhir 2015.
Peningkatan suku bunga The Fed mendorong investor menjauh dari emas dan menuju aset-aset dengan imbal hasil, karena logam mulia tidak mengenakan suku bunga. (Xinhua/Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- 9 Mobil Bekas dengan Rem Paling Pakem untuk Keamanan Pengguna Harian
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
Pilihan
-
5 HP Tahan Air Paling Murah untuk Keamanan Maksimal bagi Pencinta Traveling
-
Rupiah Dijamin Stabil di Akhir Tahun, Ini Obat Kuatnya
-
Kehabisan Gas dan Bahan Baku, Dapur MBG Aceh Bertahan dengan Menu Lokal
-
Saham Entitas Grup Astra Anjlok 5,87% Sepekan, Terseret Sentimen Penutupan Tambang Emas Martabe
-
Pemerintah Naikkan Rentang Alpha Penentuan UMP Jadi 0,5 hingga 0,9, Ini Alasannya
Terkini
-
BI: Ekonomi Indonesia Bisa Tertekan Imbas Bencana Aceh-Sumatra
-
Rupiah Terus Tertekan, Dolar Amerika Melejit ke Level Rp16.700
-
Produsen CPO Genjot Produksi di Tengah Tingginya Konsumsi Domestik
-
IHSG Berbalik Perkasa di Kamis Pagi ke Level 8.700
-
10,5 Juta Orang Diproyeksikan Bakal Berlibur Naik Pesawat di Nataru
-
Penyaluran KUR Perumahan Tembus Rp3,5 Triliun di Akhir 2025
-
Harga Emas Antam Hari Ini Masih Kesulitan Tembus Level Rp2,5 Juta
-
Bank Indonesia : Pasokan Uang Tunai di Wilayah Bencana Sumatera Aman
-
Rupiah Dijamin Stabil di Akhir Tahun, Ini Obat Kuatnya
-
Harga Emas Pegadaian Hari Ini 18 Desember 2025: Galeri 24 dan UBS Naik Tajam!